Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Industri Minyak Iran Berubah Jadi Aksi Spionase Global

image-gnews
Semburan api pada platform produksi minyak di ladang minyak Soroush, di Teluk Persia, Iran, 25 Juli 2005.[Reuters]
Semburan api pada platform produksi minyak di ladang minyak Soroush, di Teluk Persia, Iran, 25 Juli 2005.[Reuters]
Iklan

Analis memperkirakan bahwa penjualan minyak asing Iran setelah sanksi AS, telah turun tajam dari 2,5 juta barel sehari sebelum sanksi pertama diberlakukan pada 2018, menjadi sekitar 500.000 barel per hari sekarang.

Perang dingin telah menjalar ke laut, di mana Iran disalahkan atas serangan sabotase terhadap enam kapal tanker minyak, dan udara, di mana Amerika Serikat dan Iran masing-masing menjatuhkan pesawat drone satu sama lain.

Bulan lalu, Inggris menangkap sebuah kapal tanker Iran di Gibraltar yang katanya menuju Suriah sebagai pelanggaran terhadap sanksi internasional terhadap Suriah. Iran membalas dengan menyita sebuah kapal tanker Inggris di Teluk Persia.

Perang informasi telah lebih tenang tetapi tidak kalah pentingnya. Informasi tentang produksi minyak Iran, harga, penjualan dan ekspor adalah alat penting bagi Washington untuk mengukur dampak sanksi dan melakukan kampanye tekanan maksimum terhadap Iran.

"AS menginginkan informasi tentang ekspor minyak sehingga mereka dapat memiliki perkiraan tentang berapa banyak mata uang yang dihasilkan Iran," kata Elizabeth Rosenberg, seorang analis di Center for a New American Security dan mantan pejabat senior Departemen Keuangan pemerintahan Obama. "Lalu mereka dapat memiliki perkiraan tentang seberapa banyak mereka harus menekan Iran untuk membuat para pemimpinnya mengubah perhitungan politik mereka."

Iran adalah target intelijen yang tangguh karena Iran bekerja melalui hubungan kepercayaan pribadi, katanya, menghindari beberapa tanda dan mekanisme perdagangan minyak internasional dan beroperasi dengan prosedur yang ketat.

Iran telah mengadopsi serangkaian langkah-langkah untuk menghindari sanksi, kata para pedagang dan pakar minyak, termasuk mematikan pelacak GPS pada tanker minyaknya, mentransfer minyak dari kapal ke kapal di perairan terbuka, mencampur minyaknya dengan minyak Irak yang meninggalkan pelabuhan Basra, dan memalsukan manifes pengiriman untuk mencerminkan asal non-Iran.

Iran juga memperketat sistem perdagangan minyaknya dan meningkatkan keamanan untuk membuatnya lebih sulit untuk ditembus dan dilacak. Tiga pedagang minyak Iran mengungkapkan ini..

Ribuan pialang bebas yang mengatur transaksi minyak antara pembeli dan Kementerian Perminyakan digantikan oleh segelintir pedagang resmi yang diperiksa. Mereka melapor ke empat pejabat senior Kementerian Minyak, yang telah membagi pasar berdasarkan wilayah.

Mantan menteri minyak dan komandan Garda Revolusi, Rostam Ghasemi, mengambil alih ekspor ke Suriah. Tiga lainnya menangani Cina, India, dan Eropa.

Setiap rencana pembelian disesuaikan tergantung pada siapa yang membeli, berapa banyak yang mereka beli, dan ke mana kargo pergi, dengan mengubah metode untuk menghindari pemantau sanksi.

Pembeli diharuskan mengirim perwakilan ke Teheran sebagai cara untuk melindungi informasi dan untuk mengidentifikasi klien yang serius.

Pedagang diperintahkan untuk tidak membahas harga, pengiriman atau pembayaran dengan calon klien. Pekerjaan utama mereka adalah menentukan apakah calon pembeli itu sah, dan kemudian mengirim proposal ke salah satu dari empat pejabat senior.

Sayap keamanan Kementerian Minyak mengadakan lokakarya reguler dan sesi pengarahan untuk melatih para pedagang tentang taktik keamanan dan kontra-misi.

"Ruang di sekitar kita menjadi sangat berorientasi pada keamanan," kata Sharafi, salah satu pedagang.

Untuk mendorong pembeli, Iran biasanya menjual minyaknya sekitar US$ 4 per barel (Rp 56 ribu) di bawah harga pasar. Dibutuhkan uang muka 10 persen dan pembayaran penuh sebelum mengizinkan barel minyak diturunkan di pelabuhan tujuan.

Fase pembayaran adalah langkah yang paling dijaga ketat. Rekening bank luar negeri dibuka dan ditutup dalam beberapa jam, cukup lama untuk melakukan setoran dan transfer. Sementara transaksi-transaksi itu berlangsung, para pedagang dan pembeli diawasi di sebuah wisma milik Kementerian Perminyakan. Mereka disajikan kebab dan teh Persia dan telepon mereka disita untuk mencegah kebocoran.

Setelah kesepakatan selesai, mereka bebas untuk pergi. Pedagang minyak mengatakan sistem baru ini tampak berhasil.

Farshad Toomaj, seorang mantan pedagang yang berkonsultasi dengan Kementerian Perminyakan dari Swedia, mengatakan "Ketakutan terburuk kami tentang ekonomi yang runtuh tidak terwujud," dan mengakui industri minyak Iran telah menjadi sangat kreatif dan canggih dalam menghasilkan cara dinamis untuk menjual minyak.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

1 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berdiri saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS /Amir Cohen
Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.


Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

3 jam lalu

Orang-orang berkumpul saat militer Israel memamerkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.


Warga Kota Isfahan Iran Tidak Dengar Apa pun soal Serangan Israel

4 jam lalu

Bendera Iran terlihat berkibar di atas sebuah jalan di Teheran, Iran, 1 Februari 2023. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
Warga Kota Isfahan Iran Tidak Dengar Apa pun soal Serangan Israel

Warga di Kota Isfahan, Iran, mengatakan mereka tidak mendengar apa pun di tengah laporan serangan Israel ke daerah tersebut.


Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

5 jam lalu

Komandan Militer Iran Nyatakan Siap Hadapi Serangan Israel
Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

Militer Iran memastikan bahwa suara ledakan yang terdengar di Kota Isfahan bukan serangan peluru kendali Israel tapi suara sistem pertahanan udara.


Dugaan Israel Tembakkan Rudal, Iran: Tidak Ada Kerusakan

6 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Dugaan Israel Tembakkan Rudal, Iran: Tidak Ada Kerusakan

Israel dikabarkan menyerang situs nuklir Isfahan, namun media setempat melaporkan tidak ada kerusakan karena serangan tersebut dilumpuhkan di udara.


Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

6 jam lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

Selain terhadap nilai tukar rupiah, gejolak konflik ini juga berefek pada harga emas dan minyak dunia.


Ini Dua Dampak Konflik Iran-Israel Menurut Asosiasi Pengusaha Indonesia

6 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Ini Dua Dampak Konflik Iran-Israel Menurut Asosiasi Pengusaha Indonesia

Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo merespons soal imbas konflik Iran-Israel.


Perbandingan Persenjataan dan Pertahanan Udara Israel dan Iran

8 jam lalu

Sistem pertahanan anti-rudal Iron Dome Israel dikerahkan di dekat Yerusalem, 14 April 2024. Menurut IDF, sistem pertahanan Israel, serta sekutu Israel di wilayah tersebut, mencegat 99 persen dari lebih dari
Perbandingan Persenjataan dan Pertahanan Udara Israel dan Iran

Konflik Israel dan Iran telah membawa kedua negara tersebut ke dalam perang langsung yang akan menguji persenjataan dan pertahanan militer keduanya.


Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

8 jam lalu

Ilustrasi hukuman cambuk di Iran. REUTERS
Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

Iran dikenal sebagai negara yang bergejolak. Suatu rezim menggunakan lembaga khusus untuk mengawasi dan membungkam oposisi


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

9 jam lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.