TEMPO.CO, Jakarta - Bandara tersibuk Amerika Serikat memberitahukan penumpang bahwa mereka mesti menunggu tiga jam untuk pemeriksaan keamanan hingga boarding selama penutupan pemerintahan parsial.
Bandara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta men-tweet pada Senin malam memberitahukan bahwa penumpang harus menunggu tiga jam pemeriksaan keamanan, seperti yang dikutip dari Business Insider, 16 Januari 2019.
Baca: Fakta Penutupan Pemerintahan Amerika Serikat
Ini dikarenakan petugas Transportation Security Administration (TSA), yang bertanggung jawab atas keamanan bandara banyak yang tidak datang bekerja karena tidak mendapat gaji selama penutupan pemerintahan yang memasuki hari ke-15 pada 15 Januari.
#ATL is experiencing longer than usual wait times during peak travel. Please plan ahead and give yourself 3 hours to clear security.
— Atlanta Airport (@ATLairport) January 14, 2019
Juru bicara bandara mengatakan pada Selasa sore kemarin, proses pengecekan keamanan masih selama tiga jam, namun tertera pada website bandara, waktu tunggu pengecekan keamanan hanya 15 menit.
Pihak bandara mengatakan penumpang harus datang tiga jam lebih awal untuk penerbangan domestik untuk persiapan.
Baca: Trump Tolak Usul Akhiri Penutupan Pemerintahan dan Berunding
Pada Senin, CNN melaporkan antrean keamanan yang sangat panjang di bandara.
"Salah satu penumpang mengatakan telah menunggu satu jam lebih dan masih harus menunggu 30 menit lagi untuk selesai pemeriksaan," kata Jimenez, reporter CNN.
Pada Senin pagi sekitar 7,6 persen petugas TSA absen, dibanding 3,2 persen pada hari yang sama tahun lalu, menurut juru bicara TSA Michael Bilello.
Penutupan pemerintahan tahun ini adalah yang terlama dalam sejarah Amerika Serikat, menyebabkan 800.000 pegawai pemerintahan tidak mendapat gaji. Proposal Donald Trump untuk anggaran tembok perbatasan ditolak oleh DPR AS yang dikuasai Demokrat, berujung pada penutupan pemerintahan sejak 22 Desember 2018, yang melumpuhkan sejumlah layanan pemerintahan karena tidak mendapat kucuran dana federal.