Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini 3 Cara Iran Bertahan dari Embargo Puluhan Tahun

image-gnews
Duta Besar Iran untuk Indonesia Valiollah Mohammadi. Sumber: TEMPO/Suci Sekar
Duta Besar Iran untuk Indonesia Valiollah Mohammadi. Sumber: TEMPO/Suci Sekar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Embargo ekonomi yang dijatuhkan Presiden Amerika Serikat Donald Trump kepada Iran adalah sebuah hal yang harus dibahas dari aspek hukum internasional.

Duta Besar Iran untuk Indonesia Valiollah Mohammadi mengatakan kesepakatan nuklir 2015 yang dibuat antara Iran, negara-negara kekuatan dunia dan Amerika Serikat di era pemerintahan Presiden Barack Obama, telah menyepakati embargo ekonomi terhadap Iran dicabut dan negara di dunia diperbolehkan bekerja sama dengan Iran, namun kenyataan yang terjadi sekarang berubah 180 derajat.

“Pencabutan kesepakatan ini sebuah ironis dan ke depannya harus dibahas dari aspek hukum internasional,” kata Mohammadi, Selasa, 5 Februari 2019 di kantor Kedutaan Besar Iran di Jakarta.

Baca: Iran Pamer Rudal Jelajah Buatan Sendiri

Duta Besar Iran untuk Indonesia Valiollah Mohammadi. Sumber: TEMPO/Suci Sekar

Baca: Satelit Buatan Iran Siap Diluncurkan

Menurut Mohammadi, penahanan yang dialami Direktur Keuangan Huawei, Meng Wanzhou, atas dugaan telah melakukan transaksi bisnis dengan Iran, bukan hal pertama yang dialami pelaku bisnis. Sebelumnya, ada bank di Inggris yang dikenai denda ratusan juta dollar karena melakukan transaksi dengan Iran.           

Iran sejak kemenangan Revolusi 1979, sudah dijatuhi sanksi oleh Amerika Serikat. Ketika itu, Mohammadi mengenang tidak ada negara yang membantu Iran. Namun embargo yang dialami Iran sekarang ini bisa dibilang yang terberat. Sanksi ini bukan hanya bertentangan dengan resolusi Dewan Keamanan PBB, tetapi juga bertentangan dengan pengadilan internasional, bahkan Eropa tidak  mendukungnya dan membuat sistem keuangan baru untuk membantu Iran. 

Mohammadi meyakinkan, Iran bertahan di tengah gempuran sanksi ekonomi Amerika Serikat, bahkan bisa mencetak kemajuan karena tiga hal. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pertama, Iran mendapat dukungan penuh dari masyarakatnya. Saat Iran dikenai embargo, kehidupan masyarakat Iran tidak terlihat tertekan.   

Kedua, Iran tetap menjaga hubungan baik dengan negara-negara lain di dunia. Walhasil, potensi yang ada di Iran membuat negara lain mempertahankan kerja sama dengan Iran. 

“Ada sekitar 15 negara yang berbatasan langsung dengan Iran dan mereka memiliki hubungan yang baik dengan kami. Upaya ini diantaranya membantu kami menghadapi masa-masa sulit,” kata Duta Besar Mohammadi. 

Ketiga, Iran meningkatkan kemampuan produksi dalam negeri. Iran sekarang 90 persen sudah memproduksi obat-obatan sendiri dan suku cadang kendaraan sendiri. Iran bahkan pada awal 2019 sudah bisa membuat satelit sendiri. Di bidang industri pertahanan, Iran pun membangun sendiri kapal.

Dia menekankan, sanksi yang dijatuhkan Amerika Serikat kepada Iran bersifat sepihak. Sebab suatu negara memaksakan kehendak pada negara lain dan sanksi ini melawan HAM yang pada akhirnya membuat kehidupan masyarakat menjadi sulit. 

Sanksi Amerika Serikat dampaknya berpengaruh ke kehidupan masyarakat secara luas dan ini sama dengan menciderai banyak orang. Contohnya, ketika Iran tak diperbolehkan membeli suku cadang pesawat sipil atau membeli pesawat baru, maka masyarakat yang menjadi penumpang pesawat yang akan menjadi korban. Contoh lain saat Iran tak diperbolehkan membeli obat-obatan dari luar, kondisi ini membuat akses masyarakat Iran pada obat-obatan menjadi terbatas. 

Mohammadi menceritakan salah satu menteri luar negeri Iran pernah mengatakan saat Iran hendak diserang - Iran tak memiliki rudal perlindungan dan tak ada negara yang mau menjual rudalnya ke Iran karena embargo. Sejak saat itu, Teheran bertekad membuat sendiri rudal untuk perlindungan. Logika dan akal sehat, telah mendorong Iran untuk membuat sendiri segala barang kebutuhan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

8 jam lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

Kementerian Luar Negeri menjelaskan ihwal WNI yang disebut menjadi kapten kapal yang menabrak jembatan di Baltimore, Amerika Serikat.


Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

13 jam lalu

Puluhan demonstran pro-Palestina mengangkat telapak tangan mereka saat rapat Kongres Amerika Serikat di Capitol Hill, Washington, AS, 31 Oktober 2023. Puluhan demonstran pro-Palestina menyerbu rapat Kongres Amerika Serikat yang tengah membahas bantuan dana untuk Israel yang masih berperang dengan Hamas. REUTERS/Kevin Lamarque
Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

55% warga Amerika Serikat tidak menyetujui respons militer Israel ke Gaza, menurut jajak pendapat terbaru Gallup


Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

15 jam lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 27 Maret 2024 diawali oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya membuka banyak loker bagi WNI


Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

16 jam lalu

@america pada 23 Maret 2024, untuk pertama kalinya mengadakan kegiatan
Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

@america menggelar acara fun run yang diselenggarakan menjelang buka puasa dalam rangka 75 tahun hubungan diplomatik Amerika dan Indonesia


USAID Bantu Berikan Terapi Pencegahan TBC di Indonesia

21 jam lalu

Warga saat melakukan pemeriksaan Rontgen Thorax saat skrining tuberkulosis di Gelanggang Olahraga Otista, Jakarta, Kamis, 9 Februari 2023. Untuk mengurangi penularan Penyakit Tuberkulosis (TB) Paru, Dinas Kesehatan DKI Jakarta melalui Puskesmas Kecamatan Jatinegara melangsungkan kegiatan skrining tuberkulosis kepada 65 orang yang meliputi Pemeriksaan Rontgen Thorax, TCM (Test Cepat Molekuler) atau Pemeriksaan Dahak, serta TST (Tuberkulin Skin Test) atau Test Mantoux. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
USAID Bantu Berikan Terapi Pencegahan TBC di Indonesia

USAID memberikan terapi pencegahan tuberkulosis (TPT) kepada 145.070 orang di Indonesia, untuk mempercepat akses pengobatan preventif melawan TBC


BKPM Sebut Perusahaan AS Tertarik Pakai Perut Bumi Indonesia untuk Carbon Capture and Storage

22 jam lalu

Teknologi Carbon Capture and Storage. ftmm.unair.ac.id
BKPM Sebut Perusahaan AS Tertarik Pakai Perut Bumi Indonesia untuk Carbon Capture and Storage

Perusahaan minyak dan gas dari Singapura dan Amerika sudah tertarik berinvestasi ke carbon capture and storage (CSS) di Indonesia.


Simak Daftar Grammy Awards yang Diraih Mariah Carey dalam 4 Dekade

22 jam lalu

Mariah Carey. Instagram.com/@mariahcarey
Simak Daftar Grammy Awards yang Diraih Mariah Carey dalam 4 Dekade

Mariah Carey disebut sebagai Songbird Supreme oleh Guinness World Records, ia terkenal dengan jangkauan vokalnya cukup tinggi, mencapai lima oktaf.


Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

1 hari lalu

Teluk Oman telah melihat serangan drone lapis baja sebelumnya - pada tahun 2021 serangan Iran yang diduga menghantam kapal tanker Mercer Street. REUTERS
Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

Filipina mengatakan pada Rabu 27 Maret 2024 bahwa Iran telah membebaskan 18 awak kapal tanker minyak warga Filipina yang disita di Teluk Oman


Singapura Kirim Tim Bantu Investigasi Jembatan Ambruk di Baltimore

1 hari lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
Singapura Kirim Tim Bantu Investigasi Jembatan Ambruk di Baltimore

Biro Investigasi Keselamatan Transportasi Singapura mengirimkan tim penyelidik untuk membantu penyelidikan jembatan ambruk di Baltimore, AS


Lika-liku Resolusi DK PBB untuk Gencatan Senjata Gaza yang Kerap Digagalkan Veto Amerika Serikat

1 hari lalu

Anggota Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa berdiri mengheningkan cipta, untuk menghormati para korban serangan di tempat konser Balai Kota Crocus di Moskow, pada hari pemungutan suara mengenai resolusi Gaza yang menuntut gencatan senjata segera selama bulan Ramadan yang mengarah ke gencatan senjata permanen.  gencatan senjata berkelanjutan, dan pembebasan semua sandera segera dan tanpa syarat, di markas besar PBB di New York City, AS, 25 Maret 2024. REUTERS/Andrew Kelly
Lika-liku Resolusi DK PBB untuk Gencatan Senjata Gaza yang Kerap Digagalkan Veto Amerika Serikat

Meski resolusi gencatan senjata di Gaza selama Ramadan sudah disepakati DK PBB, tetapi resolusi tersebut sempat diveto Amerika Serikat.