Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hacker Cina Terus Serang Jaringan Komputer Perusahaan Amerika

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Ilustrasi Hacker. REUTERS
Ilustrasi Hacker. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Washington -- Peretas di Cina meningkatkan serangan peretasan jaringan komputer milik perusahaan di Amerika Serikat seiring konflik dagang dan teknologi kedua negara terjadi.

Baca:

 

Perusahaan keamanan internet terkemuka CrowdStrike menemukan adanya peningkatan serangan oleh peretas berbasis di Cina. Para peretas ini berupaya menginfiltrasi ke dalam sistem komputer perusahaan Amerika untuk mendapatkan berbagai rahasia bisnis dan teknologi.

“Tren ini menunjukkan tidak ada indikasi bakal berhenti,” kata Michael Sentonas, wakil Presiden CrowdStrike bidang Teknologi Keamanan seperti dilansir CNN pada Rabu, 20 Februari 2019 waktu setempat.

Baca:

 

Serangan ini meningkat dan menyasar sejumlah perusahaan penting dan strategis seperti perusahaan operator telekomunikasi, farmasi, dan jaringan hotel.

“Ini kemungkinan terkait dengan meningkatnya ketegangan diantara kedua negara,” begitu salah satu bunyi laporan dari CrowdStrike, yang dipublikasikan pada Selasa pekan ini.

Serangan peretas Cina terhadap perusahaan AS sempat turun selama beberapa tahun setelah kedua pemerintahan membuat kesepakatan pada 2015 untuk tidak melakukan pencurian siber terhadap rahasia dagang dan kekayaan intelektual terhadap satu sama lain demi tujuan komersial. “Tren turun itu sepertinya sekarang mulai terbalik,” begitu isi laporan CrowdStrike.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca:

 

Ketegangan antara AS dan Cina meningkat drastis pada pertengahan 2018 setelah AS mengenakan kenaikan tarif impor untuk produk dari Cina sebesar 10 – 25 persen. Ini menyasar produk andalan Cina seperti produk teknologi yang diproduksi perusahaan manufaktur telekomunikasi Huawei dan ZTE. Pencurian lewat siber merupakan salah satu keluhan AS terhadap Cina dalam sengketa dagang dan teknologi.

Ketegangan terkait peretasan ini masih terus terjadi meskipun Presiden AS, Donald Trump, dan Presiden Cina, Xi Jinping, sepakat melakukan gencatan senjata perang dagang pada Desember 2018 di Argentina. Namun, AS terus menekan Cina soal aksi pencurian lewat siber ini.

Baca:

 

Kementerian Kehakiman AS, misalnya, mendakwa dua warga Cina terkait peretasan global untuk mencuri rahasia dagang atas arahan pemerintah Cina. Beijing menanggapi ini dengan mengatakan AS agar berhenti merusak citra negara itu dan menarik dakwaan tadi agar hubungan kedua negara tidak semakin memburuk.

Menurut pemerintah AS, seperti dilansir The Verge, peretas Cina terus menyerang dan mencuri data dari NASA, IBM, dan Goddard Space Flight Center. Ada sekitar 45 perusahaan teknologi canggih yang menjadi sasaran peretasan ini.

“Tujuan Cina sederhana yaitu menggantikan posisi AS sebagai negara superpower terdepan dan mereka menggunakan metode ilegal untuk mencapai tujuan ini,” kata Christopher Wray, direktur FBI dalam jumpa pers pada akhir Desember 2018.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


6 Cara Mengetahui Whatsapp Disadap dan Tips Mencegahnya

12 jam lalu

Uji terbatas chatbot Meta AI di versi terbaru aplikasi WhatsApp. Foto : Gsmarena
6 Cara Mengetahui Whatsapp Disadap dan Tips Mencegahnya

Ada beberapa cara mengetahui WhatsApp disadap. Salah satunya adalah adanya perangkat asing yang tersambung. Berikut ciri dan tips mencegahnya.


4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

14 jam lalu

Sejumlah rudal Iran dipamerkan selama parade militer tahunan di Teheran, Iran, 22 September 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.


Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

16 jam lalu

Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]
Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.


Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

1 hari lalu

Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih, Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024. Dok. Humas Kementerian Pertahanan.
Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024.


Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat konferensi pers di gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

Indonesia dan Cina akan memperkuat kerja sama ekonomi di berbagai bidang, termasuk investasi.


Retno Marsudi: Akar Masalah Instabilitas Timur Tengah adalah Isu Palestina

1 hari lalu

Retno Marsudi: Akar Masalah Instabilitas Timur Tengah adalah Isu Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut isu Palestina sebagai akar masalah dari ketidakstabilan di Timur Tengah.


3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 18 April 2024. Wang Yi melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo usai Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, melawat ke China pada awal April lalu dan bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping. Keduanya berbagi pandangan mengenai kedamaian regional dan berkomitmen untuk mempererat hubungan. TEMPO/Subekti.
3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

Presiden Jokowi menyampaikan tiga pesan saat bertemu Menlu Cina Wang Yi di Istana Kepresidenan Jakarta hari ini.


Jokowi Sampaikan 3 Pesan dalam Pertemuan dengan Menlu Cina Wang Yi

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Istana Kepresidenan Jakarta usai mendampingi Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Sampaikan 3 Pesan dalam Pertemuan dengan Menlu Cina Wang Yi

Jokowi menyoroti bidang perdagangan Indonesia-Cina terus meningkat sebesar 127 miliar USD.


Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Cina Wang Yi di Istana

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Istana Kepresidenan Jakarta untuk kunjungan kehormatan kepada Presiden Joko Widodo pada Kamis pagi, 18 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Cina Wang Yi di Istana

Presiden Jokowi menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Cina, Wang Yi, di Istana Kepresidenan Jakarta.


Strategi Malaysia Gaet Turis Cina, Tak Hanya Bebas Visa

2 hari lalu

Legoland Malaysia, salah satu destinasi wisata favorit di Malaysia. Dok.  tiket.com
Strategi Malaysia Gaet Turis Cina, Tak Hanya Bebas Visa

Malaysia menyiapkan meja bantuan yang dikelola oleh petugas berbahasa Mandarin untuk membantu wisatawan Cina.