Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Vietnam Sambut Facebook Penuhi Permintaan Batasi Akses

image-gnews
Ilustrasi Facebook. (AP Photo/Thibault Camus)
Ilustrasi Facebook. (AP Photo/Thibault Camus)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Vietnam menyatakan, Facebook telah memenuhi 75 persen dari permintaan resmi negara itu untuk membatasi jumlah konten di platformnya.

Vietnam berupaya terus memperketat akses internet dengan menyensor media, membatasi akses penggunaan media sosial termasuk Facebook, dan tidak mentolerir kritik.

"Facebook sekarang memenuhi 70 persen hingga 75 persen dari permintaan pemerintah Vietnam, dibandingkan dengan sebelumnya sekitar 30 persen," kata Nguyen Manh Hung, menteri informasi Vietnam dalam pertemuan parlemen di Hanoi, pada Kamis, 15 Agustus 2019.

Dengan aturan ini, konten yang diunggah ke website tidak dapat lagi diakses di berbagai negara karena dianggap melanggar undang-undang Vietnam.

Vietnam telah memperketat aturan internet selama beberapa tahun terakhir. Hal itu tertera dalam undang-undang keamanan dunia maya yang mulai berlaku pada Januari 2019.

Berdasarkan undang-undang keamanan dunia maya Vietnam, perusahaan seperti Facebook diharuskan mendirikan kantor di Vietnam dan menyimpan data di negara itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hanoi di masa lalu menuduh Facebook melanggar undang-undang Vietnam dengan mengizinkan komentar subversif dipublikasikan di platformnya.

Vietnam juga telah membangun pusat pemantauan konten situs web berita dan platform media sosial yang dapat menyortir jutaan titik data ke dalam kategori seperti positif dan negatif.

“Rasio informasi negatif adalah 30 persen, tetapi sekarang kami telah mengambil tindakan bahwa rasio pada dasarnya telah di bawah 10 persen," kata Hung.

Terkait dengan pembatasan akses, Kementerian informasi telah meminta Facebook untuk mengungkapkan identitas pengguna akun. Sehingga hanya akun yang terdata yang diizinkan untuk menyiarkan video langsung di platform.

REUTERS MEIDYANA ADITAMA WINATA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

1 detik lalu

Paiya Mountain, Cina (dpxq.gov.cn)
Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.


WhatsApp Aplikasi Perpesanan Paling Populer, Semua Bermula di Sebuah Garasi Rumah pada 2009

57 menit lalu

Pendiri WhatsApp, Brian Acton. successstory.com
WhatsApp Aplikasi Perpesanan Paling Populer, Semua Bermula di Sebuah Garasi Rumah pada 2009

WhatsApp dibuat 2 mantan karyawan Yahoo, Brian Acton dan Jan Koum pada 2009 di sebuah garasi rumah di California. Begini perkembangannya.


Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

2 hari lalu

Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

Meta menambahkan fitur khusus untuk membatasi konten politik pada platform yang dinaunginya, terutama Instagram.


Survei Populix: Konsumsi Internet dan Media Digital Melambung 40 Persen Selama Bulan Puasa

3 hari lalu

Foto ilustrasi jaringan internet.
Survei Populix: Konsumsi Internet dan Media Digital Melambung 40 Persen Selama Bulan Puasa

Survei Populix mencatat kebutuhan internet naik 40 persen selama bulan Ramadan. Mayoritas responden berbagi keseharian melalui Whatsap dan Instagram.


Cara Mengembalikan Postingan Instagram yang Terhapus

7 hari lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Cara Mengembalikan Postingan Instagram yang Terhapus

Jika sudah telanjur menghapus unggahan atau postingan di Instagram, tetapi ingin menampilkan lagi, tidak perlu khawatir karena ada cara mudah untuk mengembalikannya.


Begini Cara Download Stiker WhatsApp Edisi Ramadan

12 hari lalu

Ilustrasi pengguna WhatsApp. Reuters/Dado Ruvic
Begini Cara Download Stiker WhatsApp Edisi Ramadan

WhatsApp meluncurkan paket stiker terbarunya di Indonesia berkaitan dengan bulan Ramadan. Begini cara downlioad stiker WhatsApp edisi Ramdan.


Facebook Disebut Memblokir Akun Jurnalis Foto Gaza Motaz Azaiza

13 hari lalu

Jurnalis foto Palestina asal Gaza Motaz Azaiza. FOTO/Instagram/motaz_azaiza
Facebook Disebut Memblokir Akun Jurnalis Foto Gaza Motaz Azaiza

Jurnalis foto terkenal Palestina asal Gaza, Motaz Azaiza, memposting di akun X-nya bahwa dia telah dilarang di Facebook.


Mengenal The Muqaddimah, Buku Karya Ibnu Khaldun yang Menjadi Favorit Mark Zuckerberg

17 hari lalu

Ibnu Khaldun
Mengenal The Muqaddimah, Buku Karya Ibnu Khaldun yang Menjadi Favorit Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg memilih Muqaddimah karya Ibnu Khaldun sebagai salah satu buku yang akan dibaca dalam inisiatif komunitasnya sebagai A Year of Books.


Daftar 6 Buku yang Direkomendasikan Mark Zuckerberg

18 hari lalu

Daftar 6 Buku yang Direkomendasikan Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg yang dikenal sebagai pendiri Facebook dikenal memiliki kegemaran untuk membaca buku


Tatkala Mark Zuckerberg Terpesona dengan Buku Karya Ibnu Khaldun

18 hari lalu

Ibnu Khaldun
Tatkala Mark Zuckerberg Terpesona dengan Buku Karya Ibnu Khaldun

Mark Zuckerberg memilih Muqaddimah sebagai salah satu dari buku yang dibaca dalam inisiatif komunitasnya yang disebut A Year of Books.