TEMPO.CO, Riyadh – Pemerintah Arab Saudi bakal menawarkan tempat tinggal bagi artis internasional yang bersedia tinggal di negara itu.
Baca:
Program tempat tinggal budaya atau cultural residency ini merapakan bagian dari inisiatif pemerintah untuk memajukan industri hiburan di Arab Saudi.
Program ini diluncurkan dalam sebuah event mewah yang digelar kementerian Budaya pada Rabu, 27 Maret 2019.
“Hari ini menandai titik balik dalam sejarah bangsa kita,” kata Pangeran Badr bin Abdullah bin Farhan, menteri Budaya, seperti dilansir Arab News. “Sangat jarang sebuah bangsa menjalani proses kebangkitan budaya secara besar-besaran.”
Baca:
Pemerintah juga menawarkan berbagai penghargaan seni, beasiswa, dan pendanaan untuk mendukung proses kreatif artis.
“Proses transformasi seni dan budaya akan menguntungkan semua orang Saudi, tua dan muda, setiap sudut negeri kita. Ini akan membangun jembatan pemahaman. Dan bagi anak-anak kita, kita akan membangun Arab Saudi yang mendorong jiwa kreatif mereka berkembang,” kata Badr.
Baca:
Saat ini pemerintah membuat sejumlah program untuk mendukung talenta asal Saudi. “Kementerian akan bekerja sama membantu para kreatif dan tokoh intelektual dan memanen potensi mereka,” kata dia.
Menurut Badr, pemerintah akan mempromosikan budaya sebagai alat untuk membangun koeksistensi ,dan dialogi damai. “Kita bergerak bersama ke masa depan yang menjanjikan,” kata dia.
Baca:
Seperti dilansir Reuters, Arab Saudi mengalami proses transformasi politik, ekonomi, dan budaya, yang digagas Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman. Ini bagian dari upaya Raja Salman untuk membuat Arab Saudi menjadi negara Muslim yang moderat.
