Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Miris, Penduduk Desa di India Pukuli Harimau Sampai Mati

image-gnews
Ilustrasi Harimau Benggala. WWF
Ilustrasi Harimau Benggala. WWF
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penduduk desa di India utara menggunakan tongkat, tombak dan parang, memukuli harimau sampai mati setelah menyerang beberapa warga.

Penduduk mengelilingi harimau di hutan terbuka dan memukul wajahnya saat berbaring dan mengerang. Harimau itu perlahan-lahan menggerakkan cakarnya dalam upaya yang sia-sia untuk menahan pukulan warga. Insiden pemukulan terhadap harimau terekam dan videonya viral.

Menurut laporan New York Times, 27 Juli 2019, saat ini dunia hanya memiliki sekitar 4.000 harimau yang tersisa di alam liar, dan sebagian besar dari mereka tinggal di India. Setelah video menyebar di media sosial, banyak orang India menyatakan kemarahannya, mempertanyakan bagaimana orang bisa membunuh hewan ikonik dan terancam punah seperti itu.

"Hewan Nasional India Dipukuli Sampai Mati," demikian judul berita di NDTV, salah satu saluran televisi terbesar di India, yang menayangkan video tersebut.

Pemukulan terhadap harimau ini dimulai Rabu sore di Pilibhit Tiger Reserve, sekitar 200 mil sebelah timur New Delhi, kata Vaibhav Srivastava, hakim distrik Pilibhit.

Harimau itu, seekor betina berusia 5-6 tahun, menyerang seorang pria yang telah memasuki cagar alam untuk menangkap ikan di sungai. Penduduk desa yang bekerja di sawah di dekatnya mencoba mengusir harimau itu, dan dalam perkelahian delapan orang lainnya terluka, salah satunya kemudian mati, kata Srivastava.

Puluhan orang dengan cepat membentuk pagar betis untuk membunuh harimau, kata pejabat kehutanan.

Ketika penjaga hutan mencoba menenangkan, penduduk desa menghalangi mereka dan menyambar ponsel untuk menghentikan mereka meminta bantuan. Polisi hutan hanya dipersenjatai dengan tongkat kayu dan jumlahnya jauh lebih sedikit, kata H. Rajamohan, direktur lapangan cagar harimau.

Ketika pejabat senior kehutanan mencoba menjangkau daerah itu, penduduk desa memblokir mereka dan menyerang mobil mereka.

Ketika mereka melakukannya, yang lain mendekati harimau itu.

Menurut Rajamohan, seseorang menombak harimau itu, dan ketika ia berbaring telentang, meronta-ronta di rumput, penduduk desa mulai menghembuskan pukulan dari tongkat dan parang.

"Bunuh! Bunuh!" teriak beberapa orang ketika mereka menarik batang bambu tinggi-tinggi di atas kepala mereka dan menghancurkan wajah dan tubuh harimau.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rajamohan berkata bahwa harimau itu merangkak ke dalam hutan, di mana gerombolan itu terus memukulinya. Beberapa jam kemudian, harimau itu mati.

Setiap bagian tubuhnya terluka parah, termasuk rahang patah dan banyak tulang rusuk patah.

India menganggap serius pembunuhan harimau, di mana beberapa kasus diselidiki seperti pembunuhan. Pihak berwenang di daerah Pilibhit mengatakan mereka telah mempelajari dengan seksama video pembunuhan, mengidentifikasi 30 tersangka, dengan setidaknya empat ditangkap.

"Ini insiden yang sangat keterlaluan," kata Rajamohan.

Dia mengatakan ini bukan ledakan kekerasan spontan.

"Ini sudah direncanakan dengan baik," katanya.

Hukuman di India untuk membunuh harimau bisa lebih dari tiga tahun penjara.

Kurang dari setahun yang lalu di cagar harimau India lain tidak jauh dari Pilibhit, penduduk desa dengan sengaja menabrak harimau dengan traktor dan membunuhnya.

Upaya India melindungi harimau, mulai dari pemantauan yang lebih dekat, teknologi baru, dan kebijakan satwa liar yang lebih ketat, telah menyebabkan peningkatan tajam dalam jumlah harimau, dari 1.411 pada 2006 menjadi sekitar 2.500 saat ini.

Populasi manusia India dan ekonominya telah berkembang pesat juga, terus mengisi daerah pedesaan dengan pertanian, jalan, dan kota-kota yang menjamur seperti Pandharkawada. Banyak harimau sekarang kehabisan ruang, dan lebih banyak berbenturan dengan manusia.

Harimau keluar dari habitat mereka, berkeliaran di jalan raya aspal baru yang mulus dan menjelajahi tanah pertanian India yang ramai untuk mencari wilayah, teman dan mangsa seperti kijang, babi hutan, ternak liar dan kadang-kadang orang.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

2 hari lalu

Ilustrasi ular dari keluarga MadtsoiidaeNewscientist.com/dimodifikasi dari nixillustration.com
Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.


Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

6 hari lalu

Seorang pria memberikan suaranya di tempat pemungutan suara di desa Nongriat, selama tahap pertama pemilu, di Shillong di negara bagian Meghalaya, India, 19 April 2024. REUTERS/Adnan Abidi
Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

Jika menang, Narendra Modi akan menjadi perdana menteri kedua yang terpilih tiga kali berturut-turut, setelah Jawaharlal Nehru.


Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

6 hari lalu

Salman Khan. AP
Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

Dua lelaki memberondong rumah aktor India Salman Khan di daerah Mumbai Bandra, belum lama ini. Bintang Bollywood ini pernah dapat ancaman pembunuhan.


Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

8 hari lalu

vivo ekspansi bisnis ke 6 negara Eropa.
Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

Vivo T3x 5G ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 6 Gen 1.


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

9 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

11 hari lalu

Sejumlah burung dara berterbangan di dekat patung Mahatma Gandhi saat perayaan ulang tahunnya ke-144 di Amritsar, India (2/10). AP/Sanjeev Syal
Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

Hari ini 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar, India. Peristiwa tersebut diabadikan dalam film Jallianwala Bagh, Berikut sinopsis dan pemerannya.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

11 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

14 hari lalu

Biryani, Hyderabad. Unsplash.com/Shreyak Singh
5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri


New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

16 hari lalu

Qutub Minar, New Delhi, India. Unsplash.com/Shabeeba Ameen
New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

Survei ini berdasarkan beberapa penilaian, termasuk harga makanan, transportasi lokal, dan penginapan. New Delhi dan Hanoi di urutan teratas.


Program Makan Siang Gratis Prabowo Selangkah Lebih Maju, Pemerintah Kirim Tim ke India dan Beri Ruang Fiskal

17 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkunjung ke sekolah Beijing No. 2 Middle School, di Dongcheng District, Beijing, Cina, Selasa, 2 April 2024. Presiden terpilih 2024-2029 itu meninjau penerapan program makan siang gratis untuk siswa di Negeri Tirai Bambu. Foto: Humas Prabowo
Program Makan Siang Gratis Prabowo Selangkah Lebih Maju, Pemerintah Kirim Tim ke India dan Beri Ruang Fiskal

Program makan siang gratis Prabowo mendapat dukungan pemerintah, yang mengirim tim studi banding ke India serta memberi ruang fiskal di RAPBN 2025.