Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Iran Siap Perkaya Uraniumnya Melebih Batas Perjanjian Nuklir

image-gnews
Hassan Rouhani mengatakan setelah 60 hari, Iran akan meningkatkan tingkat pengayaan uranium [Kantor Kepresidenan Iran / Mohammad Berno / Al Jazeera]
Hassan Rouhani mengatakan setelah 60 hari, Iran akan meningkatkan tingkat pengayaan uranium [Kantor Kepresidenan Iran / Mohammad Berno / Al Jazeera]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Hassan Rouhani akan memperkaya uranium Iran ke tingkat lebih tinggi melebih syarat perjanjian nuklir Iran 2015 pada 7 Juli mendatang.

Pengumuman ini disampaikan dua hari setelah Iran mengumumkan telah malampaui batas cadangan uranium yang diperkaya rendah.

Di bawah kesepakatan 2015, Iran setuju untuk memangkas persediaan uranium yang diperkaya sebesar 90 persen, dan membatasi pengayaan uranium sebesar 3,67 persen. Perjanjian itu juga mengurangi jumlah sentrifugalnya menjadi dua pertiga, menurut laporan CNN, 4 Juli 2019.

Baca juga: Warga Iran Lebih Cemas Sanksi Dibanding Perang dengan AS

Rouhani mengatakan batas pengayaan akan dilampaui setelah hari Minggu. Dia juga telah berjanji untuk menghidupkan kembali pekerjaan pada reaktor air berat Arak, yang telah ditangguhkan di bawah kesepakatan nuklir.

"Kami akan meningkatkan tingkat pengayaan hingga jumlah yang kami inginkan dan butuhkan," kata Rouhani, seperti dilaporkan Kantor Berita Tasnim.

Baca juga: Iran Akan Tingkatkan Cadangan Uranium dalam 10 Hari ke Depan

Dia mendesak Amerika dan Eropa untuk kembali ke komitmen mereka dalam perjanjian nuklir.

"Jika Anda tidak melakukannya, reaktor Arak akan kembali ke keadaan sebelumnya, mulai dari 7 Juli," katanya.

Iran telah membuka kembali fasilitas UF6 di provinsi tengah Isfahan yang ditutup pada 2009 karena kurangnya "kue kuning", bahan baku yang digunakan untuk pengayaan nuklir.[Tehrantimes]

Pada hari Rabu, Presiden AS Donald Trump menanggapi pengumuman di Twitter, memperingatkan bahwa Iran harus "berhati-hati dengan ancaman" dan memperingatkan "mereka dapat kembali menggigit Anda."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Iran baru saja mengeluarkan Peringatan Baru. Rouhani mengatakan bahwa mereka akan memperkaya Uranium dengan jumlah berapa pun yang kita inginkan jika tidak ada Kesepakatan Nuklir yang baru. Berhati-hatilah dengan ancamannya, Iran. Mereka dapat kembali menggigit kalian seperti tidak ada yang pernah digigit sebelumnya!" cuit Trump.

Baca juga: Israel Siapkan Militernya Antisipasi Perang AS dan Iran

Sementara Prancis, yang telah menjadi penyokong nuklir Iran mengatakan, Iran tidak akan mendapatkan apa-apa dengan melanggar ketentuan perjanjian nuklirnya.

"Iran tidak akan mendapatkan apa-apa dengan meninggalkan kesepakatan Wina," kata juru bicara kementerian luar negeri Agnes von der Muhll, lapor Reuters.

"Melanggar (kesepakatan) hanya akan meningkatkan ketegangan yang sudah meningkat di wilayah ini."

"Itulah sebabnya Prancis dengan mitra-mitranya di Eropa telah meminta dengan sangat bahwa Iran membalikkan kelebihan pengayaan tanpa penundaan dan menahan diri dari langkah-langkah lebih lanjut yang merusak komitmen nuklirnya," kata Von der Muhll.

Baca juga: Dituduh Melanggar Kesepakatan Nuklir, Ini Reaksi Iran

Ketika sanksi AS semakin meruntuhkan ekonominya, Iran mengatakan akan melanjutkan tindakannya saat ini hingga negara Eropa dalam perjanjian nuklir (Prancis, Inggris, dan Jerman) berbuat lebih banyak untuk memastikannya mendapat keuntungan finansial dari perjanjian itu, terutama dalam pendapata minyaknya.

Eropa berupaya menarik Amerika Serikat dan Iran kembali ke meja dialog dan menghindari meningkatnya kebuntuan diplomatik ke PBB.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

10 jam lalu

Petugas tengah menunjukkan contoh emas berukuran 1 kilogram di butik Galery24 Salemba, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Harga emas 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam terpantau naik pada perdagangan hari ini menjelang rapat The Fed soal kebijakan suku bunga. TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

Konflik Iran dan Israel di Timur Tengah berpengaruh pada harga emas.


Konflik Iran-Israel dan Putusan MK Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah

11 jam lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Iran-Israel dan Putusan MK Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah

Konflik Iran-Israel dan putusan Mahkamah Konstitusi berpengaruh pada nilai tukar rupiah.


Wacana Pembatasan Pertalite dan LPG 3 Kilogram, Politikus PKS Setuju

13 jam lalu

Aktivitas pengisian truk tangki untuk distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Depo BBM Pertamina di Plumpang, Jakarta, Selasa, 2 April 2024. Secara rinci, perusahaan memproyeksikan selama arus mudik dan balik Lebaran 2024 peningkatan konsumsi masyarakat untuk produk BBM Pertamax sekitar 15 persen, Pertalite 10 persen, dan Pertamax Turbo 6 persen, Dexlite 3 persen dan Pertamina Dex 4 persen. TEMPO/Tony Hartawan
Wacana Pembatasan Pertalite dan LPG 3 Kilogram, Politikus PKS Setuju

Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat dari fraksi PKS menyatakan setuju dengan pembatasan Pertalite dan LPG 3 kilogram.


Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

13 jam lalu

Militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?


Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

15 jam lalu

Aktivitas pengisian truk tangki untuk distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Depo BBM Pertamina di Plumpang, Jakarta, Selasa 2 April 2024. Menjelang libur panjang Idul Fitri 1445 H, Pertamina telah menyiapkan sarana dan fasilitas tambahan yang meliputi 1.792 SPBU Siaga 24 Jam, 5.027 Agen LPG Siaga 24 Jam, 200 Mobil Tangki Stand By, 61 Kiosk Pertamina Siaga, 54 Motorist, dan 281 Pertamina Delivery Service. TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak terganggu meski ada konflik di Israel dan Iran.


Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

21 jam lalu

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei. Kantor Pemimpin Tertinggi Iran/WANA/REUTERS
Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

Pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei meminta tentara mempelajari taktik musuh. Pernyataan itu tak lama setelah serangan Israel ke Iran.


Warga Iran Kembali Berangkat Umrah setelah 9 Tahun Hubungan Buruk dengan Arab Saudi

1 hari lalu

Umat Islam melakukan umrah di Masjidil Haram pada malam Ramadan ke-29 di kota suci Mekah, Arab Saudi, 7 April 2024. Saudi Press Agency/Handout via REUTERS/File Photo
Warga Iran Kembali Berangkat Umrah setelah 9 Tahun Hubungan Buruk dengan Arab Saudi

Warga Iran berangkat untuk menunaikan ibadah umrah pertama kali dalam sembilan tahun setelah hubungan antara Iran dan Arab Saudi membaik.


Meneropong Kota Isfahan yang Disebut Pusatnya Nuklir Iran

1 hari lalu

Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]
Meneropong Kota Isfahan yang Disebut Pusatnya Nuklir Iran

Kota Isfahan dikena sebagai pusat nuklir di Iran. Kota dengan penduduk sekitar dua juta ini menyimpan sejumlah fasilitas penting militer Iran.


Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

1 hari lalu

Paus Fransiskus memimpin doa Angelus di Vatikan, 17 Desember 2023. REUTERS/Guglielmo Mangiapane
Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

Paus Fransiskus pada Ahad mengemukakan kekhawatiran mengenai situasi di Timur Tengah serta menyerukan untuk terus dilakukan dialog dan diplomasi.


BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

1 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.