Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taiwan Gelar Pernikahan Sesama Jenis Pertama di Asia

image-gnews
Pasangan sesama jenis berjalan bersama setelah menikah secara resmi di Taipei, Taiwan, 24 Mei 2019. Lebih dari 160 pasangan sesama jenis mengikuti pernikahan massal ini. REUTERS/Tyrone Siu
Pasangan sesama jenis berjalan bersama setelah menikah secara resmi di Taipei, Taiwan, 24 Mei 2019. Lebih dari 160 pasangan sesama jenis mengikuti pernikahan massal ini. REUTERS/Tyrone Siu
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Taiwan menjadi negara pertama di Asia yang menggelar pernikahan sesama jenis pada hari Jumat, setelah parlemen melegalkan pernikahan sesama jenis pekan lalu.

Pernikahan sesama jenis digelar setelah parlemen Taiwan melegalkan pernikahan sesama jenis pada 17 Mei kemarin, meski ditentang oleh kaum konservatif.

Baca juga: Taiwan Jadi Negara Asia Pertama Legalkan Pernikahan Sesama Jenis

Puluhan pasangan sesama jenis mendaftarkan pernikahan mereka di kantor pemerintahan. Mereka saling menunjukkan sertifikat pernikahan mereka.

Di antara mereka yang mengikat simpul adalah pekerja sosial Huang Mei-yu dan pasangannya You Ya-ting.

Mereka mengadakan ritual pemberkahan yang dilakukan oleh seorang pendeta Budha progresif pada tahun 2012, tetapi mereka merindukan hak-hak hukum yang sama yang diberikan heteroseksual.

"Ini sudah terlambat, tapi saya masih senang kita bisa menikah secara resmi dalam hidup ini," kata Huang dikutip dari Channel News Asia.

Pasangan sesama jenis Taiwan, Amber Wang dan Kristin Huang, di sebuah pesta yang diadakan di Taipei untuk merayakan pernikahan sesama jenis pertama di Asia pada hari Jumat. [CNN]

Selain itu, Shane Lin dan Marc Yuan, pasangan yang jatuh cinta di kampus, termasuk di antara yang pertama mendaftar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ini bukan perjalanan yang mudah dan saya sangat beruntung mendapat dukungan dari separuh lainnya, keluarga dan teman-teman saya," kata Lin.

Tonton juga: Pertama di Asia, Taiwan Legalkan Pernikahan Sesama Jenis

Menurut laporan CNN, pada pukul 10 pagi waktu setempat, ada 166 pasangan sesama jenis yang mendaftar untuk menikah di seluruh Taiwan, ungkap Kementerian Dalam Negeri Taiwan.

Dua pasangan sesama jenis menunjukkan surat nikah mereka di Household Registration Office, di Distrik Shinyi, Taipei, Taiwan, 24 Mei 2019. Taiwan menjadi negara pertama di Asia yang melegalkan pernikahan sesama jenis pada Jumat, 17 Mei 2019. REUTERS/Tyrone Siu

Legalisasi pernikahan sesama jenis disahkan menyusul dua tahun perdebatan sengit, setelah Mahkamah Konstitusi Taiwan memutuskan bahwa hukum perkawinan yang ada tidak konstitusional dan melanggar hak asasi warga negara LGBTQ. Para hakim memberi waktu dua tahun kepada parlemen Taiwan untuk mengubah dan memberlakukan undang-undang baru.

Baca juga: RUU di Parlemen, Thailand Siap Legalkan Pernikahan Sesama Jenis

Setelah berbulan-bulan macet dan diperdebatkan di meja parlemen, undang-undang pernikahan sesama jenis Taiwan akhirnya disahkan pada tanggal 18 Mei, hanya satu minggu sebelum batas waktu yang diberikan Mahkamah Konstitusi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menanti Senat dan Raja, Thailand Selangkah Lagi Melegalkan Pernikahan Sesama Jenis

1 hari lalu

Komunitas LGBT Thailand berpartisipasi dalam Parade Hari Kebebasan Gay di Bangkok, Thailand, 29 November 2018. REUTERS/Soe Zeya Tun
Menanti Senat dan Raja, Thailand Selangkah Lagi Melegalkan Pernikahan Sesama Jenis

Parlemen Thailand dengan suara bulat menyetujui rancangan undang-undang yang melegalkan pernikahan sesama jenis


Rusia Masukkan 'Gerakan LGBT' ke dalam Daftar Organisasi Ekstremis dan Teroris

5 hari lalu

Petugas berjaga selama unjuk rasa komunitas LGBT
Rusia Masukkan 'Gerakan LGBT' ke dalam Daftar Organisasi Ekstremis dan Teroris

Sebelum gerakan LGBT, entitas mulai dari Al Qaeda hingga raksasa teknologi AS Meta dan Garry Kasparov masuk dalam daftar tersebut.


Top 3 Dunia: Buka Puasa Penambang Kosovo, Cina Bangun Pangkalan Besar di Dekat Taiwan

7 hari lalu

Seorang sukarelawan membawa makanan untuk dibagikan pada muslim Kosovo yang akan berbuka puasa bersama di pusat kota Pristina, Kosovo, 14 Juni 2016. AP/Visar Kryeziu
Top 3 Dunia: Buka Puasa Penambang Kosovo, Cina Bangun Pangkalan Besar di Dekat Taiwan

Top 3 dunia adalah kisah penambang Kosovo berbuka puasa, kemenangan Putin di Pilpres Rusia hingga Cina bangun pangkalan di dekat Taiwan.


Cina Bangun Pangkalan Militer Besar-besaran di Laut Cina Selatan Dekat Taiwan

8 hari lalu

Pasukan militer Taiwan berlabuh di Kepulauan Pratas di ujung utara Laut Cina Selatan pada 12 Agustus 2017. [TAIPEH TIMES]
Cina Bangun Pangkalan Militer Besar-besaran di Laut Cina Selatan Dekat Taiwan

Cina telah membangun pangkalan militer besar-besaran di tiga pulau yang ada di Laut Cina Selatan, dekat Taiwan


Amerika Serikat Berencana Tempatkan Tentara di Taiwan

13 hari lalu

Sebuah jet tempur Indigenous Defense Fighter (IDF) dan rudal jelajah udara-ke-darat Wan Chien terlihat di Makung Air Force Base di pulau lepas pantai Penghu Taiwan, 22 September 2020. Di bawah Presiden Donald Trump, Amerika Serikat telah secara signifikan meningkatkan bantuan militer ke Taiwan. REUTERS/Yimou Lee
Amerika Serikat Berencana Tempatkan Tentara di Taiwan

Otoritas Taiwan mengungkap tentara khusus Amerika Serikat akan ditempatkan di sejumlah pulau terluar di Taiwan.


Taiwan dan Cina Kerja Sama Selamatkan Kapal Terbalik Dekat Wilayah Sengketa

14 hari lalu

Pihak berwenang di kedua belah pihak mengirimkan perahu penyelamat setelah sebuah kapal penangkap ikan Tiongkok terbalik pada dini hari di dekat kepulauan Kinmen yang dikuasai Taiwan, pada 14 Maret 2024. (Penjaga Pantai Taiwan melalui Reuters)
Taiwan dan Cina Kerja Sama Selamatkan Kapal Terbalik Dekat Wilayah Sengketa

Pihak berwenang Cina dan Taiwan mengirimkan perahu penyelamat setelah sebuah kapal penangkap ikan Cina terbalik. Dua selamat, dua tewas dan dua hilang


Paus Fransiskus Belum Ingin Mengundurkan Diri

14 hari lalu

Paus Fransiskus memimpin doa Angelus dari jendelanya dalam Misa Epifani di Vatikan, 6 Januari 2023. Vatican Media/Handout via REUTERS
Paus Fransiskus Belum Ingin Mengundurkan Diri

Dalam pengakuannya, Paus Fransiskus belum terfikirkan untuk mengudurkan diri karena masih cukup sehat menjalankan tugas kepausan.


Kapal KM Parikudus Diterjang Ombak dan Terbalik di Pulau Seribu, Satu Warga Taiwan Hilang

16 hari lalu

Evakuasi KM Parikudus yang terbalik di perairan Pulau Rambut Kepulauan Seribu, Senin, 11 Maret 2024. Foto: ANTARA/HO-Polres Kepulauan Seribu
Kapal KM Parikudus Diterjang Ombak dan Terbalik di Pulau Seribu, Satu Warga Taiwan Hilang

Kapal KM Parikudus yang membawa 35 orang terbalik di Perairan Pulau Rambut, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan


Gaet Pelancong Indonesia, Taiwan Rilis Kantor Pariwisata di Jakarta

28 hari lalu

Peresmian Kantor Layanan Pariwisata Taiwan di Jakarta yang berlokasi di GoWork Central Park/Istimewa
Gaet Pelancong Indonesia, Taiwan Rilis Kantor Pariwisata di Jakarta

Harapannya, kantor ini bisa memberikan informasi pariwisata Taiwan yang lebih ramah muslim kepada warga Indonesia.


Beijing Protes 2 Warga Cina Tewas di Area Pantai Taiwan

39 hari lalu

Sebuah kapal perang Tiongkok mengikuti latihan militer di lepas pantai Tiongkok dekat Fuzhou, Provinsi Fujian, di seberang Kepulauan Matsu yang dikuasai Taiwan, Tiongkok, 11 April 2023. REUTERS/Thomas Peter
Beijing Protes 2 Warga Cina Tewas di Area Pantai Taiwan

Taiwan membela tindakan penjaga pantainya setelah empat warga negara Cina dalam sebuah perahu karet, berlayar hampir mendekati garis pantai Taiwan