Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bekas Menteri Israel Mengaku Menjadi Mata-mata Iran

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Bekas menteri Israel bidang energi dan infrastruktur, Gonen Segev, mengaku bersalah telah menjadi mata-mata bagi intelijen Iran pada persidangan di Pengadilan Distrik Yerusalem pada 9 Januari 2019. Reuters
Bekas menteri Israel bidang energi dan infrastruktur, Gonen Segev, mengaku bersalah telah menjadi mata-mata bagi intelijen Iran pada persidangan di Pengadilan Distrik Yerusalem pada 9 Januari 2019. Reuters
Iklan

TEMPO.COYerusalem – Seorang bekas menteri Israel mengaku bersalah telah melakukan kegiatan mata-mata bagi Iran dalam proses persidangan di Pengadilan Distrik Yerusalem pada Rabu, 9 Januari 2019.

Baca:

 

Bekas Menteri Energi dan Infrastruktur Israel, Gonen Segev,  terancam hukuman penjara 11 tahun atas kejahatan yang dilakukannya itu. Dia pernah menjadi menteri pada periode 1995 - 1996.

Segev telah terkena tuntutan hukum pada Juni 2019. Lembaga keamanan internal Israel, Shin Bet, menyatakan Segev telah direkrut oleh lembaga intelijen Iran saat tinggal di Nigeria dan bertindak sebagai agen.

“Penyelidik menemukan Segev telah mengontak pejabat di kedubes Iran di Nigeria pada 2012. Dia juga telah mengunjungi Iran sebanyak dua kali untuk bertemu dengan atasannya,” begitu pernyataan Shin Bet seperti dilansir Reuters  pada Rabu, 9 Januari 2019.

Baca:

 

Segev juga disebut telah menerima perangkat komunikasi terenkripsi dari agen Iran. Dia menyuplai informasi terkait sektor energi, lokasi situs keamanan di Israel, dan pejabat politik serta institusi keamanan.

Israel telah lama terlibat konflik dengan Iran, yang mendukung gerilyawan Islam di Jalur Gaza dan Hizbullah di Lebanon. Iran telah menuduh Israel berada di balik sejumlah tindakan sabotase dan pembunuhan ilmuwan yang terlibat dalam program nuklir.

Pengadilan bakal mengeluarkan putusan resmi soal hukuman penjara terhadap Segev, yang pernah dipenjara pada 2004 karena menyelundupkan pil ekstasi ke Israel. Segev meninggalkan Israel pada 2007 seusai menjalani hukuman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca:

 

Kementerian Kehakiman Iran belum menanggapi soal kasus Gonen Segev ini. Menurut media Jerusalem Post, pengumuman vonis atas Segev bakal dilakukan pengadilan pada 11 Februari 2019.

Media Channel 10, seperti dikutip Jerusalem Post, melansir Segev mengakui dakwaan espionase itu dengan alasan dia berupaya membantu Israel dan kembali ke negaranya sebagai pahlawan dengan berpura-pura menjadi mata-mata Iran.

“Saya ingin menipu orang Iran dan kembali ke Israel sebagai pahlawan,” kata Segev kepada para penyelidik.

Baca:

 

Segev ditangkap pada Mei 2018 dan diekstradisi dari Guinea Khatulistiwa dengan tuduhan membantu musuh pada saat perang, memata-matai Israel dan menyediakan informasi intelijen kepada musuh.

Laporan Channel 10 juga menyebutkan Segev mengatakan kepada para penyelidik bahwa dia tidak menyerahkan informasi rahasia apapun kepada atasannya di Iran. Dia juga mengaku tidak memiliki motif finansial atu ideologi untuk membantu negara musuh.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

10 jam lalu

Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.


Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

13 jam lalu

Peta serangan langsung Iran ke Israel pada 13 April 2024. X.com/@Iej
Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.


Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

1 hari lalu

Tank Korea Utara mengikuti latihan militer yang dipandu oleh pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Korea Utara, dalam gambar yang dirilis pada 14 Maret 2024. Latihan militer ini dirancang untuk memeriksa kemampuan tempur awak tank dan membuat mereka terbiasa dengan aksi tempur pada berbagai misi taktis. KCNA via REUTERS
Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.


Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

1 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.


Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

1 hari lalu

Spyware pegasus. Thequint.com
Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

Pengadilan Tinggi Spanyol membuka kembali penyelidikan atas penggunaan perangkat lunak Pegasus milik perusahaan intelijen siber Israel, NSO Group.


Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

1 hari lalu

Petugas tengah menunjukkan contoh emas berukuran 1 kilogram di butik Galery24 Salemba, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Harga emas 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam terpantau naik pada perdagangan hari ini menjelang rapat The Fed soal kebijakan suku bunga. TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

Konflik Iran dan Israel di Timur Tengah berpengaruh pada harga emas.


Konflik Iran-Israel dan Putusan MK Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah

1 hari lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Iran-Israel dan Putusan MK Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah

Konflik Iran-Israel dan putusan Mahkamah Konstitusi berpengaruh pada nilai tukar rupiah.


Wacana Pembatasan Pertalite dan LPG 3 Kilogram, Politikus PKS Setuju

1 hari lalu

Aktivitas pengisian truk tangki untuk distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Depo BBM Pertamina di Plumpang, Jakarta, Selasa, 2 April 2024. Secara rinci, perusahaan memproyeksikan selama arus mudik dan balik Lebaran 2024 peningkatan konsumsi masyarakat untuk produk BBM Pertamax sekitar 15 persen, Pertalite 10 persen, dan Pertamax Turbo 6 persen, Dexlite 3 persen dan Pertamina Dex 4 persen. TEMPO/Tony Hartawan
Wacana Pembatasan Pertalite dan LPG 3 Kilogram, Politikus PKS Setuju

Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat dari fraksi PKS menyatakan setuju dengan pembatasan Pertalite dan LPG 3 kilogram.


Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

1 hari lalu

Militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?


Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

2 hari lalu

Aktivitas pengisian truk tangki untuk distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Depo BBM Pertamina di Plumpang, Jakarta, Selasa 2 April 2024. Menjelang libur panjang Idul Fitri 1445 H, Pertamina telah menyiapkan sarana dan fasilitas tambahan yang meliputi 1.792 SPBU Siaga 24 Jam, 5.027 Agen LPG Siaga 24 Jam, 200 Mobil Tangki Stand By, 61 Kiosk Pertamina Siaga, 54 Motorist, dan 281 Pertamina Delivery Service. TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak terganggu meski ada konflik di Israel dan Iran.