Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Medsos Bakal Lacak Sidik Jari Digital, Cegah Konten Teroris

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
PM Selandia Baru, Jacinda Ardern, dan Presiden Prancis, Emmanuel Macron berpose bersama di Paris, Prancis jelang KTT untuk melawan konten ekstrimisme di media sosial. Stuff
PM Selandia Baru, Jacinda Ardern, dan Presiden Prancis, Emmanuel Macron berpose bersama di Paris, Prancis jelang KTT untuk melawan konten ekstrimisme di media sosial. Stuff
Iklan

TEMPO.COParis – Pimpinan perusahaan global teknologi menyatakan akan mengambil langkah baru untuk melawan konten kekerasan dan ekstrimisme di jejaring media sosial atau medsos di internet.

Baca:

 

Pernyataan ini muncul dari eksekutif Google, Twitter, Facebook, dan Microsoft, yang menghadiri pertemuan tingkat tinggi di Paris, Prancis untuk menanggapi “Seruan Christchurch” atau “Christchurch Call”.

Seruan Christchurch ini digagas oleh Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern pasca aksi penembakan terhadap jamaah Masjid Al Noor dan Linwood Islamic Center di Kota Chrischurc, Selandia Baru, yang menewaskan 51 orang pada Februari 2019.

Pelaku serangan teror, Brenton Tarrant, menembaki jamaah sambil menyiarkan aksi brutalnya lewat kamera, yang terpasang di kepalanya dan terkoneksi online ke laman akun Facebook miliknya.

Baca:

 

“Seruan ini merupakan peta jalan untuk aksi,” kata Ardern saat jumpa pers dengan Presiden Emmanuel Macron pada Rabu, 15 Mei 2019 seperti dilansir Channel News Asia.

Ardern, yang menjadi tuan rumah bersama Presiden Prancis, Emmanuel Macron, mengatakan,”Ini menjadi komitmen kita bersama untuk membangun internet yang lebih manusiawi, yang tidak dapat disalah-gunakan oleh teroris untuk tujuannya menyebarkan kebencian.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Manajemen Google, Microsoft, Facebook, Twitter, dan Amazon lalu merilis sembilan poin untuk secara bersama menjadikan seruan tekad Christchurch ini menjadi tindakan nyata. Ini terutama untuk mengatasi ancaman kekerasan lewat siaran langsung online atau livestreaming.

Baca:

 

Mereka menjanjikan investasi dalam sidik jari digital atau digital fingerprinting untuk melacak dan menhapus konten gambar dan video berbahaya. Mereka juga menjanjikan metode yang mudah bagi para pengguna untuk melaporkan konten bermasalah.

“Ini akan menjadi aksi nyata. Saya pikir aksi nyata dapat berperan penting untuk mencegah sejumlah serangan seperti ini,” kata Brad Smith, Presiden dan kepala legal Microsot.

Baca:

 

“Tidak ada seorangpun ingin melihat Internet menjadi pentas untuk mempertontonkan kekejaman serangan teroris seperti itu,” kata dia.

Manajemen Facebook telah berjanji akan memperketa akses ke layanan Facebook Live terutama untuk menutup akses bagi pengguna yang berbagi konten ekstrimis, yang sempat terjadi pasca serangan teror Christchurch.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

1 detik lalu

Paiya Mountain, Cina (dpxq.gov.cn)
Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.


Cara Mengembalikan Postingan Instagram yang Terhapus

8 hari lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Cara Mengembalikan Postingan Instagram yang Terhapus

Jika sudah telanjur menghapus unggahan atau postingan di Instagram, tetapi ingin menampilkan lagi, tidak perlu khawatir karena ada cara mudah untuk mengembalikannya.


Sederet Fakta Gus Samsudin: Diduga Bikin Konten Suami Istri Boleh Tukar Pasangan, Kini Jadi Tersangka

27 hari lalu

 Polisi membawa Gus Samsudin untuk diperiksa di Polda Jatim, Kamis, 29 Februarai 2024 atas pembuatan konten
Sederet Fakta Gus Samsudin: Diduga Bikin Konten Suami Istri Boleh Tukar Pasangan, Kini Jadi Tersangka

Viral video yang menarasikan pasangan suami istri boleh tukar pasangan. Samsudin, si pembuat video, kini telah dijadikan tersangka.


Polda Jatim Sebut Samsudin Plin Plan Soal Lokasi Pembuatan Konten Viral Tukar Pasangan

29 hari lalu

 Polisi membawa Gus Samsudin untuk diperiksa di Polda Jatim, Kamis, 29 Februarai 2024 atas pembuatan konten
Polda Jatim Sebut Samsudin Plin Plan Soal Lokasi Pembuatan Konten Viral Tukar Pasangan

Polda Jatim mengambil alih penanganan kasus konten viral tukar pasangan yang dibuat Samsudin dari Polres Blitar.


Viral Konten Tukar Pasangan, Polda Jatim Jemput Paksa Samsudin di Blitar

29 hari lalu

 Polisi membawa Gus Samsudin untuk diperiksa di Polda Jatim, Kamis, 29 Februarai 2024 atas pembuatan konten
Viral Konten Tukar Pasangan, Polda Jatim Jemput Paksa Samsudin di Blitar

Polda Jatim mengambil alih penanganan konten video tukar pasangan yang melibatkan Samsudin atau Gus Samsudin.


TikTok Dipanggil Pekan Depan, Wamendag: Kita Pastikan Tidak Boleh Jualan di Medsos

31 hari lalu

Tiktok Tokopedia. TEMPO
TikTok Dipanggil Pekan Depan, Wamendag: Kita Pastikan Tidak Boleh Jualan di Medsos

TikTok akan dipanggil pekan depan untuk memastikan penerapan dan kepatuhan Permendag Nomor 31 Tahun 2023 soal larangan berjualan di medsos.


Kasus Pornografi Anak di Bawah Umur, Polisi Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Muncikari Dekati Korban Lewat Game Online

33 hari lalu

Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta  mengungkap jaringan  internasional penjualan  video pornografi yang libatkan  anak-anak  di bawah umur. Sabtu, 24 Februari 2024.TEMPO/AYU CIPTA
Kasus Pornografi Anak di Bawah Umur, Polisi Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Muncikari Dekati Korban Lewat Game Online

Modus operandi para muncikari, tersangka kasus pornografi anak yang diungkap Polres Bandara Soekarno-Hatta, dilakukan melalui pendekatan game online.


Instagram dan Threads Memberikan Pengguna Fitur untuk Membatasi Konten Politik

45 hari lalu

Threads. shutetrstock.com
Instagram dan Threads Memberikan Pengguna Fitur untuk Membatasi Konten Politik

Meta, perusahaan yang menaungi media sosial Instagram dan Threads membatasi rekomendasi konten politik dari akun yang tidak diikuti oleh pengguna


10 Cara Mendapatkan Views Banyak di TikTok untuk Pemula

53 hari lalu

Cara menambah viewers TikTok bisa dilakukan dengan menggunakan hashtag yang tepat hingga menggunakan musik populer. Ini penjelasannya. Foto: Canva
10 Cara Mendapatkan Views Banyak di TikTok untuk Pemula

Cara menambah viewers TikTok bisa dilakukan dengan menggunakan hashtag yang tepat hingga menggunakan musik populer. Ini penjelasannya.


Bikin Konten Kereta Api, Remaja SMP di Jatinegara Tewas Terserempet Kereta

54 hari lalu

Rangkaian KRL Commuter Line melintas di samping proyek pembangunan double - double track (DDT) paket A di Jatinegara, Selasa, 25 Juni 2019. Pembangunan DDT paket A ini bertujuan untuk memisahkan jalur kereta api jarak jauh, KRL, dan kereta bandara di Stasiun Manggarai. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Bikin Konten Kereta Api, Remaja SMP di Jatinegara Tewas Terserempet Kereta

Remaja SMP tersebut diketahui sudah sering membuat konten kereta api. Bikin konten bersama seorang teman.