TEMPO.CO, Jakarta - Kepala sekolah SMA meninggal setelah menyumbangkan sumsum tulang belakangnya demi menyelamatkan seorang bocah 14 tahun di Prancis.
Derrick Nelson, yang merupakan kepala sekolah dari Westffield High School di New Jersey, Amerika Serikat, tiba-tiba meninggal pada Ahad malam, seperti dikutip dari CNN, 11 April 2019.
Baca: Donor Sumsum Tulang Seperti Pramono Edhie Wibowo? Ini Syaratnya
Tunangannya, Sheronda Braker mengatakan, Nelson menderita komplikasi setelah menyumbang sumsum tulang belakangnya.
Derrick Nelson.[Facebook/Mayor Shelley Brindle]
Surat kabar sekolah melaporkan pada bulan Februari bahwa Nelson memutuskan untuk menyumbangkan sumsum tulangnya kepada seorang anak lelaki di Prancis setelah dihubungi oleh Be the Match. Program donor sumsum tulang nasional memberi tahu dia bahwa darahnya mungkin cocok.
"Jika itu hanya sedikit rasa sakit untuk sedikit waktu yang dapat memberi seseorang kesenangan bertahun-tahun, itu semua sepadan," kata Nelson kepada surat kabar itu.
Baca: Masyarakat Batak di Sydney Ikut Donor Sumsum Tulang Belakang
Braker mengatakan Nelson "adalah ayah yang luar biasa bagi putri kami tercinta, Morgan, dan teman hidup serta rekan hidup terbaik yang bisa saya minta."
Nelson, 44 tahun, pernah bertugas di Pasukan Cadangan Angkatan Darat AS selama lebih dari 20 tahun. Dia bergabung dengan Westfield Public Schools pada 2010 sebagai asisten kepala sekolah Roosevelt Intermediate School.
Saat meninggal usai donor sumsum tulang, Nelson adalah kepala sekolah dari SMA Westfield High School, yang memiliki lebih dari 1.800 siswa.