Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perbudakan Seks, Jepang Protes Kaisar Akihito Disuruh Minta Maaf

image-gnews
Juru bicara Dewan Nasional Korea Selatan Moon Hee-sang dalam sebuah wawancara pada akhir pekan lalu mengatakan Kaisar Akihito sebagai putra dari pelaku utama kejahatan perang harus meminta maaf kepada perempuan-perempuan Korea Selatan yang dijadikan pekerja seks sebelum Kaisar Akihito meletakkan jabatan pada akhir April 2019 nanti. Sumber: Prokerala.com
Juru bicara Dewan Nasional Korea Selatan Moon Hee-sang dalam sebuah wawancara pada akhir pekan lalu mengatakan Kaisar Akihito sebagai putra dari pelaku utama kejahatan perang harus meminta maaf kepada perempuan-perempuan Korea Selatan yang dijadikan pekerja seks sebelum Kaisar Akihito meletakkan jabatan pada akhir April 2019 nanti. Sumber: Prokerala.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaJepang mengajukan sebuah protes kepada pemerintah Korea Selatan setelah seorang anggota parlemen Negeri Gingseng itu mengatakan Kekaisaran Jepang harus meminta maaf kepada perempuan Korea Selatan yang dijadikan pekerja seks selama penjajahan Jepang pada Perang Dunia II. 

Dikutip dari reuters.com, Selasa, 12 Februari 2019, Juru bicara Dewan Nasional Korea Selatan Moon Hee-sang dalam sebuah wawancara pada akhir pekan lalu mengatakan Kaisar Akihito sebagai putra dari pelaku utama kejahatan perang harus meminta maaf kepada perempuan-perempuan Korea Selatan yang dijadikan pekerja seks sebelum Kaisar Akihito meletakkan jabatan pada akhir April 2019 nanti. 

“Ini akan menjadi sebuah tanda (minta maaf) kalau Tokyo ingin mengakhiri sengketa yang berkepanjangan ini,” kata Moon.

 Baca: Pria Jepang Curi 70 Pasang Sepatu Bekas demi Hasrat Seksual 

Lee Yong-soo, 90 tahun, adalah salah satu korban selamat Jugun Ianfu yang dipaksa menjadi budak seks untuk pasukan Jepang selama perang.[REUTERS]

Jepang bertempur dalam perang dunia II di bawah kepemimpinan ayah Kaisar Akihito yakni Kaisar Hirohito. Sekertaris Kabinet Jepang Yoshihide Suga pada Selasa, 12 Februari 2019 di ibu kota Tokyo mengatakan komentar Moon itu sungguh disayangkan.

Baca: Orang Jepang Makin Menjauhi Seks 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kami sangat memprotes pernyataan dia (Moon) yang mengandung konten sungguh tidak pantas dan sangat disayangkan. Saat ini kami menuntut sebuah permohonan maaf dan penarikan kata-katanya,” kata Suga.     

Menanggapi hal ini, Kementerian Luar Negeri Korea Selatan mengatakan Moon hanya menyoroti perlunya Tokyo memperlihatkan ketulusan sikap untuk menyembuhkan luka-luka masa lalu. 

Korea Selatan dan Jepang telah mencapai sebuah kesepakatan pada 2015 lalu untuk menyelesaikan sengketa perempuan-perempuan Korea Selatan yang dijadikan pekerja seks saat penjajahan Jepang di Korea Selatan. Dalam kesepakatan itu, Tokyo meminta maaf kepada para korban dan memberikan uang bantuan sebesar 1 miliar yen atau 126 miliar kepada mereka.

Akan tetapi, sejumlah korban menolak menerima uang tersebut karena permohonan maaf Tokyo tersebut dinilai tidak tulus. Di bawah pemerintahan Presiden Moon Jae-in, Seoul mengatakan  kesepakatan itu cacat.   

“Pemerintah kami akan terus melakukan upaya-upaya untuk mendorong peningkatan hubungan, namun saat yang sama mempromosikan sebuah solusi bijak untuk masalah hukum di masa lalu ini,” kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri Korea Selatan Roh Kyu-deok. 

Hubungan bilateral Korea Selatan dan Jepang memburuk sejak Pengadilan Tinggi Korea Selatan pada 2018 lalu memutus warga Korea Selatan bisa meminta uang kompensasi ke perusahaan-perusahaan Jepang ketika mereka diminta melakukan sebuah kerja paksa di era perang. Hubungan kedua negara semakin terpuruk ketika pada Januari 2019 lalu sebuah jet tempur Jepang melakukan patroli, dimana tindakan itu disebut Seoul sebagai intimidasi terhadap kapal-kapal perangnya  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rapper Zico Memandu Acara Musik The Seasons

4 jam lalu

Rapper Korea Selatan Zico. FOTO/instagram
Rapper Zico Memandu Acara Musik The Seasons

Acara The Seasons akan kembali hadir untuk musim terbarunya. Rapper Korea Selatan Zico sebagai pemandu acaranya


LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

16 jam lalu

LPDP. lpdp.kemenkeu.go.id
LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan memberikan beasiswa S2 dan S3 di The University of Science & Technology Korea Selatan


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

1 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


Korea Selatan Punya 12 Perayaan Unik yang Jatuh Setiap Tanggal 14, Apa Itu?

1 hari lalu

Ilustrasi pasangan berpelukan. shutterstock.com
Korea Selatan Punya 12 Perayaan Unik yang Jatuh Setiap Tanggal 14, Apa Itu?

Tanggal 14 menjadi angka spesial dalam kalender Korea Selatan. Tak hanya Black day, ternyata Korea punya 12 perayaan unik yang berkaitan dengan cinta.


Demi Laga Red Sparks vs Indonesia All Stars, 2 Rekan Megawati Hangestri Tinggalkan TC Timnas Voli Korea

2 hari lalu

Daejeon Red Sparks. (Instagram/@red__sparks)
Demi Laga Red Sparks vs Indonesia All Stars, 2 Rekan Megawati Hangestri Tinggalkan TC Timnas Voli Korea

Red Sparks dipastikan bakal tampil dengan kekuatan penuh dalam laga uji coba melawan Indonesia All Stars pada Sabtu, 20 April 2024.


Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

3 hari lalu

Jalan Nakamise menuju kuil Senso-ji di distrik Asakusa, tempat wisata populer, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 24 Desember 2021. REUTERS/Issei Kato
Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.


Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

3 hari lalu

Pengunjung menikmati keindahan bunga sakura yang bermekaran di tengah pandemi COVID-19 di Taman Ueno di Tokyo, Jepang 30 Maret 2022. REUTERS/Issei Kato
Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

Jika ingin melihat sakura mekar di Jepang dan menikmati keindahannya, silakan melakukannya secara bertanggung jawab dan ikuti aturannya.


Apa itu Black Day yang Diperingati Setiap 14 April di Korea Selatan

4 hari lalu

Ilustrasi wanita lajang. shutterstock.com
Apa itu Black Day yang Diperingati Setiap 14 April di Korea Selatan

Black day adalah hari yang didedikasikan untuk para jomblo di Korea Selatan.


Kenalan dengan Member xikers yang Akan Manggung di Jakarta

5 hari lalu

Boy group asal Korea Selatan xikers akan manggung di Jakarta dalam festival Saranghaeyo Indonesia 2024. Berikut masing-masing profil membernya. Foto: The Korea Herald
Kenalan dengan Member xikers yang Akan Manggung di Jakarta

Boy group asal Korea Selatan xikers akan manggung di Jakarta dalam festival Saranghaeyo Indonesia 2024. Berikut masing-masing profil membernya.


2.700 Perawat Dikerahkan di Tengah Mogok Massal Dokter Korea Selatan

6 hari lalu

Para dokter saat protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
2.700 Perawat Dikerahkan di Tengah Mogok Massal Dokter Korea Selatan

Korea Selatan masih didera pemogokan massal para dokter. Ribuan perawat disiagakan.