Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dikategorikan Penyakit, Industri Video Game Korsel Terancam

image-gnews
Ilustrasi video game. Sumber: Korea e-Sports Association via Facebook/asiaone.com
Ilustrasi video game. Sumber: Korea e-Sports Association via Facebook/asiaone.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Survei yang dipimpin Lee Deok-joo , seorang professor dari fakultas teknik indusitri Universitas Nasional Seoul menemukan kecanduan video game termasuk kategori penyakit. Hal ini memperkuat keputusan Badan Kesehatan Dunia atau WHO pada Juni 2018 lalu yang mengklasifikasikan kecanduan video game sebagai penyakit.     

“WHO mendefinisikan kecanduan game sebagai sebuah pola perilaku yang dicirikan oleh pengendalian berlebihan, naiknya prioritas untuk bermain video game ketimbang aktivitas lain sehingga game tersebut lebih didahulukan dari pada kepentingan lain. Para pecandu video game melakukan tindakan terus-menerus dengan permainan itu walau pun mereka tahu ada munculnya konsekuensi negatif akibat hal itu,” tulis WHO, seperti dikutip dari asiaone.com, Jumat, 3 Mei 2019.          

Baca: Memilih Game Online untuk Anak, Cek Tips Berikut 

Survei itu menjadi pukulan telak bagi industri game Korea Selatan atau Korsel yang sangat digandrungi dan bernilai lebih dari 11 triliun won atau sekitar Rp 134 triliun. Di tengah ketakutan ini, Kementerian Kebudayaan Korea Selatan mengirim sepucuk surat kepada WHO pada Senin lalu, 29 April 2019, menentang pengkondisian kecanduan video game sebagai sebuah penyakit dan menyebut faktor-faktor lain sebagai pemberi pengaruh atas perilaku kecanduan itu. 

Kementerian Kebudayaan Korea Selatan menggandeng Badan Konten Kreatif Korea, menjadikan sebuah riset yang dilakukan oleh Universitas Konkuk di Seoul, Korea Selatan, sebagai acuan mengapa anak-anak muda berinteraksi dengan video game. Diantara alasan itu adalah stres di sekolah, adanya kesempatan dari teman dan orang tua serta kecintaan mereka sendiri pada video game.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Ajari Anak Mengelola Emosi dengan Video Game, Ini Aturannya 

Sedangkan dari sudut pandang kesehatan, surat Kementerian Kebudayaan Korea Selatan menjelaskan video game tidak secara langsung menjadi penyebab berubahnya otak, melainkan lebih dipicu dari kondisi-kondisi yang sudah ada, contohnya kurangnya perhatian yang bisa mengarah pada kecanduan.

Seo Hyun-il dari Asosiasi Industri Game Korea Selatan mengatakan pihaknya sangat gelisah dengan keputusan WHO itu. Sebab itu seperti menempelkan merek kalau video game sebuah hal buruk dan menyebarkan pandangan negatif ke publik soal video game. 

Badan Konten Kreatif Korea Selatan memperkirakan pada tahun ini, industri video game Korea Selatan diperkirakan bernilai 13,7 triliun won atau sekitar Rp 167 triliun. Angka ini naik dibanding 2016 yang tercatat 10,9 triliun won. Kondisi ini menempatkan Korea Selatan sebagai negara kelima terbesar di dunia untuk pasar video game setelah Amerika Serikat, Cina, Jepang dan Inggris.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

12 jam lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

Korea Selatan menutup bangsal rumah sakit besar karena tak ada dokter.


Seoul Lumpuh, Sopir Bus Mogok Massal Tuntut Naik Gaji

1 hari lalu

Ilustrasi bus (Pixabay)
Seoul Lumpuh, Sopir Bus Mogok Massal Tuntut Naik Gaji

Sopir bus di Seoul, Korea Selatan ramai-ramai mogok kerja memprotes besaran upah. Akibatnya sektor transportasi lumpuh.


3 Jenazah ABK WNI dari Kapal 2 Haesinho Korea Selatan Dipulangkan, 4 Lainnya Hilang

1 hari lalu

Iluatrasi kapal tenggelam. AFP/JOSE LUIS ROCA
3 Jenazah ABK WNI dari Kapal 2 Haesinho Korea Selatan Dipulangkan, 4 Lainnya Hilang

Kapal 2 Haesinho membawa 9 ABK, yang 7 diantaranya ABK WNI. Hanya tiga jenazah ABK WNI yang bisa ditemukan.


GGG Rilis Pembaruan Video Game Path of Exile 2, Ini Fitur-fitur Barunya

1 hari lalu

Seorang pengunjung memainkan <i>video game</i> PS4 Marvel Spider-Man dalam acara Paris Games Week (PGW) di Paris, Prancis, 25 Oktober 2018. REUTERS/Benoit Tessier
GGG Rilis Pembaruan Video Game Path of Exile 2, Ini Fitur-fitur Barunya

Grinding Gear Games mengumumkan pembaruan video game Path of Exile 2.


Doh Kyung-soo alias D.O. EXO Akan Gelar Konser di 11 Kota Asia, Kapan ke Jakarta?

2 hari lalu

Do Kyungsoo atau D.O. EXO. Foto: Twitter/@weareoneEXO
Doh Kyung-soo alias D.O. EXO Akan Gelar Konser di 11 Kota Asia, Kapan ke Jakarta?

D.O. EXO mengumumkan kota dan tanggal untuk tur konser penggemar 'Bloom' 2024 mendatang di Asia


Pengembang Video Game Toys for Bob akan Menggarap Proyek Baru Bersama Xbox

2 hari lalu

Spyro. Sumber: Insomniac
Pengembang Video Game Toys for Bob akan Menggarap Proyek Baru Bersama Xbox

Pengembang video game Toys for Bob dan Xbox telah menyepakati perjanjian mengenai proyek kerja sama ini


4 Dampak Buruk Kecanduan pada Kognitif Anak

4 hari lalu

Ilustrasi video game. Sumber: Korea e-Sports Association via Facebook/asiaone.com
4 Dampak Buruk Kecanduan pada Kognitif Anak

Kecanduan game atau media sosial sangat buruk terhadap kemampuan kognitif anak. Berikut empat dampak jeleknya.


Psikiater Ungkap Penyebab Remaja Rentan Alami Kecanduan

4 hari lalu

Ilustrasi livestreaming game. Foto : EV
Psikiater Ungkap Penyebab Remaja Rentan Alami Kecanduan

Remaja rentan mengalami kecanduan karena kondisi perkembangan otak yang belum sempurna atau matang. Simak penjelasannya.


Kapal Tanker Korea Selatan Tenggelam di Perairan Jepang, 6 WNI Dipastikan Tewas

6 hari lalu

Ilustrasi kapal tenggelam. Shutterstock
Kapal Tanker Korea Selatan Tenggelam di Perairan Jepang, 6 WNI Dipastikan Tewas

KBRI Tokyo melaporkan bahwa 6 WNI dipastikan tewas dalam peristiwa tenggelamnya kapal tanker Korea Selatan di perairan Jepang


Retno Marsudi Hadiri Ministerial Conference Summit for Democracy di Korea Selatan

6 hari lalu

Menteri Luar Negeri RI, Ibu Retno L.P. Marsudi, melakukan kunjungan kerja ke Seoul guna menghadiri Ministerial Conference Summit for Democracy (SFD) di Seoul, pada 18 Maret 2024. sumber: dokumen KBRI Seoul
Retno Marsudi Hadiri Ministerial Conference Summit for Democracy di Korea Selatan

Retno Marsudi dalam acara Ministerial Conference Summit for Democracy (SFD) menyuarakan demokrasi yang lebih baik dan isu Palestina.