Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Donald Trump Klaim Tidak Perlu Izin Kongres AS untuk Serang Iran

image-gnews
Presiden AS Donald Trump menunjukkan perintah eksekutif yang menjatuhkan sanksi baru terhadap Iran di Kantor Oval Gedung Putih di Washington, AS, 24 Juni 2019. [REUTERS / Carlos Barria]
Presiden AS Donald Trump menunjukkan perintah eksekutif yang menjatuhkan sanksi baru terhadap Iran di Kantor Oval Gedung Putih di Washington, AS, 24 Juni 2019. [REUTERS / Carlos Barria]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Donald Trump mengaku dia tidak butuh izin Kongres AS untuk menyerang Iran.

Dalam wawancara ekslusif dengan The Hill pada Ahad kemarin, Trump mengatakan dirinya yakin dia memiliki wewenang menyerang Iran tanpa melalui Kongres terlebih dahulu.

"Tapi kami terus sejalan dengan Kongres tentang apa yang kami lakukan...dan saya pikir itu adalah sesuatu yang mereka hargai," katanya di Oval Office. "Saya suka sejalan dengan Kongres, tapi saya tidak harus melakukannya secara legal."

Baca juga: Trump Kenakan Sanksi kepada Pemimpin Iran Ayatollah Ali Khamenei

"Kami hampir mungkin membuat keputusan untuk menyerang. Lalu saya memutuskan untuk tidak melakukannya. Saya akan membuat keputusan itu pada waktu tertentu, dan saya memutuskan untuk tidak melakukannya karena itu tidak terlalu proporsional," tambah Trump.

Donald Trump membantah pernyataan Ketua DPR Nancy Pelosi bahwa ia akan membutuhkan persetujuan kongres untuk menyerang Iran.

Baca juga: Trump Setuju Bantu Iran Jadi Negara Kaya, Syaratnya?

"Saya tidak setuju," katanya. "Kebanyakan orang tampaknya tidak setuju."

"Mereka punya ide. Mereka adalah orang-orang cerdas. Mereka akan memunculkan beberapa pemikiran," kata Trump, merujuk pada anggota parlemen. "Saya sebenarnya belajar beberapa hal tempo hari ketika kita mengadakan pertemuan dengan Kongres."

Orang-orang mendengarkan Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei saat dia memberikan pidato dalam sebuah upacara yang menandai ulang tahun kematian pendiri Republik Islam Ayatollah Ruhollah Khomeini, di Teheran, Iran, 4 Juni 2017. Seorang pria bersenjata melepaskan tembakan di kompleks mauseoleum ini. Beberapa orang luka-luka dalam serangan ini. REUTERS

Pelosi membuat pernyataannya hari Jumat setelah Trump memerintahkan dan kemudian menarik keputusan untuk menyerang Iran menyusul jatuhnya pesawat drone AS.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pelosi mengakua dia tidak diberitahu oleh pejabat mengenai keputusan presiden pada hari Kamis untuk menyetujui aksi militer, ketika dia dan para pemimpin kongres lainnya pergi ke Gedung Putih untuk briefing hari itu.

Pemimpin Demokrat Senat Charles Schumer mengatakan, demokrat menyampaikan kepada Trump selama briefing Situation Room hari Kamis bahwa ia akan memerlukan izin kongres sebelum menyerang.

Baca juga: Amerika Lancarkan Serangan Siber Terhadap Mata-mata Iran

Senator Tim Kaine dan Tom Udall dari Demokrat telah mengajukan amandemen pada RUU anggaran pertahanan yang akan menghalangi Trump dari menggunakan dana pemerintah untuk menyerang Iran tanpa persetujuan kongres.

Schumer meminta Pemimpin Mayoritas Senat Mitch McConnell untuk menunda pemungutan suara RUU sampai setelah debat utama presiden Demokrat minggu ini, sehingga para senator yang mencari nominasi partai dapat hadir untuk memberikan suara pada amandemen tersebut.

Sementara Donald Trump memberikan sanksi baru terhadap Pemimpin Tertinggi Iran Ayotullah Ali Khamenei dan pejabat tinggi lain. Ini adalah sanksi tambahan AS sebagai balasan penembakkan drone.

Baca juga: Pejabat AS Akui Donald Trump Ragu untuk Perang dengan Iran

"Pemimpin tertinggi Iran adalah orang yang pada akhirnya bertanggungjawab atas perilaku bermusuhan rezim. Dia dihormati di negaranya. Kantornya mengawasi instrumen paling brutal rezim termasuk Korps Garda Revolusi Iran," kata Donald Trump dikutip dari CNN.

Donald Trump mengatakan dia menandatangani perintah eksekutif untuk menjatuhkan sanksi keras terhadap Iran yang akan memblokir Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei, kantornya, dan banyak afiliasi lainnya, untuk mengakses ke instrumen keuangan Amerika Serikat.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

1 hari lalu

Teluk Oman telah melihat serangan drone lapis baja sebelumnya - pada tahun 2021 serangan Iran yang diduga menghantam kapal tanker Mercer Street. REUTERS
Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

Filipina mengatakan pada Rabu 27 Maret 2024 bahwa Iran telah membebaskan 18 awak kapal tanker minyak warga Filipina yang disita di Teluk Oman


Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

2 hari lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump pada  malam pemilihan pendahuluan presiden New Hampshire, di Nashua, New Hampshire, AS, 23 Januari 2024. REUTERS/Mike Segar
Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 26 Maret 2024 diawali oleh mantan presiden AS Donald Trump memperingatkan warga Israel soal Gaza


Kongres AS Larang Dana AS untuk UNRWA hingga Maret 2025

9 hari lalu

Anak Palestina Ahmed Qannan, yang menderita kekurangan gizi, dirawat di pusat kesehatan, di tengah kelaparan yang meluas, ketika konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 4 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Kongres AS Larang Dana AS untuk UNRWA hingga Maret 2025

Kongres AS dan Gedung Putih sepakat melanjutkan larangan pendanaan AS untuk UNRWA, badan utama PBB untuk Palestina, hingga Maret 2025.


Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

11 hari lalu

Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat mengikuti pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di Istana di Singapura, 11 Juni 2018. REUTERS/Jonathan Ernst
Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

Top 3 dunia, Donald Trump yang sangat percaya diri bisa memenangkan pemilu presiden Amerika Serikat sampai menyampaikan kalimat sesumbar.


Joe Biden Meledek Mental Donald Trump Tak Cocok Jadi Presiden

11 hari lalu

Pendukung Presiden AS Donald Trump berunjuk rasa menjelang pelantikan Presiden terpilih Joe Biden, di tengah wabah penyakit virus corona (Covid-19), di Tokyo, Jepang 20 Januari 2021. [REUTERS / Issei Kato]
Joe Biden Meledek Mental Donald Trump Tak Cocok Jadi Presiden

Joe Biden meledek Donald Trump dengan menyebutnya sudah tua dan tak cocok mentalnya untuk menjadi presiden Amerika Serikat


Kisah Heroik, Bidan di Layanan Darurat Iran Bantu Ibu Melahirkan lewat Telepon

12 hari lalu

Masoumeh Mehravar, bidan di pusat panggilan darurat Iran. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Iran di Jakarta
Kisah Heroik, Bidan di Layanan Darurat Iran Bantu Ibu Melahirkan lewat Telepon

Bidan Masoumeh Mehravar dipuji oleh Pemimpin Iran tertinggi karena menyelamatkan seorang ibu dan bayinya yang terjebak di salju di Iran utara


Donald Trump Sebut Tak Akan Ada Pemilu Lagi Jika Ia Kalah

12 hari lalu

Presiden AS Donald Trump meniup lilin ulang tahunnya saat makan siang bersama Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, di Singapura, Senin, 11 Juni 2018. Kejutan kue ulang tahun tersebut diberikan oleh Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan. Ministry of Communications and Information Singapore via AP
Donald Trump Sebut Tak Akan Ada Pemilu Lagi Jika Ia Kalah

Donald Trump memprediksi akhir dari pemilu di AS jika ia kalah dari Joe Biden pada November mendatang.


Pejabat Senior Hamas dan Houthi Adakan Pertemuan Langka, Ini yang Dibahas

13 hari lalu

Pejabat Senior Hamas dan Houthi Adakan Pertemuan Langka, Ini yang Dibahas

Tokoh-tokoh senior dari Hamas dan pemberontak Houthi di Yaman mengadakan pertemuan membahas koordinasi tindakan mereka terhadap Israel


AS Diam-diam Minta Bantuan Iran Hentikan Serangan Houthi ke Laut Merah

15 hari lalu

Pedagang senjata Qaed Elaiyan menunjukan senjata api di tokonya, saat Houthi meningkatkan permintaan senjata api, di Sanaa, Yaman 6 Maret 2024. REUTERS/Khaled Abdullah
AS Diam-diam Minta Bantuan Iran Hentikan Serangan Houthi ke Laut Merah

Pejabat AS dan Iran diam-diam bertemu beberapa kali untuk membahas serangan Houthi Yaman di Laut Merah.


Anatomi Persaingan Sengit Trump Biden di Super Tuesday Menuju Bertarung di Pilpres

15 hari lalu

Foto kombinasi Joe Biden dan Donald Trump. REUTERS/Mark Makela dan Tom Brenner
Anatomi Persaingan Sengit Trump Biden di Super Tuesday Menuju Bertarung di Pilpres

Hasil dari kontes di negara bagian Georgia, Mississippi dan Washington tidak pernah diragukan lagi menyodorkan pertarungan ulang Trump Biden.