Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Uni Eropa Bakal Denda Facebook dan Google Jika ...

image-gnews
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Parlemen Uni Eropa melakukan pemungutan suara pada Rabu, 17 April 2019 untuk mengatur denda kepada perusahaan-perusahaan seperti Facebook, Google dan Twitter jika perusahaan itu gagal menghapus konten ekstrimisme dalam tempo satu jam ketika diminta oleh otoritas berwenang.

Dikutip dari reuters.com, Kamis, 18 April 2019, denda tersebut kemungkinan berkisar sekitar 4 persen dari omset perusahaan itu. Langkah ini telah menjadi fokus Parlemen Uni Eropa sejak terjadinya siaran langsung atau live streaming terduga pelaku teror yang membunuh 50 orang di Selandia Baru dalam sebuah penembakan massal pada Maret 2019.

Sebanyak 204 suara dari total 308 anggota parlemen Uni Eropa yang melakukan pemungutan suara mendukung proposal denda tersebut. Sedangkan 70 suara menyatakan abstain.

"Perusahaan-perusahaan yang secara sistematik dan terus-menerus gagal untuk patuh pada aturan ini bisa kena sanksi denda hingga 4 persen dari total global omset mereka," tulis parlemen Uni Eropa.

Baca: Will Connolly Mau Sumbang untuk Korban Teror di Selandia Baru

Anggota parlemen Uni Eropa yang baru akan dipilih pada 23 - 26 Mei 2019. Mereka yang terpilih nanti akan memfinalisasi undang-undang ini untuk dinegosiasikan dengan Komisi Uni Eropa dan perwakilan masing - masing negara anggota Uni Eropa. Proses pengesahan hingga pemberlakuan aturan ini kemungkinan memakan waktu hingga berbulan-bulan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca:Lembaga Intelijen Global Investigasi Teror di Selandia Baru

"Ada sebuah masalah jelas dengan peredaran materi yang mengandung terorisme di internet tanpa pengecekan dalam jangka waktu yang lama. Propaganda ini bisa dikaitkan dengan insiden-insiden terorisme yang sesungguhnya dan otoritas setempat harus mampu bertindak dengan tegas," kata Daniel Dalton, menyampaikan proposal parlemen Uni Eropa.

Dalam proposal itu ditulis pula setiap legislasi harus bersifat praktikal dan proporsional ketika mengawasi soal kebabasan berbicara. Parlemen Uni Eropa pun menekankan hal ini tidak bisa mengacu pada pemantauan secara luas konten yang dibuat dibalik layar.
Uni Eropa mengambil langkah mengatur hal ini karena mereka sangat yakin perusahaan - perusahaan internet belum melakukan cukup usaha di bawah langkah-langkah yang harusnya dilakukan secara sukarela. Pada jam pertama adalah momen vital bagi sebuah konten siaran langsung menyebar.

Menjawab hal ini, Facebook mengaku telah menghapus 1,5 juta konten rekaman video serangan teror di Selandia Baru dalam tempo 24 jam setelah penembakan massal terjadi. Tiga utusan khusus PBB untuk HAM dan pemantau HAM Uni Eropa waswas jika aturan baru parlemen Uni Eropa ini bisa disalah gunakan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

1 jam lalu

Ilustrasi Logo Meta. REUTERS/Dado Ruvic
Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

Chatbot Meta AI dapat melakukan sejumlah tugas seperti percakapan teks, memberi informasi terbaru dari internet, menghubungkan sumber, hingga menghasilkan gambar dari perintah teks.


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

6 hari lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

6 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

6 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

Spanyol, Irlandia, Malta dan Slovenia diperkirakan mengambil langkah tersebut mengakui Palestina sebagai negara dalam waktu dekat.


Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

6 hari lalu

Bos Apple Tim Cook bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, 17 April 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

Selain CEO Apple Tim Cook, Jokowi tercatat beberapa kali pernah bertemu dengan bos-bos perusahaan dunia. Berikut daftarnya:


Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

7 hari lalu

Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

Josep Borrell mengatakan Uni Eropa akan bersiap untuk menambahkan sanksi terhadap Iran atas serangannya yang menyasar Israel.


Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

8 hari lalu

Petugas polisi berdiri selama protes yang oleh penyelenggara disebut sebagai
Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

Sebagian besar negara anggota PBB masuk ke dalam daftar negara yang sudah mengakui negara Palestina. Negeri sedang mengalami konflik dengan Israel


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

9 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

11 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


Langkah Nyata Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez Akui Negara Palestina

12 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Langkah Nyata Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez Akui Negara Palestina

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez siap mengakui negara Palestina. Berikut langkah Pedro Sanchez ajak Eropa dukung kemerdekaan Palestina.