Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dekrit Baru, Rusia Akan Tembak Jatuh Pesawat Komersil Jika....

image-gnews
Rekontruksi dari puing-puing pesawat Malaysia Arilines MH17 saat dipresentasikan laporan terakhir kecelakaan pada Juli 2014 di Gilze Rijen, Belanda, 14 Oktober 2015. Para investigator internasional menyimpulkan bahwa pesawat Malaysia Airlines MH17 telah ditembak jatuh oleh rudal BUK buatan Rusia. REUTERS/Michael Kooren
Rekontruksi dari puing-puing pesawat Malaysia Arilines MH17 saat dipresentasikan laporan terakhir kecelakaan pada Juli 2014 di Gilze Rijen, Belanda, 14 Oktober 2015. Para investigator internasional menyimpulkan bahwa pesawat Malaysia Airlines MH17 telah ditembak jatuh oleh rudal BUK buatan Rusia. REUTERS/Michael Kooren
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pimpinan di Kementerian Pertahanan Rusia meminta Kremlin menyetujui dekrit tentang pemberian izin pesawat tempur menembak jatuh pesawat komersial yang melanggar hukum, mengancam hidup orang banyak serta merusak fasilitas strategis Rusia.

"Dekrit ini juga untuk mencegah keterlibatan pembajakan pesawat," ujar pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia, seperti dikutip dari Daily Mail, Jumat, 11 Januari 2018.

Baca: Tim Penyidik: Rudal BUK Rusia Hantam MH17, 298 Orang Tewas

Para bos di Kementerian Pertahanan Rusia itu menilai peraturan yang saat ini berlaku ambigu dan memerlukan klarifikasi.

Menurut Undang-undang pemberangusan terorisme, menembak jatuh pesawat diizinkan jika pesawat gagal mematuhi perintah untuk mendarat atau mengubah rute.

Namun dekrit lainnya berisikan larangan menembak jatuh pesawat jika didalamnya ada penumpang.

"Dokumen baru ini harus menghapus kontradiksi ini," ujar ahli militer Rusia, Vladislav Shurygin.

Selain itu, ujar Shurygin, rancangan dekrit memenuhi standar internasional terkait dengan ancaman.

Baca: MH17 Dihantam Buk, Ini Percakapan Milisi dan Rusia  

Surat kabar Izvestia melaporkan, rancangan dekrit ini memuat sistem peringatan lebih dulu kepada pesawat lewat radio dan visual, sistem koreksi rute pesawat dan menyediakan pendaratan darurat.

Dalam rancangan dekrit yang diusulkan ke Kremlin, menembak jatuh pesawat merupakan langkah terakhir.

"Pelaku pelanggaran akan diperingatkan secara visual dan radio bahwa mereka akan mengeluarkan tembakan akibat membangkang. Pesawat dan helikopter dengan senjata kecil dan senjata artileri akan menjadi yang terakhir mengumumkan keseriusan dan niat, mereka akan mengeluarkan tembakan peringatan," ujar laporan surat kabar itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jika pelaku tidak meresponsnya, maka akan ditembak jatuh."

Bahkan jika diperlukan, Angkatan Bersenjata dibolehkan menggunakan rudal anti pesawat terbang, artileri roket, dan senjata artileri lainnya.

Presiden Vladimir Putin tahun lalu mengatakan dirinya berwenang menembak pesawat, jika pesawat itu mengancam pembukaan Olimpiada Musim Dingin di Sochi tahun 2014.

Baca: MH17 Jatuh, Rusia: Ukraina Juga Punya Rudal Buk-M1

Penegasan Putin itu dilatari ancaman seorang pria Ukraina yang mabuk saat berada dalam satu pesawat yang akan terbang ke Turki. Pria itu mengatakan dirinya membawa bom dan memaksa pilot mengalihkan penerbangannya ke Sochi.

Pilot berhasil mengelabui pria Ukraina itu bahwa seolah pesawat terbang menuju Sochi, padahal pesawat diterbangkan ke Istanbul.

Dekrit ini bertujuan untuk mencegah situasi yang mirip dengan serangan al Qaeda ke menara World Trade pada September 200.

Kemudian, tembak jatuh pesawat MH17 di wilayah timur yang dikuasai pemberontak Ukraina dan menewaskan 298 penumpang berikut kru pesawat. Pesawat milik maskapai Malaysia itu ditembak dengan menggunakan rudal BUK pada tahun 2014.

Tahun 1983, pesawat milik Uni Sovyet menembak jatuh pesawat komersial Korea Selatan 007 dan menewaskan 269 orang.

Kremlin belum menanggapi permintaan petinggi Kementerian Pertahanan Rusia terhadap dekrit menembak jatuh pesawat komersial.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

3 jam lalu

Kim Jong Un bersalaman dengan Menlu Rusia Sergei Lavrov di Pyongyang, Korea Utara, 19 Oktober 2023. Kemenlu Rusia/Handout via REUTERS
Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

Kepala Intelijen Rusia mendatangi Korea Utara untuk membahas berbagai hal.


Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

10 jam lalu

F-16 Fighting Falcon yang ditugaskan di Sayap Tempur ke-8 mengalami 'darurat dalam penerbangan', jatuh di Laut Kuning [File: Ints Kalnins/Reuters]
Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

Putin mengatakan pesawat F-16 mampu mengangkut senjata nuklir. Ia menyatakan tak akan menyerang anggota NATO, tapi tembak jatuh F-16.


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

13 jam lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

1 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Penerbangan khusus Rusia mengirimkan bantuan kemanusiaan gelombang ke-20 ke Gaza melalui Bulan Sabit Merah Mesir


24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

2 hari lalu

Presiden Rusia, Vladimir Putin. Kremlin via RUETERS
24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

24 tahun, Vladimir Putin berhasil mempertahankan tahta politiknya. Bagaimana rekam jejaknya berkuasa sebagai Presiden Rusia terlama?


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

2 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

2 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Kisah Heroik Islam Khalilov, Remaja 15 Tahun Selamatkan 100 Orang dalam Penembakan Moskow

2 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/MAXIM SHIPENKOV
Kisah Heroik Islam Khalilov, Remaja 15 Tahun Selamatkan 100 Orang dalam Penembakan Moskow

Seorang remaja berusia 15 tahun berhasil menyelamatkan 100 nyawa dalam penembakan massal di Moskow, Jumat pekan lalu.


Gardu dan Pembangkit Dihantam Rudal Rusia, Kota Kedua Ukraina Tanpa Listrik

2 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi bangunan yang rusak akibat serangan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Kyiv, Ukraina 7 Februari 2024. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Gardu dan Pembangkit Dihantam Rudal Rusia, Kota Kedua Ukraina Tanpa Listrik

Ukraina melaporkan bahwa Rusia melancarkan serangan rudal dan drone berpresisi tinggi yang menargetkan fasilitas listrik dalam 24 jam terakhir.


Serangan Teror di Rusia, Kremlin: Tidak Ada Negara yang Kebal dari Terorisme

2 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Serangan Teror di Rusia, Kremlin: Tidak Ada Negara yang Kebal dari Terorisme

Juru bicara Kremlin menepis adanya kegagalan dinas keamanan Rusia dalam mencegah penembakan di Moskow.