Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rusia dan Cina Tanggapi Uji Coba Rudal Militer Amerika

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Media online defensenews.com menulis bahwa ada beberapa faktor yang menjadi penyebab gagalnya rudal SM-3 Blok IIA mencegat rudal target, selain masalah di rudal itu sendiri. Radar kontrol penembakan dan targeting atau sistem AEGIS Angkatan Laut juga dapat menjadi penyebab kegagalan itu. raytheon.com
Media online defensenews.com menulis bahwa ada beberapa faktor yang menjadi penyebab gagalnya rudal SM-3 Blok IIA mencegat rudal target, selain masalah di rudal itu sendiri. Radar kontrol penembakan dan targeting atau sistem AEGIS Angkatan Laut juga dapat menjadi penyebab kegagalan itu. raytheon.com
Iklan

TEMPO.CO, Moskow - Pemerintah Rusia dan Cina menanggapi tes peluncuran rudal jelajah oleh militer Amerika Serikat pada 18 Agustus 2019.

Deputi Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Ryabkov, mengatakan Moskow menyesalkan uji coba rudal jelajah itu, yang terlarang dalam perjanjian  Intermediate Range Nuclear Forces atau INF, yang sudah tidak berlaku.

Dia mengatakan tindakan AS ini menunjukkan Washington telah bersiap lama untuk keluar dari perjanjian rudal itu.

“Kami merasa khawatir dengan tujuan jelas dari AS yaitu mendongkrak kondisi tidak stabil yang selama ini dijaga secara solid lewat perjanjian yang AS telah menyatakan keluar sekitar dua pekan lalu,” kata Ryabkov.

Dia juga mengatakan Rusia tidak akan mau ditarik ke era perlombaan senjata. Rusia tidak akan memasang rudal di kawasan manapun asalkan AS tidak melakukannya.

Soal ini, pemerintah Cina juga menyatakan penyesalannya.

“Tindakan AS akan membuat terjadi eskalasi militer dan akan berdampak buruk bagi keamanan regional dan internasional. Tindakan ini juga mengkonfirmasi AS bertujuan menghilangkan batasan dan mengembangkan rudal canggih dan mendapatkan supremasi militer sepihak saat keluar dari perjanjian INF,” kata Geng Shuang, juru bicara Kemenlu Cina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seperti dilansir CNN, militer Amerika Serikat melakukan uji coba peluncuran rudal jelajah di pantai barat pada Ahad, 18 Agustus 2019.

Uji coba ini tidak bisa dilakukan jika AS masih terikat dengan perjanjian Intermediate Range Nuclear Forces atau INF, yang telah ditinggalkan, dengan Rusia.

“Departemen Pertahanan melakukan uji coba penerbangan rudal jelajah berbasis darat konvensional di lepas pantai Barat AS. Kami sedang mengevaluasi hasil dari tes itu,” kata Letnan Kolonel Carla Gleason dari Pentagon seperti dilansir CNN pada Senin, 19 Agustus 2019.

Letkol Gleason mengatakan uji coba rudal balistik itu dilakukan di Pulau San Nicolas, California. Pentagon mengatakan rudal jelajah itu keluar dari peluncur darat mobile dan mengenai target secara tepat pada jarak 500 kilometer.

Pentagon mengatakan rudal jelajah itu memiliki desain untuk membawa bahan peledak konvensional dan bukannya nuklir. Data hasil uji coba ini akan dipelajari untuk pengembangan lanjutan rudal balistik jarak menengah di masa depan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

1 detik lalu

Paiya Mountain, Cina (dpxq.gov.cn)
Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.


Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

6 jam lalu

Duta Besar RI untuk Federasi Rusia, Jose Tavares. ANTARA/HO-KBRI Moskow.
Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

BUMN energi nuklir Rusia, Rosatom, telah sejak lama menawarkan kerja sama pengembangan PLTN ke Indonesia


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

7 jam lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

20 jam lalu

Kim Jong Un bersalaman dengan Menlu Rusia Sergei Lavrov di Pyongyang, Korea Utara, 19 Oktober 2023. Kemenlu Rusia/Handout via REUTERS
Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

Kepala Intelijen Rusia mendatangi Korea Utara untuk membahas berbagai hal.


Ferdinand Marcos Jr Janji akan Balas Tindakan Beijing di Laut Cina Selatan

21 jam lalu

Bendera Filipina berkibar dari BRP Sierra Madre, sebuah kapal Angkatan Laut Filipina yang kandas sejak 1999 dan menjadi detasemen militer Filipina di Second Thomas Shoal yang disengketakan, bagian dari Kepulauan Spratly, di Laut Cina Selatan, 29 Maret 2014. REUTERS  /Erik De Castro
Ferdinand Marcos Jr Janji akan Balas Tindakan Beijing di Laut Cina Selatan

Ferdinand Marcos Jr. akan menerapkan tindakan balasan yang proporsional terhadap serangan Cina di Laut Cina Selatan.


Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

1 hari lalu

F-16 Fighting Falcon yang ditugaskan di Sayap Tempur ke-8 mengalami 'darurat dalam penerbangan', jatuh di Laut Kuning [File: Ints Kalnins/Reuters]
Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

Putin mengatakan pesawat F-16 mampu mengangkut senjata nuklir. Ia menyatakan tak akan menyerang anggota NATO, tapi tembak jatuh F-16.


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

1 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


Laba-laba Jantan dan Betina di Cina Ini Kerja Sama Penyamaran Jadi Bunga

1 hari lalu

Pasangan laba-laba kepiting (Thomisus spp) diduga berkamuflase di antara bunga Hoya pandurata. Esajournals.onlinelibrary.wiley.com
Laba-laba Jantan dan Betina di Cina Ini Kerja Sama Penyamaran Jadi Bunga

Satu spesies laba-laba yang ditemukan di Cina diduga telah berevolusi hingga pejantan dan betina bisa berpasangan menyerupai rupa bunga.


Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

1 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Penerbangan khusus Rusia mengirimkan bantuan kemanusiaan gelombang ke-20 ke Gaza melalui Bulan Sabit Merah Mesir


Cina Akan Larang Chip Intel dan AMD di Komputer Kantor Pemerintahan

2 hari lalu

Advanced Micro Devices (AMD) chip. AP/Paul Sakuma
Cina Akan Larang Chip Intel dan AMD di Komputer Kantor Pemerintahan

Sebelumnya, Amerika Serikat pertimbangkan tambah daftar perusahaan chip Cina dalam Entity List.