TEMPO.CO, Jakarta - Dua desainer asal Cina memenangkan kompetisi membangun kembali Gereja Katedral Notre Dame di Prancis yang rusak terbakar. Desainer itu adalah Cai Zeyu dan Li Sibei dari perusahaan asal Amerika Serikat bernama Skidmore. Keduanya merupakan lulusan Universitas Tsinghua dan Universitas Teknologi Beijing.
Dikutip dari asiaone.com, Rabu, 7 Agustus 2019, kompetisi membangun kembali Gereja Katedral Notre Dame diorganisir oleh GoArchitect, sebuah lembaga independen penerbitan buku yang bermarkas di Los Angeles. Dalam kompetisi ini, GoArchitect menerima 226 proposal dari 56 negara dan 30 ribu suara dari masyarakat yang memberikan suara secara online.
Setelah melalui pemilihan online, karya Paris Heart Beat buah karya Cai dan Li paling banyak disukai karena mengusung tiga tema yakni kota Kapsul Paris, Kaleidoscope Kota serta atap kaca.
Rancangan Paris Heart Beat menggunakan teknologi levitasi magnetik untuk merancang kapsul waktu sehingga gereja yang sudah berusia separuh abad itu jendela bagian atapnya bisa dibuka dan bergerak berirama naik dan turun seolah bernafas dan berdetak bersama irama kota. Melalui rancangan ini pula, para pengunjung gereja bisa melihat jendela – jendela mawar dengan bantuan refleksi cermin pada menara gereja yang menciptakan sebuah kaleidoskop kota.
Asap mengepul saat api membakar puncak gereja Katedral Notre Dame di Paris, Prancis, 15 April 2019. Pertama kali terlihat asap keluar dari bagian atas katedral yang dibangun pada abad pertengahan tersebut. REUTERS/Benoit Tessier
Gereja Katedral Notre Dame di Prancis telah menjadi saksi sejarah kota Paris karena berusia lebih dari 800 tahun. Dalam keterangannya, Cai dan Li mengatakan Paris Heart Beat telah membawa harapan masyarakat akat kelahiran gereja ini.
Rencana pembangunan kembali Gereja Katedral Notre Dame yang terbakar pada april 2019 lalu, telah menjadi perdebatan. Pada Juli lalu, anggota Parlemen Prancis menyetujui RUU pembangunan kembali gereja tersebut, sedangkan Presiden Prancis Emmanuel Macron menyatakan tidak menentang pembangunan sebuah gaya arsitektur kontemporer.