TEMPO.CO, Jakarta - Negara anggota ASEAN akan mempertimbangkan mengundang pemimpin Korea Utara Kim Jong Un untuk KTT di Korea Selatan selama KTT ASEAN di Bangkok.
KTT ASEAN ke-34 yang digelar di Bangkok pada 22-23 Juni, akan membahas KTT antara ASEAN dan Korea Selatan yang rencananya akan digelar di Busan pada 25-26 November, menurut surat kabar Jepang Kyodo News, dikutip dari kantor berita Yonhap, 21 Juni 2019.
KTT pada November akan digelar untuk menandai hubungan Korea Selatan dengan ASEAN.
Undangan untuk Kim Jong Un akan memasukan ASEAN untuk menyelesaikan kebuntuan denuklirisasi Korea Utara.
Baca juga: Isu Perang Dagang Bakal Warnai KTT ASEAN Akhir Pekan Ini
Menurut laporan, delegasi ASEAN tampak hati-hati mempertimbangkan undangan kepada Kim Jong Un karena jika Kim menolak, maka dikhawatirkan akan menurunkan kredibilitas ASEAN.
"Jika pertemuan itu berlangsung, akan ada 'sesi khusus' trilateral yang melibatkan para pemimpin kedua Korea dan para pemimpin ASEAN," tulis laporan Kyodo News, mengutip sumber diplomat ASEAN.
Kendaraan tradisional Thailand Tuk Tuk melintas di depan baliho penyambutan delegasi dan pemimpin negara Asia Tenggara jelang rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-34 di Bangkok, Thailand, Kamis 20 Juni 2019. KTT ASEAN ke-34 yang dilaksanakan 20-23 Juni 2019 tersebut mengangkat tema Memajukan Kemitraan Untuk Keberlanjutan. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dikatakan sedang mempertimbangkan undangan bersama, untuk ditandatangani oleh para pemimpin ASEAN dan dirinya sendiri, sementara yang lain menyarankan bahwa Moon bisa mengusulkan undangan sendiri ke Kim, atau Thailand sebagai ketua ASEAN yang mengundang Kim, ungkap media Jepang Mainichi.
"Topik utama diskusi di Busan adalah perdamaian dan stabilitas di kawasan itu, dan peran ASEAN," kata diplomat ASEAN.
Baca juga: Garap Pasar ASEAN, Anak Usaha Tempo.co Gandeng Dua Media Asing
Diplomat itu menambahkan bahwa jika pertemuan itu terwujud, makan akan menjadi titik balik dalam diplomasi Korea Utara, dan ASEAN akan mengambil peran lebih besar dalam pembicaraan mengenai program nuklir Pyongyang.
Sebelumnya, seorang pejabat kantor kepresidenan Korea Selatan mengatakan KTT Busan mungkin melibatkan pemimpin Korea Utara, mencatat bahwa beberapa negara ASEAN telah mengusulkan mengundang Kim Jong Un ke KTT ASEAN dan Korea Selatan.