Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Perusahaan Amerika Jual Senjata ke Taiwan, Cina Mengancam

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Militer AS memodifikasi peluncur rudal Stinger untuk menghadapi drone ISIS. Kredit: US Army/Daily Mail
Militer AS memodifikasi peluncur rudal Stinger untuk menghadapi drone ISIS. Kredit: US Army/Daily Mail
Iklan

TEMPO.CO, Washington - Pemerintah Cina mengancam akan mengenakan sanksi kepada sejumlah perusahaan pembuat senjata dari Amerika Serikat. Ini terkait rencana penjualan senjata senilai sekitar Rp31 triliun dari AS ke Taiwan, yang menghadapi tekanan Beijing agar mau bersatu.

Baca juga: Kapal Perang Prancis Lewat Selat Taiwan, Cina Protes

 

Sebelum ini, AS pernah mengenakan sanksi kepada militer Cina karena memesan rudal anti-serangan udara S-400, yang telah dikirim pada Desember 2018 dan telah diuji-cobakan.

Berikut ini tiga perusahaan AS yang terancam terkena sanksi dari Cina:

  1. Raytheon Missile System

Ini merupakan perusahaan yang memproduksi rudal anti pesawat terbang Stinger FM-92 seperti helikopter dan pesawat pengangkut pasukan.
Perusahaan ini bekerja sama dengan General Dynamics, yang merancang rudal canggih ini.

Baca juga: AS Sebut Taiwan Sebagai Negara, Provokasi Cina?

 

Rudal Stinger telah beroperasi sejak 1981 dan sekarang telah masuk ke generasi keempat. Rudal ini merupakan penyempurnaan dari rudal Redeye, yang ‘bertugas’ menyasar target udara.

Seperti dilansir situs military-today.com, Ini membuat Stinger memiliki kemampuan canggih seperti jangkauan dan presisi yang jauh lebih akurat. Rudal ini juga dilengkapi dengan sensor inframerah dan dapat beroperasi dari jarak 8 kilometer.

Baca juga: Taiwan Tuding Cina Tingkatkan Upaya Infiltrasi Politik

 
  1. General Dynamics
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain merancang rudal canggih Stinger, perusahaan ini juga memproduksi tank M1 Abrams. Taiwan memesan tank M1A2T, yang merupakan varian baru dengan kemampuan canggih.

Tank ini diproduksi pada 1990 dan mewakili pengembangan teknologi tank dari angkatan darat AS. M1A2 merupakan salah satu tank dengan desain paling moderen di dunia.

Fitur commander weapon stasiun mengalami perubahan dan bagian interiornya mengadopsi sejumlah teknologi baru.

Ada teknologi canggih yaitu IVIS yang memungkinkan antar pengemudi tank saling berkomunikasi saat menyerang musuh. Ini memudahkan untuk mencari lokasi musuh dan menghancurkannya.

Tank ini juga dilengkapi dengan teknologi peta grafis, yang memudahkan pengenalan medan tempur dengan akurat seperti dilansir military.com.

  1. Lockheed Martin

Perusahaan ini merupakan perancang dan manufaktur dari jet tempur generasi kelima F-35, yang dapat terbang dan mendarat secara vertikal.

Jet tempur ini menjadi favorit dari banyak negara termasuk Korea Selatan dan Jepang, yang memodernisasi militernya dengan teknologi abad 21. 

Dengan kemampuan terbang dan mendarat secara vertikal, jet tempur F-35 ini cocok untuk beroperasi di wilayah sempit dan tidak terdapat landasan pesawat terbang seperti negara kepulauan kecil seperti Taiwan. Ini membuatnya memiliki keunggulan jauh di atas jet tempur lainnya. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

7 jam lalu

Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih, Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024. Dok. Humas Kementerian Pertahanan.
Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024.


Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

11 jam lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat konferensi pers di gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

Indonesia dan Cina akan memperkuat kerja sama ekonomi di berbagai bidang, termasuk investasi.


Retno Marsudi: Akar Masalah Instabilitas Timur Tengah adalah Isu Palestina

11 jam lalu

Retno Marsudi: Akar Masalah Instabilitas Timur Tengah adalah Isu Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut isu Palestina sebagai akar masalah dari ketidakstabilan di Timur Tengah.


3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

14 jam lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 18 April 2024. Wang Yi melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo usai Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, melawat ke China pada awal April lalu dan bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping. Keduanya berbagi pandangan mengenai kedamaian regional dan berkomitmen untuk mempererat hubungan. TEMPO/Subekti.
3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

Presiden Jokowi menyampaikan tiga pesan saat bertemu Menlu Cina Wang Yi di Istana Kepresidenan Jakarta hari ini.


Jokowi Sampaikan 3 Pesan dalam Pertemuan dengan Menlu Cina Wang Yi

14 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Istana Kepresidenan Jakarta usai mendampingi Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Sampaikan 3 Pesan dalam Pertemuan dengan Menlu Cina Wang Yi

Jokowi menyoroti bidang perdagangan Indonesia-Cina terus meningkat sebesar 127 miliar USD.


Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Cina Wang Yi di Istana

16 jam lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Istana Kepresidenan Jakarta untuk kunjungan kehormatan kepada Presiden Joko Widodo pada Kamis pagi, 18 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Cina Wang Yi di Istana

Presiden Jokowi menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Cina, Wang Yi, di Istana Kepresidenan Jakarta.


Strategi Malaysia Gaet Turis Cina, Tak Hanya Bebas Visa

1 hari lalu

Legoland Malaysia, salah satu destinasi wisata favorit di Malaysia. Dok.  tiket.com
Strategi Malaysia Gaet Turis Cina, Tak Hanya Bebas Visa

Malaysia menyiapkan meja bantuan yang dikelola oleh petugas berbahasa Mandarin untuk membantu wisatawan Cina.


Kemacetan Mudik Juga Terjadi di Cina, Ingat Tragedi Brexit Lebaran 2016 yang Tewaskan 12 orang

2 hari lalu

Ratusan kendaraan terjebak kemacetan saat menuju pintu keluar Tol Brebes Timur (Brexit) di Brebes, Jawa Tengah, 22 Juni 2017. Kemacetan tersebut terjadi akibat penutupan ruas jalan tol fungsional Brebes-Batang pada malam hari dan seluruh kendaraan diarahkan ke Brexit. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Kemacetan Mudik Juga Terjadi di Cina, Ingat Tragedi Brexit Lebaran 2016 yang Tewaskan 12 orang

Kemacetan saat mudik Lebaran tahun ini tidak separah tragedi Brexit 2016 yang Menewaskan 18 Orang atau macet parah di Beijing dan Pakistan.


Cina Puji Iran, Percaya Teheran Mampu Tangani Situasi dengan Israel

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi berjabat tangan dengan Menlu Palestina Riyad Al-Maliki, disaksikan antara lain Menlu Retno Marsudi sebelum sesi foto di Diaoyutai State Guesthouse di Beijing, 20 November 2023. REUTERS/Florence Lo/Poo
Cina Puji Iran, Percaya Teheran Mampu Tangani Situasi dengan Israel

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi membahas situasi di Timur Tengah dengan timpalannya dari Iran, Hossein Amir-Abdollahian, di tengah ketegangan meningkat dengan Israel.


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

2 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.