TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Keuangan Maskapai Emirates Thierry Antinori mengumumkan mundur, Minggu, 12 Mei 2019. Pengunduran diri dilakukan beberapa hari setelah Emirates mengumumkan profitnya yang turun ke level terendah dalam satu dekade terakhir.
Dikutip dari english.alarabiya.net, Senin, 13 Mei 2019, di maskapai Emirates Antinori juga menjabat sebagai wakil presiden yang bertanggung jawab pada urusan operasional, produk, program penerbangan dan divisi kargo.
Juru bicara Emirates menolak berkomentar mengenai alasan pengunduran diri Antinori dan per kapan dia meninggalkan maskapai tersebut.
Baca: Belanja di Dubai Shopping Festival, Emirates Beri Bagasi Tambahan
Ilustrasi Pesawat Emirat. Sumber: Shutterstock/english.alarabiya.net
Baca: Emirates Tambah Rute Penerbangan Dubai-Auckland Lewat Bali
Kepada media, Antinori mengatakan kapasitasnya sebagai pejabat eksekutif Emirates Dubai berakhir pada 24 April 2019. Antinori terlihat terakhir kali menghadiri pameran Emirates di Dubai pada 29 April lalu.
Dengan hengkangnya Antinori, maka posisi yang ditinggalkannya saat ini diisi oleh Adnan Kazim yang semula duduk sebagai wakil presiden bidang perencanaan strategis, optimalisasi revenue dan hubungan aeropolitik.
Pada pekan lalu, Emirates mengumumkan profit perusahaan itu turun 69 persen. Penurunan itu terendah dalam 10 tahun terakhir yang dipicu karena naiknya biaya bahan bakar dan penguatan dollar Amerika, sedangkan pertumbuhan penumpang mandek.
Antinori bergabung dengan Emirat sebagai wakil presiden bidang penjualan tiket penumpang pada Oktober 2011. Dia lalu dipromosikan menjadi kepala keuangan Emirat pada Juni 2013.
Antinori mengaku pada 2016 dia ditawari untuk menjadi CEO Air France-KLM. Namun saat itu, hatinya masih melekat pada Emirates.