Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

9 Penantang Donald Trump di Pilpres AS 2020, Siapa Mereka?

image-gnews
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, di kantornya. Reuters
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, di kantornya. Reuters
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 9 kandidat dengan berbagai latar profesi dan memiliki pengaruh di masyarakat akan maju dalam pilpres AS tahun 2020 untuk bertarung melawan inkumben presiden Donald Trump.

Kurang dari 24 jam setelah mantan CEO Starbucks, Howard Schultz menyatakan maju dalam pilpres 2020 dari jalur independen, Michael Bloomberg pun menyatakan maju dalam pilpres dari jalur partai Demokrat.

Baca: Eks CEO Starbucks, Howard Schultz Maju Pilpres AS Jalur Nonpartai

Berikut delapan penantang Trump di pilpres 2020:

1. Howard Schultz.

Mantan CEO Starbucks berusia 65 tahun ini mantap maju dalam pilpres AS lewat jalur independen. Ia berpegang pada data bahwa lebih dari 40 persen warga AS akan memilih calon dari jalur independen. Meski rekannya di partai Demokrat menyesalkan pilihan Schultz karena dalam sejarah AS, calon dari independen belum pernah menang.

"Saya memikirkan serius untuk maju sebagai presiden. Saya akan maju sebagai independen," kata Schultz saat diwawancara CBS dalam program 60 Minutes, seperti dikutip dari Reuters, Senin, 28 Januari 2019.

2. Michael Bloomberg
Pada tahun 2016, milioner pemilik media terkemuka Bloomberg maju dalam pilpres lewat jalur independen. Pengalaman itu jadi panduannya. Ia pun merespons pilihan Schultz maju nyapres dari jalur independen dengan mengatakan dirinya dalam pilpres 2020 akan maju menggandeng partai Demokrat.

"Tahun 2020, sangat mungkin bahwa independen akan memecah suara anti-Trump dan berakhir pada memilih kembali presiden itu. Itu risiko yang saya tolak saat maju pada 2016 dan kita tidak bisa maju dengan itu sekarang," ujar Michael seperti dikutip dari Politico.com, 28 Januari 2019.

Baca: Donald Trump Berniat Kembali Ikut Pemilihan Presiden AS 2020

3. Kamala Haris.

Senator California ini pada Senin 21 Januari 2019 bertepatan dengan ulang tahun Martin Luther King Jr,  mengumumkan pencalonannya dalam pilpres 2020. Ia  menjadikan dirinya perempuan kulit hitam pertama yang maju dalam pilpres 2020. Jika menang, maka Kamala akan mencatat sejarah sebagai perempuan kulit hitam pertama yang menjadi presiden AS.

Kamala D. Harris.[REUTERS]

4. Tulsi Gabbard.

Ia merupakan politisi dari partai Republik dari Hawaii. Wanita ini pemeluk Hindu pertama yang menjadi anggota DPR AS dan telah mengumumkan akan mencalonkan diri untuk pilpres 2020 melalui televisi di acara The Van Jones Show.

Selain sebagai pemeluk Hindu pertama yang menjadi Kongres AS, perwakilan DPR dari Demokrat yang membidangi Komisi Urusan Luar Negeri adalah Samoa-Amerika pertama dan veteran perang Irak.

5. John K. Delaney.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pria ini menjadi orang pertama yang menyatakan maju dalam pilpres AS 2020 dari partai Demokrat. Ia mantan anggota Kongres dari Maryland. Menolak dipilih lagi sebagai anggota Kongres pada tahun 2018 karena ingin fokus bertarung di pilpres 2020. Delaney mengumumkan dirinya maju dalam pilpres 2020 pada Juli 2018.

6. Julian Castro.

Ia  mantan Menteri Perubahan dan Pembangunan Kota di masa Presiden Barack Obama, dan mantan wali kota San Antonio. Castro merupakan keturunan Latin pertama yang menjadi pembicara kunci di Konvensi Nasional Demokrat. Ia mengumumkan maju pilpres 2020 pada 12 Januari 2019.

Julian Castro, kandidat presiden AS yang maju dalam pilpres 2020. [THE HILL]

Baca: Elizabeth Warren Maju untuk Pilpres 2020, Ini Tanggapan Trump?

7. Elizabeth Warren.
Senator Massahchussetts dari Demokrat dikenal sebagai pengkritik tajam Donald Trump, mulai dari kampanye hingga menjabat presiden dan bahkan menyerukan pemakzulan Trump.

Menurut laporan New York Times, yang dikutip pada 1 Januari 2018, Warren adalah pejuang kelas menengah Amerika, pengkritik kapitalisme tanpa regulasi, dan pengkritik bank-bank besar dan pelindung hak-hak konsumen.

8. Kirsten Gillibrand.
Senator New York dan mantan jaksa penuntut yang mengumumkan maju dalam pilpres pada 15 Januari 2019.

"Malam ini saya mengumumkan bahwa saya bersiap untuk maju sebagai presiden, karena saya percaya kita semua berseru untuk membuat perbedaan," kata Gillibrand di situs resminya.

Gillibrand juga vokal dalam berbicara kesetaraan perempuan dan pria dalam menempati posisi top di AS.

"Meski ada kemajuan, perempuan masih belum mewakili 51 persen dari pemimpin yang terpilih di negara ini," kata Gillibrand.

9. Pete Buttigieg. 

Buttigieg menjabat sebagai wali kota berusia 37 tahun dari South Bend, Indiana, Ia akan mencatat sejarah kandidat gay yang mencalonkan diri menuju Gedung Putih setelah ia mengumumkan pembentukan tim sukses pada Rabu, seperti dikutip dari ABC News, 24 Januari 2019.

Pete Buttigieg.[REUTERS]

"Saya orang gay pertama yang secara terbuka mencalonkan diri menjadi nominasi presiden Demokrat. Tapi ini bukan hanya tentang profil, pada akhirnya ini harus tentang gagasan," kata Buttigieg.

Menurut laporan New York Daily News, pekan lalu,  lebih dari 460 kandidat mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Federal untuk maju dalam pilpres 2020. Jumlah ini diperkirakan masih akan bertambah. Mereka akan menantang Donald Trump sebagai inkumben.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

3 hari lalu

Mantan Presiden AS dan calon presiden dari Partai Republik Donald Trump berunjuk rasa dengan para pendukungnya pada acara
Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani


Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

8 hari lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump pada  malam pemilihan pendahuluan presiden New Hampshire, di Nashua, New Hampshire, AS, 23 Januari 2024. REUTERS/Mike Segar
Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.


Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

14 hari lalu

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg pergi setelah konferensi persnya, menjelang KTT NATO, di Vilnius, Lithuania, 10 Juli 2023. REUTERS/Yves Herman
Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih


Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

17 hari lalu

Foto kombinasi Joe Biden dan Donald Trump. REUTERS/Jonathan Ernst
Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.


Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

19 hari lalu

Joe Biden dan Donald Trump dalam debat kandidat Presiden AS, 23 Oktober 2020.  REUTERS/Jim Bourg/Pool
Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.


Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

20 hari lalu

Foto kombinasi Joe Biden dan Donald Trump. REUTERS/Mark Makela dan Tom Brenner
Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.


Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

20 hari lalu

Donald Trump dan Joe Biden. REUTERS/Jonathan Ernst/Brian Snyder
Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?


Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

23 hari lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump pada  malam pemilihan pendahuluan presiden New Hampshire, di Nashua, New Hampshire, AS, 23 Januari 2024. REUTERS/Mike Segar
Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 26 Maret 2024 diawali oleh mantan presiden AS Donald Trump memperingatkan warga Israel soal Gaza


Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

32 hari lalu

Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat mengikuti pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di Istana di Singapura, 11 Juni 2018. REUTERS/Jonathan Ernst
Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

Top 3 dunia, Donald Trump yang sangat percaya diri bisa memenangkan pemilu presiden Amerika Serikat sampai menyampaikan kalimat sesumbar.


Joe Biden Meledek Mental Donald Trump Tak Cocok Jadi Presiden

32 hari lalu

Pendukung Presiden AS Donald Trump berunjuk rasa menjelang pelantikan Presiden terpilih Joe Biden, di tengah wabah penyakit virus corona (Covid-19), di Tokyo, Jepang 20 Januari 2021. [REUTERS / Issei Kato]
Joe Biden Meledek Mental Donald Trump Tak Cocok Jadi Presiden

Joe Biden meledek Donald Trump dengan menyebutnya sudah tua dan tak cocok mentalnya untuk menjadi presiden Amerika Serikat