TEMPO.CO, Jakarta - Dua restoran di wilayah timur Cina ditutup setelah kedapatan menggunakan air yang menggenang di dekat restoran untuk mencuci piring. Otoritas pengawas pasar mengatakan pihaknya segera mengambil langkah setelah sejumlah rekaman video soal kejadian ini beredar luas di media sosial.
Dikutip dari asiaone.com, Sabtu, 17 Agustus 2019, dua restoran itu berada di kabupaten Boxing, Provinsi Shandong, Cina. Wilayah Boxing mengalami hujan deras menyusul serangan angin topan Lekima pada awal pekan lalu sehingga banyak genangan air.
Dua restoran di Cina ditutup setelah kedapatan mencuci piring menggunakan air yang menggenang. Sumber: Weibo/asiaone.com
Rekaman video itu berdurasi 1 menit dan memperlihatkan bagaimana kedua restoran itu melakukan pelanggaran keamanan. Terlihat dalam rekaman itu seorang laki-laki sedang berjongkok dekat sebuah genangan air yang berlumpur di depan sebuah restoran yang menyajikan makanan yang disebut Haoran. Laki-laki terlihat mencuci piring di air yang keruh.
Rekaman terpisah memperlihatkan seorang perempuan menggunakan sebuah baskom untuk mengambil air dari sebuah genangan yang ada di depan restoran. Restoran itu diketahui bernama Busan Stove yang menjual barbecue khas Korea. Perempuan itu lalu menuangkan air yang diambilnya dari genangan itu ke sebuah baskom biru yang lebih besar yang diletakkan di tanah dengan piring kotor di dalamnya.
Menanggapi rekaman yang beredar itu, sejumlah petugas pengawas dikerahkan dan mengkonfirmasi apa yang terjadi dalam video itu benar. Walhasil, kedua restoran itu ditutup dan akan menyelesaikan kasus ini sesuai hukum.
Buruknya sanitasi di beberapa restoran Cina sudah lama menjadi kekhawatiran dan menjadi praktik buruk yang ditemukan, bahkan di cabang restoran-restoran besar.
