TEMPO.CO, Bangkok – Masyarakat Thailand bakal menyaksikan prosesi penobatan Raja Thailand Maha Vajiralongkorn, yang terakhir kali terjadi pada 1950. Saat itu Raja Bhumibol Adulyadej, yang merupakan ayah dari Vajiralongkorn, dinobatkan sebagai raja. Pada Oktober 2016, seperti dilansir Reuters, Bhumibol meninggal dunia setelah menderita sakit selama beberapa waktu.
Baca:
Meskipun ibu kota Bangkok telah berubah dari ibu kota yang bergerak lambat menjadi ibu kota yang hiruk pikuk, prosesi penobatan Raja Maha Vajiralongkorn bakal mengikuti tahapan upacara yang tradisional.
Berikut ini tahapan prosesi itu seperti dilansir Channel News Asia:
- Pemurnian Bangsawan
Prosesi penobatan ini berlangsung dari 4 – 6 Mei 2019 dengan hari pertama yaitu Sabtu ini menjadi hari yang paling ditunggu publik. Ritual pada hari pertama merupakan simbol transformasi dari manusia biasa menjadi tingkatan yang lebih agung yang dianggap suci yaitu bangsawan kerajaan.
Prosesi akan dimulai pada pukul 10.09 oagi hari ini. Ada yang menduga angka sepuluh mewakili gelar Rama X. Sedangkan angka 9 berbunyi seperti kemajuan dalam bahasa Thailand.
Baca:
Raja akan memasuki ruang di Istana Negara atau Grand Palace. Dia akan menjalani prosesi air suci dari lima sungai dan empat kolam di Thailand. Dulu air ini diambil dari sungai tertentu di India. Tokoh agama Hindu dan Budha bakal hadir dalam prosesi ini.
- Mahkota
Selanjutnya Maha Vajiralongkorn akan berjalan menuju ruang besar Baisal Daksin. Di sini, dia bakal menerima air suci dari delapan arah. Menurut sejarawan Komkrit Uitekkeng dari Silpakorn University, ini menyimbolkan raja mendapat dukungan dari seluruh penjuru kerajaan.
Vajiralongkorn lalu naik Takhta Dhadrapitha dengan mengenakan jubah agung. Dia akan dinaungi oleh sembilan payung kenegaraan.
Tokoh agama Budha bakal memberinya sejumlah pusaka kerajaan termasuk Mahkota Kejayaan. Berat mahkota ini sekitar 7.3 kilogram dengan berlian asal India terpasang di bagian atas. Vajiralongkorn bakal memasang sendiri mahkota itu dikepalanya.
Baca:
Perintah pertama ayahnya adalah Raja Bhumibol dulu adalah: “Saya akan memerintah dengan kebijaksanaan untuk kepentingan dan kebahagiaan rakyat Siam.”
- Undangan
Pada Sabtu sore, raja baru akan menyambut para tamu undang. Mereka adalah keluarga besar kerajaan, dewan penasehat, anggota kabinet dan pejabat senior. Tokoh penting di Thailand akan menyampaikan ucapan selamat dan harapannya.
Dua jam kemudian, Rama X baru akan mengunjungi kuil Emerald Budha, yang merupakan tempat ibadah paling disucikan. Tempat ini biasanya dipenuhi turis. Dia lalu akan kembali ke istana dan masuk tempat kediaman resmi kerajaan sebagai simbol.
Foto:
- Parade
Raja baru akan duduk di atas tandu pada Ahad dan melewati sejumlah jalan di pusat kota, yang akan diblokir untuk kepentingan ini. Prosesi pada sekitar pukul 4 sore ini akan diikuti oleh sejumlah petugas pengangkat tandu yang merupakan prajurit dengan berpakaian tradisional. Ada tembakan 21 kali untuk memulai prosesi. Sekitar 200 ribu orang warga dan turis diperkirakan bakal memenuhi sisi jalan sepanjang sekitar tujuh kilometer di ibu kota.
- Bertemu Rakyat
Raja Rama X bakal muncul di balkon dari ruang besar Suddhaisavarya Prasad di Istana Negara pada sekitar pukul 4.30 sore pada hari ketiga atau 6 Mei 2019. Ini sebagai simbol raja Thailand menerima harapan warga. Satu jam kemudian, diplomat bakal diberikan kesempatan untuk audiensi di Istana Negara. Ini merupakan satu-satunya kesempatan bagi perwakilan asing untuk bertemu raja secara langsung pada prosesi ini.