Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

WNI Terlama Tinggal di Ethiopia Berikan Suara di Pemilu 2019

image-gnews
Wanita terlama tinggal di Ethiopia,  Savitri Ari Ernaningtyas., bersama dua anaknya dan Duta Besar RI untuk Ethiopia, Al Busyra Basnur di sela pemberian suara di kota Awassa. {KBRI di Addis Ababa]
Wanita terlama tinggal di Ethiopia, Savitri Ari Ernaningtyas., bersama dua anaknya dan Duta Besar RI untuk Ethiopia, Al Busyra Basnur di sela pemberian suara di kota Awassa. {KBRI di Addis Ababa]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 150 WNI di Ethiopia memberikan suaranya pada pemilu 2019, termasuk Savitri Ari Ernaningtyas. Savitri merupakan WNI terlama yang tinggal di Ethiopia, selama 20 tahun. Ibu dua anak laki-laki ini memberikan suaranya di Kotak Suara Keliling di kota Awassa yang jaraknya sekitar 275 kilometer arah selatan kota Addis Ababa, ibu kota Ethiopia pada hari Sabtu, 13 April.

Baca: Ribuan Orang Teken Petisi Online Tuntut Coblosan Ulang di Sydney

Menurut pernyataan pers dari KBRI di Addis Ababa, Savitri tinggal bersama suaminya warga Ethiopia dan kedua putranya di Awassa, berpenduduk sekitar 400 ribu jiwa.

Dia kemudian mengungkapkan kerinduan dan harapannya tentang Indonesia di masa depan kepada Duta Besar untuk Ethiopia, Jibouti, dan Uni Afrika, Al Busyra Basnur saat bertemu di sela pemberian suara di kota Awassa.

“Saya datang memberikan suara saya di tempat kotak suara keliling, tidak saja karena itu menjadi hak demokrasi saya, juga karena saya cinta dan rindu Indonesia. Saya ingin Indonesia bertambah maju”, kata Savitri kepada Dubes Al Busyra.

Duta besar RI untuk Ethiopia, Jibouti, dan Uni Eropa, Al Busyra Basnur memberikan suara dalam pemilu 2019 di kota Addis Ababa, Minggu, 14 April 2019


Savitri yang bersuamikan warga Ethiopia kemudian menuturkan sekelumit tentang perjalanan hidupnya hingga tinggal di Ethiopia.

“Saya bertemu dengan suami saya di Yogyakarta tahun 1986, ketika sama-sama kuliah di Universitas Gajah Mada (UGM). Setelah kami menikah, tahun 1999 kami pindah dan sama-sama bekerja di Ethiopia," ujar Savitri.

Baca: Pemilu 2019, PPLN Seoul Datangi Pemilih ke Rumah Sakit

Savitri sering merasa rindu kepada Indonesia. Dia baru satu kali pulang ke Indonesia, itupun 10 tahun yang lalu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Setiap kali saya merasa rindu dengan Indonesia, saya selalu mendengarkan lagu-lagu Indonesia yang saya sukai. Saya punya banyak koleksi lagu Indonesia. Lagu adalah pengobat rasa rindu saya kepada Indonesia”, jelas Savitri.

WNI lainnya adalah Adrianto Yuliar Salam, Deputi General Manager PT Indofood Ethiopia yang memberikan suaranya di TPS Addis Ababa pada hari Minggu, 14 April 2019. Dia mengatakan masyarakat Indonesia di Ethiopia sangat antusias terhadap Pemilu 2019.

"“Masyarakat Indonesia disini senantiasa mengikuti berbagai perkembangan yang terjadi di Indonesia, terutama mengenai Pemilu 2019”, kata Adrianto orang Indonesia terlama kedua tinggal dan bekerja di Ethiopia.

Baca: Pemilu 2019, Sejumlah Orang Pingsan di KBRI di Malaysia

Sedangkan Taryat Suratman, General Manager Peace Success Industry Plc, sister company PT Sinar Antjol yang memproduksi sabun dan body lotion di Ethiopia mengatakan, pemilu 2019 menjadi perhatian luas masyarakat Indonesia di Ethiopia.

“Keikutsertaan seluruh masyarakat Indonesia memberikan suara di TPS Addis Ababa menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat Indonesia di Addis Ababa terhadap demokrasi sangat tinggi”, kata Taryat yang menjadi orang Indonesia terlama ketiga tinggal dan bekerja di Ethiopia.

Dubes Al Busyra mengatakan, jumlah WNI di Ethiopia dan Djibouti 213 orang. Pada pemilu 2019, pemilih tetap di Ethiopia dan Djibouti berjumlah 150 orang masing-masing di Addis Ababa 43 orang dan di kota Awassa 102 orang, sementara di Djibouti ada 5 WNI.

Dubes Al Busyra menambahkan,  pemberian suara untuk pemilu 2019 di Addis Ababa diselenggarakan selama 3 hari. Untuk Addis Ababa pada hari Minggu, 14 April 2019, Djibouti pada hari Jumat 12 April 2019, dan kota Awassa pada hari Sabtu 13 April 2019. Pemberian suara di Djibouti dan kota Awassa dilakukan dengan metode Kotak Suara Keliling (KSK).

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

1 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

Hari ini, 17 April 2019 atau Pemilu 2019 pertama kali Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) dilakukan secara serentak.


Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

1 hari lalu

Gambaran umum banjir akibat hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Amr Alfiky
Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI di Dubai untuk waspada selama cuaca ekstrem dan banjir di beberapa titik kota tersebut.


Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

1 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

Tidak ada WNI yang menjadi korban atau membutuhkan bantuan ketika Dubai dilanda banjir akibat curah hujan deras.


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

2 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


Konflik Iran dan Israel, Kementerian Luar Negeri Imbau WNI di Timur Tengah Waspada

5 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Konflik Iran dan Israel, Kementerian Luar Negeri Imbau WNI di Timur Tengah Waspada

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI yang tinggal di Iran, Israel dan Palestina untuk waspada, mengingat adanya eskalasi konflik antara Iran dan Israel.


Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

5 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi sebuah kecelakaan bus tingkat dua di Hong Kong, 10 Februari 2018. Sebanyak 65 penumpang lainnya terluka, dan 33 lainnya dirawat di rumah sakit. AP
Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

Perwakilan keluarga dua WNI yang tewas dalam kebakaran apartemen di Distrik Kowloon telah tiba di Hong Kong untuk mengurus pemulangan jenazah.


Imbas Serangan Iran ke Israel, WNI Disarankan Tunda Penerbangan ke Timur Tengah

5 hari lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Imbas Serangan Iran ke Israel, WNI Disarankan Tunda Penerbangan ke Timur Tengah

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI untuk menunda penerbangan melalui jalur udara ke kawasan Timur Tengah.


Alasan Kemenlu Imbau WNI Tunda Rencana Perjalanan ke Iran dan Israel

5 hari lalu

Gedung Kementerian Luar Negeri. Dok. Kemenlu
Alasan Kemenlu Imbau WNI Tunda Rencana Perjalanan ke Iran dan Israel

Kemenlu mengimbau WNI yang berencana untuk bepergian ke Iran dan Israel untuk menunda rencana perjalanan. Apa alasannya?


Iran Serang Israel dengan Drone dan Rudal, WNI Diimbau Tunda Rencana Perjalanan ke Dua Negara Itu

5 hari lalu

Iran Serang Israel dengan Drone dan Rudal, WNI Diimbau Tunda Rencana Perjalanan ke Dua Negara Itu

Kemlu mengimbau seluruh WNI yang berencana untuk bepergian ke Iran dan Israel untuk menunda rencana perjalanan.


KBRI Tehran Imbau WNI di Iran Waspada setelah Serangan Udara ke Israel

5 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
KBRI Tehran Imbau WNI di Iran Waspada setelah Serangan Udara ke Israel

Menyusul serangan udara Iran terhadap Israel, KBRI Tehran mengimbau WNI di Iran agar waspada.