Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Iran Tegaskan Program Rudal Balistiknya Tidak Bisa Dirundingkan

image-gnews
Rudal jelajah buatan Iran yang dinamai Hoveizeh dipajang dalam peringatan pameran hari Revolusi Iran 1979. Sumber: Reuters
Rudal jelajah buatan Iran yang dinamai Hoveizeh dipajang dalam peringatan pameran hari Revolusi Iran 1979. Sumber: Reuters
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Iran mengatakan program rudal balistiknya tidak dapat dinegosiasikan dalam perundingan dengan Amerika Serikat.

Pernyataan Iran pada Selasa kemarin disampaikan setelah Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan pada pertemuan kabinet Gedung Putih, bahwa Iran telah mengisyaratkan mereka siap untuk bernegosiasi tentang hal itu.

"Rudal Iran...adalah mutlak dan dalam kondisi apa pun tidak dapat dinegosiasikan dengan siapa pun atau negara mana pun, titik," kata Alireza Miryousefi, juru bicara misi Iran di PBB, menulis di Twitter seperti dilaporkan Reuters, 17 Juli 2019.

Sementara Menlu Iran membalas seruan Presiden AS Donald Trump untuk negosiasi nuklir baru yang mencakup program rudal balistiknya, menuduh Amerika menghancurkan Timur Tengah ke dengan menjual senjata kepada sekutu di Teluk.

Mohammad Javad Zarif, menteri luar negeri Iran, membuat komentar ini dalam wawancara di NBC News pada Senin, mengutip laporan Aljazeera.

Dia mengatakan Iran hanya akan duduk dengan Amerika Serikat jika mencabut sanksi ekonomi yang telah dijatuhkannya pada Teheran dan bergabung kembali dengan perjanjian nuklir 2015 yang ditinggalkannya tahun lalu.

Mohammad Javad Zarif melepaskan jabatan sebagai Menteri Luar Negeri Iran, Senin, 25 Februari 2019. Sumber: Tehran Times

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Trump menarik AS keluar dari kesepakatan multilateral yang penting itu dengan mengatakan ia ingin menegosiasikan kesepakatan baru yang juga membahas program rudal balistik Iran dan dukungan untuk kelompok-kelompok bersenjata di Timur Tengah.

Zarif, yang berada di Kota New York dalam kunjungan ke PBB, mengatakan kepada NBC bahwa AS dan sekutunya Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA), adalah yang harus disalahkan atas kekacauan di Timur Tengah.

"Jika Anda ingin membahas rudal balistik, maka kita perlu membahas jumlah senjata yang dijual ke wilayah kami," katanya.

"Tahun lalu, Iran menghabiskan US$ 16 miliar (Rp 223 triliun) sama sekali untuk militernya, kami memiliki 82 juta penduduk. UEA dengan satu juta penduduk menghabiskan US$ 22 miliar (Rp 306 triliun). Arab Saudi, yang memiliki populasi kurang dari setengah populasi Iran, menghabiskan US$ 67 miliar (Rp 933 triliun), kebanyakan dari senjata itu adalah buatan Amerika."

"Ini adalah persenjataan Amerika yang masuk ke wilayah kita, membuat wilayah kita siap meledak. Jadi jika mereka ingin berbicara tentang rudal kita, mereka harus terlebih dahulu berhenti menjual semua senjata ini termasuk rudal ke wilayah kita," kata Zarif.

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan pada hari Selasa Iran telah mengisyaratkan siap untuk bernegosiasi tentang rudal balistiknya selama pertemuan Kabinet Gedung Putih.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

22 menit lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

Sejumlah fakta terbaru soal dugaan serangan Israel ke Iran, mulai dari fasilitas nuklir hingga kondisi warga Isfahan.


Top 3 Dunia: Rudal Israel Diklaim Serang Iran hingga Perbandingan Kekuatan Senjata

1 jam lalu

Seorang pengunjuk rasa memegang bendera Palestina saat berkumpul untuk mendukung Yaman di depan kedutaan Inggris di Teheran, Iran, 12 Januari 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Top 3 Dunia: Rudal Israel Diklaim Serang Iran hingga Perbandingan Kekuatan Senjata

Top 3 dunia adalah rudal Israel diklaim menyerang Iran, cerita AS bantu Iran kembangkan nuklir hingga perbandingan senjata Iran dan Israel.


10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal sebagai Persia

10 jam lalu

Puluhan warga mengikuti rangkaian pemakaman Mayjor Jenderal Qassem Soleimani di Baghdad, Irak, 4 Januari 2020. Soleimani, memimpin Pasukan Quds, cabang Garda Revolusi Iran yang bertanggung jawab untuk operasi di luar negeri, mulai dari sabotase dan serangan teror hingga memasok milisi yang beroperasi sebagai pasukan pengganti Iran. REUTERS/Thaier al-Sudani
10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal sebagai Persia

Diketahui, wilayah Iran sempat dikuasai oleh negara-negara Helenistik, Kekaisaran Parthia, Kekaisaran Sasanian, dan terakhir kaum Muslim Arab.


Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

10 jam lalu

Sistem pertahanan anti-rudal Iron Dome Israel dikerahkan di dekat Yerusalem, 14 April 2024. Menurut IDF, sistem pertahanan Israel, serta sekutu Israel di wilayah tersebut, mencegat 99 persen dari lebih dari
Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

Iran tak berencana membalas ledakan di Isfahan yang diduga dilakukan Israel.


Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

11 jam lalu

Kilang Minyak Pertamina Dumai. antaranews.com
Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

Konflik Israel Iran yang diprediksi masih panjang membuat harga minyak dunia melambung.


Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

14 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berdiri saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS /Amir Cohen
Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.


Wamendag Optimistis Neraca Perdagangan Indonesia Tetap Surplus di Tengah Konflik Iran-Israel

15 jam lalu

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Jerry Sambuaga, ketika ditemui dalam acara CNBC Economic Outlook 2024, di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Defara Dhanya
Wamendag Optimistis Neraca Perdagangan Indonesia Tetap Surplus di Tengah Konflik Iran-Israel

Jerry Sambuaga optimistis neraca perdagangan Indonesia tetap surplus di tengah situasi geopolitik saat ini.


Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

16 jam lalu

Orang-orang berkumpul saat militer Israel memamerkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.


Warga Kota Isfahan Iran Tidak Dengar Apa pun soal Serangan Israel

17 jam lalu

Bendera Iran terlihat berkibar di atas sebuah jalan di Teheran, Iran, 1 Februari 2023. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
Warga Kota Isfahan Iran Tidak Dengar Apa pun soal Serangan Israel

Warga di Kota Isfahan, Iran, mengatakan mereka tidak mendengar apa pun di tengah laporan serangan Israel ke daerah tersebut.


Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

18 jam lalu

Komandan Militer Iran Nyatakan Siap Hadapi Serangan Israel
Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

Militer Iran memastikan bahwa suara ledakan yang terdengar di Kota Isfahan bukan serangan peluru kendali Israel tapi suara sistem pertahanan udara.