Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pertama Kali, Presiden Iran Hassan Rouhani Akan Kunjungi Irak

Presiden Iran Hassan Rouhani. [Daily Post]
Presiden Iran Hassan Rouhani. [Daily Post]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Untuk pertama kalinya, Presiden Iran Hassan Rouhani akan berkunjung ke Irak, di tengah sanksi AS dan ketidakpastian kesepakatan nuklir.

Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif menyebut, kunjungan Rouhani adalah bersejarah dan mulia, untuk mengukuhkan hubungan Syiah Iran dan Syiah Irak, seperti dikutip dari Fox News, 11 Maret 2019.

Javad Zarif tiba di Baghdad Ahad, untuk menyiapkan kunjungan tiga hari ke Irak, yang rencananya pada Senin waktu setempat.

Menteri luar negeri Iran mengatakan Iran berusaha mengirim pesan selama perjalanan Presiden Rouhani ke Irak.

Baca: Presiden Iran Hassan Rouhani Tolak Pengunduran Diri Menlu Zarif

"Di Irak, kami akan mengirimkan pesan kerja sama regional. Kami tidak melihat Irak sebagai tempat konflik (dengan rival regional Iran, kami melihatnya sebagai tempat kerja sama dengan negara-negara regional," kata Menteri Luar Negeri Zarif, dikutip dari Press TV.

Arab Saudi, yang menganggap Iran sebagai musuh utamanya, memandang Irak sebagai zona pertempuran proksi di mana Saudi perlu mengekang pengaruh Iran.

"Irak sebagai pilar penting keamanan regional, tanpa kerjasama yang mana, keamanan regional tidak akan mungkin terjadi. Karena itu, penting bagi Iran dan Irak untuk bekerja sama, di samping negara-negara lain di kawasan itu, untuk (membawa) keamanan bagi kawasan itu," katanya.

Dia mengatakan tidak ada negara regional yang harus dikeluarkan dari pengambilan keputusan regional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menteri Luar Negeri Irak Muhammad Ali al-Hakim (kanan) bertemu dengan mitranya Menlu Iran Mohammad Javad Zarif di Baghdad. [REUTERS]

Irak, yang menerima dukungan keuangan dan militer dari AS, berusaha untuk menyeimbangkan hubungannya dengan Amerika Serikat dan Iran, yang membawa pengaruh signifikan dengan anggota populasi Syiah Irak.

Teheran tidak memiliki kehadiran militer resmi di Irak. Tetapi pemerintah mendukung kelompok paramiliter Syiah yang kuat yang beroperasi di Irak, dengan perkiraan jumlah milisi mencapai 150.000, menurut laporan Radio Free Europe/Radio Liberty.

Presiden AS Donald Trump tahun lalu mengumumkan AS menarik diri dari perjanjian nuklir 2015 yang ditandatangani Iran dengan enam kekuatan dunia, dan mulai menerapkan kembali sanksi terhadap Iran. Sanksi tersebut menargetkan sektor energi, pembuatan kapal, perkapalan, dan keuangan Iran.

Baca: Amerika Serikat: Iran Selundupkan Misil ke Irak

Namun, Irak diberikan kelonggaran terbatas untuk terus membeli listrik Iran dan gas alam yang dibutuhkan, meskipun Amerika Serikat telah meminta Baghdad untuk membentuk kemitraan dengan perusahaan-perusahaan Amerika agar mandiri energi.

Menurut rencana agenda yang diumumkan pemerintah Iran, Presiden Hassan Rohani akan bertemu dengan Perdana Menteri Irak Adil Abdul-Mahdi, Presiden Barham Salih, dan kepala ulama Syiah Irak, Imam Ayatollah Ali Sistani, selama kunjungan tiga harinya.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Serangan Racun di Sekolah Perempuan Afghanistan, 77 Siswi Dirawat di RS

9 jam lalu

Siswa sekolah dasar perempuan meninggalkan sekolah setelah kelas di Kabul, Afghanistan, 25 Oktober 2021. REUTERS/Zohra Bensemra
Serangan Racun di Sekolah Perempuan Afghanistan, 77 Siswi Dirawat di RS

Sekitar 77 anak perempuan diracuni dan dirawat di rumah sakit dalam dua serangan terpisah di sekolah dasar mereka di Afghanistan


Iran akan Bentuk Aliansi Angkatan Laut dengan Negara-negara Teluk

1 hari lalu

Bendera Iran terlihat berkibar di atas sebuah jalan di Teheran, Iran, 1 Februari 2023. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
Iran akan Bentuk Aliansi Angkatan Laut dengan Negara-negara Teluk

Komandan AL Iran menyebut negaranya dan Arab Saudi, serta tiga negara Teluk lainnya, berencana untuk membentuk aliansi angkatan laut.


Iran Bebaskan Lagi Tiga Warga Eropa dalam Pertukaran Tahanan

2 hari lalu

Pekerja bantuan kemanusiaan Belgia, Olivier Vandecasteele (42) yang ditangkap dalam kunjungan ke Iran pada Februari 2022 dan dijatuhi hukuman 40 tahun penjara dan 74 cambukan atas tuduhan termasuk mata-mata, disambut oleh keluarganya di bandara militer Melsbroek Belgia setelah dibebaskan dalam pertukaran. dengan seorang diplomat Iran yang dipenjara di Belgia sehubungan dengan plot bom yang gagal, di Steenokkerzeel, Belgia 26 Mei 2023. Didier Lebrun/Pool via REUTERS
Iran Bebaskan Lagi Tiga Warga Eropa dalam Pertukaran Tahanan

Tiga warga Eropa ini dibebaskan oleh Iran sebagai imbalan pembebasan diplomat Iran Asadollah Assadi dalam pertukaran tahanan yang dimediasi Oman.


Bentrokan di Perbatasan Iran dan Afghanistan karena Sengketa Air

3 hari lalu

Ilustrasi bentrokan. shutterstock
Bentrokan di Perbatasan Iran dan Afghanistan karena Sengketa Air

Bentrokan di perbatasan Iran dan Afghanistan terjadi di tengah naiknya ketegangan dan sengketa air yang sedang berlangsung.


Donald Trump Terekam Akui Simpan Dokumen Rahasia tentang Iran

4 hari lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump meninggalkan Gedung Pengadilan Kriminal Manhattan pada hari sidangnya setelah dakwaannya oleh dewan juri Manhattan menyusul penyelidikan atas uang suap yang dibayarkan kepada bintang porno Stormy Daniels, di New York City, AS, 4 April 2023. REUTERS /Amanda Perobelli
Donald Trump Terekam Akui Simpan Dokumen Rahasia tentang Iran

Jaksa federal Amerika Serikat memiliki rekaman pada 2021 tentang mantan presiden Donald Trump yang mengakui menyimpan dokumen rahasia tentang Iran


Iran Adili Jurnalis Perempuan yang Liput Kematian Mahsa Amini

5 hari lalu

Suporter Iran membentangkan poster  bertuliskan
Iran Adili Jurnalis Perempuan yang Liput Kematian Mahsa Amini

Pengadilan Iran memulai persidangan terhadap jurnalis perempuan yang dituduh terlibat dalam unjuk rasa kematian Mahsa Amini.


Tuai Kontroversi, Model Iran Kenakan Gaun Bertema Tali Gantungan di Cannes

5 hari lalu

Mahlagha Jaberi. FOTO/Instagram/mahlaghajaberi
Tuai Kontroversi, Model Iran Kenakan Gaun Bertema Tali Gantungan di Cannes

Mahlagha Jaberi mengenakan gaun itu ke Festival Film Cannes ke-76 untuk menarik kesadaran akan eksekusi hukuman gantung di Iran


Pengadilan Iran Mulai Menyidangkan Perempuan Jurnalis Peliput Kematian Mahsa Amini

6 hari lalu

Sebuah sepeda motor polisi terbakar selama protes atas kematian Mahsa Amini, seorang wanita yang meninggal setelah ditangkap oleh
Pengadilan Iran Mulai Menyidangkan Perempuan Jurnalis Peliput Kematian Mahsa Amini

Niloofar Hamedi diadili untuk sebuah foto yang menunjukkan orang tua Mahsa Amini berpelukan di sebuah rumah sakit tempat putri mereka terbaring koma.


Liput Kematian Mahsa Amini, 2 Jurnalis Wanita Iran Diadili Tertutup dan Terancam Vonis Mati

6 hari lalu

Orang-orang memegang papan bertuliskan
Liput Kematian Mahsa Amini, 2 Jurnalis Wanita Iran Diadili Tertutup dan Terancam Vonis Mati

Dua jurnalis wanita Iran diadili secara tertutup karena liputan mereka tentang kematian Mahsa Amini dianggap memicu protes.


Volodymyr Zelensky Ajukan RUU untuk Sanksi Iran

6 hari lalu

Drone Iran terlihat saat upacara parade Hari Tentara Nasional di Teheran, Iran, 18 April 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Volodymyr Zelensky Ajukan RUU untuk Sanksi Iran

Berdasarkan sumber setempat menyebut RUU yang diajukan Volodymyr Zelensky itu untuk memberlakukan sejumlah sanksi ke Iran.