Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Dokter Temukan Batu, Koin dan Tutup Botol di Perut Pasien

image-gnews
Tim dokter disebuah rumah sakit di Korea Selatan terkejut saat melakukan operasi bagian perut seorang pasien laki-laki, 52 tahun, yang tinggal di Goyang, wilayah utara ibu kota Seoul, Korea Selatan. Di dalam perut itu ditemukan banyak batu kecil, tutup botol dan uang koin. Sumber: American Journal of Medical Case Reports/mirror.co.uk
Tim dokter disebuah rumah sakit di Korea Selatan terkejut saat melakukan operasi bagian perut seorang pasien laki-laki, 52 tahun, yang tinggal di Goyang, wilayah utara ibu kota Seoul, Korea Selatan. Di dalam perut itu ditemukan banyak batu kecil, tutup botol dan uang koin. Sumber: American Journal of Medical Case Reports/mirror.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim dokter di sebuah rumah sakit di Korea Selatan terkejut saat melakukan operasi bagian perut seorang pasien laki-laki, 52 tahun, yang tinggal di Goyang, wilayah utara ibu kota Seoul, Korea Selatan. Di dalam perut itu ditemukan banyak batu kecil, tutup botol dan uang koin.

Dikutip dari mirror.co.uk, Kamis, 21 Februari 2019, pasien lansia itu ke rumah sakit setelah mengeluh sakit perut. Dokter yang khawatir lalu meminta pasien, yang tak dipublikasi identitasnya, agar melakukan serangkaian tes kesehatan untuk melihat penyebab sakit perut tersebut.

Baca: Orang Kota Lebih Rentan Kena Penyakit Jantung? Intip Solusinya

Tim dokter disebuah rumah sakit di Korea Selatan terkejut saat melakukan operasi bagian perut seorang pasien laki-laki, 52 tahun, yang tinggal di Goyang, wilayah utara ibu kota Seoul, Korea Selatan. Di dalam perut itu ditemukan banyak batu kecil, tutup botol dan uang koin. Sumber: American Journal of Medical Case Reports/mirror.co.uk

Baca: Jangan Sembarangan Mengobati Penyakit Lambung, Ini Kata Dokter

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada saat menyentuh bagian perut, tim dokter sudah merasakan ada sesuatu yang mencurigakan semacam batu-batu kecil. Hasil scan memperlihatkan sebuah objek besar memenuhi bagian perut pasien.

Ketika operasi dilakukan, tim dokter kehilangan kata-kata saat menemukan dan mengangkat puluhan objek asing. Diantara benda asing itu adalah batu, tutup botol dan uang koin yang total beratnya sekitar dua kilogram.

Kasus ini dipublikasi oleh Pyong Wha Choi, dokter yang memimpin operasi itu, melalui Jurnal Kasus Kesehatan Amerika. Pasien menelan objek asing dalam periode yang cukup lama untuk menekan kecemasannya.

Saat dikonfirmasi dokter, pasien itu pun mengaku dia sering menelan uang koin atau batu setiap kali dia merasa gelisah. Tindakan itu tetap dilakukan meskipun dia sudah mengkonsumsi obat penenang.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rapper Zico Memandu Acara Musik The Seasons

1 hari lalu

Rapper Korea Selatan Zico. FOTO/instagram
Rapper Zico Memandu Acara Musik The Seasons

Acara The Seasons akan kembali hadir untuk musim terbarunya. Rapper Korea Selatan Zico sebagai pemandu acaranya


LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

2 hari lalu

LPDP. lpdp.kemenkeu.go.id
LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan memberikan beasiswa S2 dan S3 di The University of Science & Technology Korea Selatan


Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

2 hari lalu

Ilustrasi selingkuh. Shutterstock
Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

Sekretaris Nasional Perempuan Mahardhika, Tyas Widuri, menilai penahanan Anandira Puspita dan bayinya berpotensi mereviktimisasi korban dugaan perselingkuhan suaminya.


Korea Selatan Punya 12 Perayaan Unik yang Jatuh Setiap Tanggal 14, Apa Itu?

3 hari lalu

Ilustrasi pasangan berpelukan. shutterstock.com
Korea Selatan Punya 12 Perayaan Unik yang Jatuh Setiap Tanggal 14, Apa Itu?

Tanggal 14 menjadi angka spesial dalam kalender Korea Selatan. Tak hanya Black day, ternyata Korea punya 12 perayaan unik yang berkaitan dengan cinta.


Demi Laga Red Sparks vs Indonesia All Stars, 2 Rekan Megawati Hangestri Tinggalkan TC Timnas Voli Korea

3 hari lalu

Daejeon Red Sparks. (Instagram/@red__sparks)
Demi Laga Red Sparks vs Indonesia All Stars, 2 Rekan Megawati Hangestri Tinggalkan TC Timnas Voli Korea

Red Sparks dipastikan bakal tampil dengan kekuatan penuh dalam laga uji coba melawan Indonesia All Stars pada Sabtu, 20 April 2024.


Apa itu Black Day yang Diperingati Setiap 14 April di Korea Selatan

5 hari lalu

Ilustrasi wanita lajang. shutterstock.com
Apa itu Black Day yang Diperingati Setiap 14 April di Korea Selatan

Black day adalah hari yang didedikasikan untuk para jomblo di Korea Selatan.


Kenalan dengan Member xikers yang Akan Manggung di Jakarta

7 hari lalu

Boy group asal Korea Selatan xikers akan manggung di Jakarta dalam festival Saranghaeyo Indonesia 2024. Berikut masing-masing profil membernya. Foto: The Korea Herald
Kenalan dengan Member xikers yang Akan Manggung di Jakarta

Boy group asal Korea Selatan xikers akan manggung di Jakarta dalam festival Saranghaeyo Indonesia 2024. Berikut masing-masing profil membernya.


2.700 Perawat Dikerahkan di Tengah Mogok Massal Dokter Korea Selatan

8 hari lalu

Para dokter saat protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
2.700 Perawat Dikerahkan di Tengah Mogok Massal Dokter Korea Selatan

Korea Selatan masih didera pemogokan massal para dokter. Ribuan perawat disiagakan.


Partai Oposisi Menang Pemilu, PM Korea Selatan Putuskan Mundur

8 hari lalu

Bendera AS dan Korea Selatan. REUTERS
Partai Oposisi Menang Pemilu, PM Korea Selatan Putuskan Mundur

Perdana Menteri Korea Selatan mundur setelah partai oposisi menang telak.


Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

9 hari lalu

Seorang wanita keluar dari tempat pemungutan suara di tempat pemungutan suara saat pemilihan parlemen ke-22 di Seoul, Korea Selatan, 10 April 2024. REUTERS/Kim Soo-hyeon
Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

Sekitar 44 juta warga Korea Selatan akan memberikan suaranya dalam pemilu yang akan menentukan sisa masa kepemimpinan Presiden Yoon Suk yeol.