Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Sri Lanka Tuding Teror Bom Didalangi Kelompok Lokal

image-gnews
Petugas kepolisian memeriksa lokasi ledakan di Shangri-La hotel, Colombo, Sri Lanka , 21 April 2019. REUTERS/Dinuka Liyanawatte
Petugas kepolisian memeriksa lokasi ledakan di Shangri-La hotel, Colombo, Sri Lanka , 21 April 2019. REUTERS/Dinuka Liyanawatte
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Sri Lanka menyalahkan kelompok lokal, National Thowheed Jamath (NTJ), salah satu kelompok teroris berbahaya di Asia, setelah serangan bom bunuh diri hari Minggu.

Ledakan bom yang menyasar hotel dan gereja itu menyebabkan 310 orang tewas, termasuk turis mancanegara menodai reputasi Sri Lanka pasca-perang saudara yang terjadi 30 tahun lalu.

Menurut Business Times, 23 April 2019, dalam konferensi pers yang digelar Menteri Kesehatan Sri Lanka, Rajitha Senaratne menuduh National Thowheed Jamath, salah satu kelompok radikal di Sri Lanka yang bertanggung jawab atas teror di Sri Lanka.

Penyelidik Senior mengatakan, setidaknya ada tujuh pelaku bom bunuh diri menghancurkan gereja dan hotel di Sri Lanka, menyebabkan 310 orang tewas dan ratusan luka.

Baca: Sri Lanka Bakal Usut Kegagalan Intelijen Cegah Teror Bom

Dua pelaku meledakkan diri di Hotel Shangri-La yang berada di tepi pantai Kolombo, ujar Ariyananda Welianga, perwakilan lembaga forensik senior pemerintah. Selain itu mengincar tiga gereja dan dua hotel lainnya. Hotel keempat, dan sebuah rumah di pinggiran kota Kolombo menjadi target, tapi tidak diketahui bagaimana pola penyerangan dilakukan.

Empat bom meledak hampir secara bersamaan, ledakan pada jam 08.45 pagi, dan diikuti dua ledakan yang terjadi setiap 20 menit. Ledakan tersebut terjadi pada hotel keempat dan sebuah rumah pada siang hari.

Uskup Agung Kolombo, Malcolm Ranjith melihat lokasi ledakan di dalam sebuah gereja di Negombo, Sri Lanka 21 April 2019. Serangan teror bom tersebut meledak di tiga gereja dan tiga hotel di Ibu Kota Sri Lanka, Kolombo. REUTERS/Stringer

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemerintah Sri Lanka setidaknya mencatat korban tewas diantaranya 32 turis berasal dari berbagai negara, seperti Inggris, Amerika, Turki, India, Cina, Denmark, Belanda, dan Portugis.

Saat kejadian Presiden Marthipala Sirisena sedang berada di luar negeri. Kemudian dia menggelar pertemuan di Dewan Keamanan Nasional Senin lalu, yang dihadiri Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe.

Baca: Trump Telpon PM Sri Lanka, Apa Pesannya?

PM Wickremesinghe mengakui bahwa pemerintah sudah mengetahui potensi ancaman yang terjadi mengenai serangan militan Muslim Sri Lanka, namun tidak disampaikan kepada menteri keamanan.

Menurut laporan Reuters, pemerintah Sri Lanka sudah mendapat laporan intelijen akan adanya ancaman dari kelompok Islamis lokal.

Laporan intelijen tertanggal 11 April, menyebut lembaga asing sudah memperingatkan pihak berwenang Sri Lanka atas serangan pada gereja oleh kelompok National Thowheed Jamath, meskipun tidak disebut langkah apa yang diambil setelah mendapat laporan ini.

BUSINESS TIMES | REUTERS | PANJI MOULANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

1 hari lalu

Ilustrasi gegana. ANTARA
Temuan Mortir Buatan Yugoslavia di Kalideres, Polisi: Masih Aktif

Mortir itu ditemukan oleh seorang warga Kamal, Kalideres yang hendak mencuci kaki di keran air depan rumahnya.


Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

1 hari lalu

Kondisi terkini pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, yang disandera Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). Foto: TPNPB-OPM
Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

Pemerintah masih terus mengupayakan pembebasan Pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens. Belum ada perkembangan signifikan.


TPNPB Kembali Tuding TNI Jatuhkan Bom di Papua Demi Selamatkan Pilot Susi Air

4 hari lalu

Sebby Sambom. phaul-heger.blogspot.com
TPNPB Kembali Tuding TNI Jatuhkan Bom di Papua Demi Selamatkan Pilot Susi Air

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) kembali menuding TNI melakukan pengeboman untuk menyelamatkan pilot Susi Air


AS Dilaporkan Setujui Penjualan Ribuan Bom ke Israel ketika Tujuh Relawan WCK Tewas

18 hari lalu

Jenazah seorang pekerja World Central Kitchen (WCK), diangkut dengan tandu oleh paramedis di Deir al-Balah, Gaza 1 April 2024. Warga negara dari Australia, Inggris dan Polandia termasuk di antara tujuh orang yang bekerja untuk World Central Kitchen yang tewas dalam serangan udara Israel di Gaza tengah pada hari Senin. Reuters/Handout melalui  REUTERS
AS Dilaporkan Setujui Penjualan Ribuan Bom ke Israel ketika Tujuh Relawan WCK Tewas

Gedung Putih menyetujui penjualan senjata baru ke Israel ketika pada hari yang sama sekutu dekat AS itu membunuh tujuh relawan WCK di Gaza


Sri Lanka Beri Sumbangan Rp15 Miliar untuk Gaza Walau sedang Krisis Ekonomi

20 hari lalu

Sri Lanka Beri Sumbangan Rp15 Miliar untuk Gaza Walau sedang Krisis Ekonomi

Uang sedekah dari Sri Lanka itu ditujukan untuk membantu anak-anak Palestina di Jalur Gaza


AS Diam-diam Kembali Setujui Pengiriman Bom dan Pesawat Tempur Senilai Miliaran Dolar ke Israel

23 hari lalu

Joe Biden dan Benjamin Netanyahu. REUTERS
AS Diam-diam Kembali Setujui Pengiriman Bom dan Pesawat Tempur Senilai Miliaran Dolar ke Israel

The Washington Post melaporkan Amerika Serikat telah mengizinkan pengiriman bom dan pesawat tempur senilai miliaran dolar ke Israel.


McDonald's Tutup Seluruh Gerai di Sri Lanka, Bagaimana Bisnis McD Pasca Dihujani Boikot?

28 hari lalu

Logo McDonald. REUTERS/Bazuki Muhammad
McDonald's Tutup Seluruh Gerai di Sri Lanka, Bagaimana Bisnis McD Pasca Dihujani Boikot?

McDonald's tutup seluruh gerainya di Sri Lanka. Bisnis McD di Timur Tengah pun terimbas akibat aksi boikot anti-israel.


McDonald's Tutup Seluruh Gerai di Sri Lanka Gara-gara Jorok

29 hari lalu

Logo restoran McDonald's terlihat di jendela dengan pantulan menara Kremlin di pusat kota Moskow, Rusia, 9 Maret 2022. REUTERS/Maxim Shemetov
McDonald's Tutup Seluruh Gerai di Sri Lanka Gara-gara Jorok

McDonald's di Sri Lanka mencabut kerja sama dengan mitra lokal dan memutuskan hengkang karena masalah kebersihan.


9 Negara Teraman untuk Solo Traveling Perempuan dari Srilanka hingga Selandia Baru

31 hari lalu

Sigiriya, Matale, Sri Lanka. Unsplash.com/Dating Scout
9 Negara Teraman untuk Solo Traveling Perempuan dari Srilanka hingga Selandia Baru

Beberapa negara dikenal relatif aman dan mudah dijelajahi bagi perempuan yang mencari petualangan dengan solo traveling


Lion Air Jemaah Umrah Surabaya Mendarat di Kualanamu, Gara-gara Sri Lanka

42 hari lalu

Pesawat Lion Air nomor penerbangan JT-106 mendarat di Bandar Udara Internasional Kualanamu Deli Serdang, Sumatera Utara, Senin (11/3/2024).  (ANTARA/ HO-Istimewa)
Lion Air Jemaah Umrah Surabaya Mendarat di Kualanamu, Gara-gara Sri Lanka

Pesawat Lion Air yang membawa jemaah umrah Surabaya itu mendarat di Kualanamu setelah Sri Lanka menutup sementara wilayah udara.