TEMPO.CO, Jakarta - WNI di Belgia antusias mengikuti upacara Peringatan HUT RI ke-74 di KBRI Brussel. Diselenggarakan di halaman KBRI Brussels, upacara berlangsung lancar dan khidmat yang dipimpin oleh Duta Besar RI Yuri O. Thamrin.
Suasana haru terasa ketika anggota paskibra dari pelajar Indonesia mengibarkan Bendera Merah Putih dan lagu Indonesia Raya dikumandangkan. Dalam upacara itu, penghormatan kepada para pahlawan juga dilakukan oleh para peserta upacara dengan menundukkan kepala.
Sejalan dengan tema HUT RI ke-74, “SDM Unggul Indonesia Maju”, Duta Besar Yuri mengingatkan kembali kepada generasi muda Indonesia, khususnya yang berada di Belgia akan pentingnya persatuan nasional. Di tengah maraknya politik identitas baik di Indonesia maupun di panggung internasional, setiap WNI perlu terus pertahankan persatuan dan kesatuan.
Pelaksanaan Upacara Bendera di KBRI Brussel, Belgia. Sumber: dokumen KBRI Brussel, Belgia.
Menurut Duta Besar Yuri, bahaya politik identitas yang menimbulkan perpecahan sosial, intoleransi, ketegangan politik yang tinggi dan kurang sehat, serta, dalam masyarakat majemuk seperti Indonesia, dapat membahayakan persatuan nasional. Persatuan dan kesatuan akan menjadi salah satu kunci keberhasilan rakyat Indonesia untuk mencapai cita-cita Indonesia maju yang gemilang.
Tidak hanya isu domestik, Dubes Yuri menyampaikan peran penting diplomasi Indonesia dalam meningkatkan perdamaian dan stabilitas dunia serta untuk memajukan kesejahteraan bangsa melalui peningkatan kerjasama perdagangan, investasi, pariwisata dan pendidikan.
"Tugas mengharumkan nama baik Bangsa dan Negara juga bukan hanya tanggung jawab Pemerintah, tetapi juga tugas kita bersama, termasuk diaspora Indonesia," kata Duta Besar Yuri, dalam keterangannya, Sabtu, 17 Agustus 2019.
Lagu-lagu kebangsaan dan perjuangan yang dinyanyikan aubade anak-anak Indonesia menambah semangat nasionalisme dan kecintaan terhadap Indonesia. HUT RI ke-74 ditutup dengan pemotongan tumpeng sebagai tanda syukur.
