Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kim Jong Un dan Putin Bertemu Libatkan Delegasi

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berbicara dengan Gubernur Primorsky, Oleg Kozhemyako saat tiba di stasiun di Vladivostok, Rusia, Rabu, 24 April 2019. Kim Jong Un direncanakan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk membicarakan denuklirisasi. REUTERS
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berbicara dengan Gubernur Primorsky, Oleg Kozhemyako saat tiba di stasiun di Vladivostok, Rusia, Rabu, 24 April 2019. Kim Jong Un direncanakan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk membicarakan denuklirisasi. REUTERS
Iklan

TEMPO.COVladivostok – Pertemuan puncak antara Pemimpin tertingi Korea Utara, Kim Jong Un, dan Presiden Rusia, Vladimir Putin, bakal membahas solusi ancaman nuklir di Semenanjung Korea.

Baca: 

Kim Jong Un dan Vladimir Putin Bertemu, Membahas Apa?

 

Pejabat Kremlin, Yuri Ushakov, mengatakan pertemuan akan diawali dengan pembicaraan empat mata antara Kim dan Putin.

Pembicaraan ini akan dilanjutkan dalam format terbatas dengan melibatkan pejabat tertentu dari kedua negara. Ini akan berlanjut dalam pertemuan format luas, yang melibatkan delegasi kedua negara.

“Pembicaraan akan berlangsung pada Kamis pukul 1 siang ini,” kata Dmitry Peskov, juru bicara Kremlin, seperti dilansir Sputnik News pada Kamis, 25 April 2019.

Baca:

Pertemuan berlangsung di Pulau Russky, yang terletak di lepas pantai Vladivostok. Russia Today melansir lokasi pertemuan ini berjarak sekitar 129 kilometer dari perbatasan dengan Korea Utara.

Delegasi Rusia bakal melibatkan Deputi Perdana Menteri, Yury Trutnev, Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov, Menteri Transportasi, Yevgeny Dietrich, dan Mmenteri Pembangunan Rusia untuk Kawasan Timur Jauh, Alexander Kozlov. Ini masih ditambah dengan Kepala Kereta Api Rusia, Oleg Belozerov, serta Deputi Menteri Energi, Anatoly Yanovsky.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan Korea Utara bakal terdiri dari Menteri Luar Negeri, Ri Yong Ho, Deputi Menteri Pertama, Choe Son Hui, Kepala Staf Umum Militer Korea Utara, Jenderal Ri Yong Gil, Wakil Ketua Komite Pusat Partai Pekerja Korea, Kim Phyong Hae.

Baca:

“Seusai pertemuan ini, kedua pemimpin kemungkinan akan menggelar makan malam bersama,” begitu dilansir Sputnik.

Kim Jong Un, seperti dilansir Reuters, menggelar pertemuan puncak dengan Putin setelah dua bulan lalu gagal mencapai kesepakatan damai dengan Presiden AS, Donald Trump.

Kim diduga ingin menunjukkan kepada Washington bahwa AS bukan satu-satunya kekuatan dunia yang bisa menentukan isi agenda perlucutan nuklir dan pencabutan sanksi ekonomi.

Sebaliknya, Rusia berkepentingan menunjukkan perannya di pentas global di tengah upaya AS dan sejumlah negara Barat untuk mengisolasinya. Namun, Rusia diketahui berkomitmen untuk terus mengenakan sanksi ekonomi terhadap negara yang dipimpin Kim Jong Un yaitu Korea Utara hingga proses perlucutan program nuklir negara komunis itu berlangsung tuntas.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

7 jam lalu

Rusia Balas Sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa
Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.


Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

18 jam lalu

Kim Yo Jong, adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiri upacara peletakan karangan bunga di Mausoleum Ho Chi Minh di Hanoi, Vietnam 2 Maret 2019. Berdasarkan sistem dinasti, ia berpotensi menjadi pemimpin Korea Utara menggantikan kakaknya. REUTERS/Jorge Silva
Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian


11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

2 hari lalu

Orang-orang berjalan di Lapangan Naqsh-e Jahan, setelah laporan serangan Israel ke Iran, di Provinsi Isfahan, Iran 19 April 2024. Rasoul Shojaie/IRNA/WANA
11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.


Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

4 hari lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

Sejumlah fakta terbaru soal dugaan serangan Israel ke Iran, mulai dari fasilitas nuklir hingga kondisi warga Isfahan.


Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

5 hari lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berdiri saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS /Amir Cohen
Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.


Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

5 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menghadiri uji peluncuran rudal hipersonik berbahan bakar padat jarak menengah hingga jarak jauh yang baru, di lokasi yang tidak diketahui di Korea Utara, 2 April 2024, dalam gambar yang dirilis pada 3 April 2024,  oleh Kantor Berita Pusat Korea.  KCNA melalui REUTERS
Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.


Putin Buka Suara Soal Serangan Israel, Iran Sebut Terpaksa

6 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Iran Ebrahim Raisi saat pertemuan di Moskow, Rusia 7 Desember 2023. Sputnik/Sergei Bobylev/Pool via REUTERS
Putin Buka Suara Soal Serangan Israel, Iran Sebut Terpaksa

Putin menelepon Ebrahim Raisi untuk membahas serangan Iran ke Israel.


PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

8 hari lalu

Kepala IAEA, Rafael Grossi. Reuters
PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

Kepala pengawas nuklir PBB mengatakan pada Senin khawatir mengenai kemungkinan Israel menargetkan fasilitas nuklir Iran.


Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

9 hari lalu

Menurut salah satu kawannya, Kim Jong-nam ke Jakarta bersama pengawalnya. Ia lalu pergi dari Indonesia setelah berfoto di restoran pada awal Mei lalu. (AFP/AFP/Getty Images)
Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

Terjadi penembakan di Bandara Kuala Lumpur. Di tempat ini pula pada 2017 terjadi kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri Kim Jong Un.


Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

13 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menghadiri uji peluncuran rudal hipersonik berbahan bakar padat jarak menengah hingga jarak jauh yang baru, di lokasi yang tidak diketahui di Korea Utara, 2 April 2024, dalam gambar yang dirilis pada 3 April 2024,  oleh Kantor Berita Pusat Korea.  KCNA melalui REUTERS
Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

Kim Jong Un mengatakan Korea Utara siap untuk perang.