Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ibu di Bangladesh Tak Tahu Hamil Kembar 3, Ini yang Terjadi

image-gnews
Arifa Sultana, ibu muda asal Bangladesh melahirkan bayi kembar tiga dengan jarak kelahiran dari bayi pertama 26 hari. Sumber: Shutterstock/english.alarabiya.net
Arifa Sultana, ibu muda asal Bangladesh melahirkan bayi kembar tiga dengan jarak kelahiran dari bayi pertama 26 hari. Sumber: Shutterstock/english.alarabiya.net
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Arifa Sultana, 20 tahun, perempuan asal Bangladesh yang baru melahirkan seorang bayi hampir sebulan lalu, membuat sejumlah dokter terkejut. Pasalnya, Sultana rupanya mengandung bayi kembar tiga dengan jeda kelahiran pertama selama 26 hari.

Dikutip dari english.alarabiya.net, Jumat, 29 Maret 2019, Sultana melahirkan anak pertama pada Februari lalu yang berjenis kelamin laki-laki. Kelahiran itu prematur, namun persalinan dilakukan secara normal. Dokter yang membantu Sultana saat itu, tidak menyadari jika masih ada dua bayi lagi dalam perut Sultana, yang 'bersembunyi' di bagian uterus.

"Pasien tidak menyadari kalau dia hamil anak kembar. Hal ini baru diketahui, ketika pada hari ke-26 setelah persalinannya yang pertama Sultana mengalami pecah ketuban. Dia pun segera dilarikan ke rumah sakit," kata Sheila Poddar, Ginekolog yang merawat Sultana.

Baca: Tes Dini Tuli dari Lahir, Bagaimana Cek Pendengaran Bayi?

Dia menceritakan, saat Sultana mengalami pecah ketuban untuk kedua kalinya, operasi pun segera dilakukan untuk mengeluarkan dua anak kembarnya setelah 26 hari dari kelahiran anak pertama. Kedua anak kembar ini lahir pada Jumat lalu, 22 Maret 2019, berjenis kelamin perempuan dan laki-laki.

Podder mengatakan Sultana tidak mengalami keluhan setelah melahirkan anak kembar dengan jarak waktu cukup jauh. Dia sudah dipulangkan dari rumah sakit ke kediamannya di Jessore, wilayah selatan Bangladesh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Sering Bertanya Menandakan Anak Berkembang, Begini Menghadapinya

"Saya belum pernah melihat kasus ini sebelumnya dalam 30 tahun perjalanan karir saya," kata Dilip Roy, Kepala Dokter di Jessore, Bangladesh.

Roy mempertanyakan tim dokter di Rumah Sakit Khulna Medical College karena gagal mendeteksi keberadaan bayi kembar dalam perut Sultana.

Sultana yang berasal dari keluarga miskin, mengaku gembira mendadak punya anak tiga. Dia hanya sedikit waswas bagaimana merawat dan membesarkan tiga anak sekaligus. Namun suami Sultana meyakinkan, kelahiran bayi kembar tiga mereka adalah karunia dari Allah dan dia berkomitmen untuk membuat anak-anaknya gembira.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

2 hari lalu

Pengungsi Rohingya menempati penampungan sementara di llanta pasar gedung Balee Meuseuraya Aceh (BMA), Banda Aceh, Senin, 18 Desember 2023. Polresta Banda Aceh menetapkan salah seorang imigran Rohingya Muhammad Amin (35) sebagai tersangka yang menyeludupkan 136 orang pengungsi Rohingya penghuni kamp penampungan Coxs Bazar Bangladesh ke Desa Lamreh, Kabupaten Aceh Besar yang saat ini menempati lantai dasar gedung BMA. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

Ribuan warga etnis Rohingya yang mengungsi akibat konflik di Myanmar, berkumpul di perbatasan Myanmar-Bangladesh untuk mencari perlindungan


Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

12 hari lalu

Ilustrasi perawatan ibu hamil. Shutterstock.com
Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

Seiring bertambahnya usia, risiko komplikasi terkait kehamilan mungkin meningkat, terutama pada yang berumur di atas 35 tahun.


Hamil Anak Pertama Setelah Sempat Keguguran, Patricia Gouw: Mohon Doakan Kami

19 hari lalu

Patricia Gouw dan suami, Daniel Bertoli. Foto: Instagram/@patriciagouw
Hamil Anak Pertama Setelah Sempat Keguguran, Patricia Gouw: Mohon Doakan Kami

Patricia Gouw membagikan video perjalanannya dan suami menyambut anak pertama yang sempat keguguran tahun lalu.


Saran BKKBN untuk Ibu Hamil Berumur di Atas 35 Tahun

21 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil. shutterstock.com
Saran BKKBN untuk Ibu Hamil Berumur di Atas 35 Tahun

Ibu hamil berusia 35 tahun atau lebih diimbau rutin cek kesehatan mulai dari gula darah, tekanan darah, hingga jantung karena risiko lebih tinggi.


Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

26 hari lalu

Duta Besar RI untuk Federasi Rusia, Jose Tavares. ANTARA/HO-KBRI Moskow.
Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

BUMN energi nuklir Rusia, Rosatom, telah sejak lama menawarkan kerja sama pengembangan PLTN ke Indonesia


Hasil Penelitian: Wanita yang Alami Komplikasi Kehamilan Berisiko Terkena Penyakit Jantung

30 hari lalu

Ilustrasi kehamilan. Freepik.com
Hasil Penelitian: Wanita yang Alami Komplikasi Kehamilan Berisiko Terkena Penyakit Jantung

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa wanita yang mengalami komplikasi saat menjalani kehamilan cenderung memiliki risiko terkena penyakit jantung.


Kapal Tenggelam, Puluhan Pengungsi Rohingya Diselamatkan Nelayan Aceh dan Tim SAR

34 hari lalu

Dua orang anak bermain di lokasi  kapal mengangkut imigran etnis Rohingya yang mendarat di pantai desa  Ie Meule, kecamatan Suka Jaya, Pulau Sabang, Aceh, Sabtu 2 Desember 2023.  Sebanyak 139 imigran etnis Rohingya terdiri dari laki laki,  perempuan dewasa dan anak anak menumpang kapal kayu kembali mendarat di Pulau Sabang, sehingga total jumlah imigran di Aceh tercatat  sebanyak 1.223 orang. ANTARA FOTO/Ampelsa
Kapal Tenggelam, Puluhan Pengungsi Rohingya Diselamatkan Nelayan Aceh dan Tim SAR

Nelayan Indonesia dan tim SAR pada Rabu 20 Maret 2024 berjuang menyelamatkan puluhan warga Rohingya setelah air pasang membalikkan kapal mereka


Tambahan Asam Folat pada Garam Dapat Cegah Cacat Bawaan

42 hari lalu

Ilustrasi menaburkan garam. shutterstock.com
Tambahan Asam Folat pada Garam Dapat Cegah Cacat Bawaan

Melengkapi garam meja dengan asam folat menjadi strategi diet baru untuk lebih melindungi terhadap cacat bawaan.


Cerita Umar WNA Bangladesh 24 Tahun Menunggu Dideportasi: Tak Mau Pulang, Ingin Jadi WNI

46 hari lalu

Suasana pemeriksaan kesehatan deteni atau tahanan WNA di Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Jakarta di Cengkareng, Jakarta Barat. Foto: TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Cerita Umar WNA Bangladesh 24 Tahun Menunggu Dideportasi: Tak Mau Pulang, Ingin Jadi WNI

Umar Syarif, 56 tahun, sudah 24 tahun berada di Rumah Detensi Imigrasi Jakarta. WNA asal Bangladesh ini sudah betah dan tak ingin pulang


Tujuh Kecelakaan Industri Terbesar di Bangladesh, Apa Sebabnya?

53 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran menyemprotkan air untuk memadamkan api yang terjadi di gedung bertingkat di Dhaka, Bangladesh, 29 Februari 2024. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Tujuh Kecelakaan Industri Terbesar di Bangladesh, Apa Sebabnya?

Sedikitnya 46 orang tewas dan 22 lainnya luka parah di ibu kota Bangladesh, Dhaka, setelah kebakaran besar terjadi di sebuah restoran.