Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Astronom Temukan Planet Mirip Bumi dengan Kandungan Air

image-gnews
Ilustrasi planet K2-288Bb.[jpl.nasa.gov]
Ilustrasi planet K2-288Bb.[jpl.nasa.gov]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para pakar astronomi mengklaim telah menemukan planet yang mirip dengan bumi dengan ukuran dua kali lipat dari bumi dan memiliki air yang melimpah di permukaan.

Dilansir dari Science Alert, 9 Januari 2019, temuan ini berdasarkan data dari teleskop Kepler milik NASA, yang sudah tidak beroperasi sejak Oktober lalu.

Menurut astronom planet yang diberi kode K2-288Bb, berada dalam zona layak huni dan pakar percaya itulah alasan kenapa planet memiliki kandungan air.

Baca: Kehidupan di Bumi Berasal dari Luar Angkasa?

Para ahli juga berpendapat ukuran planet tersebut tidak lazim untuk eksoplanet lain (eksoplanet adalah istilah untuk planet yang mengorbit di luar sistem tata surya).

Beberapa planet yang mengorbit dekat dengan bintang-bintang mereka lebih dari 1,5 kali lebih besar dari Bumi, namun K2-288Bb diperkirakan sekitar 1,9 kali ukuran planet kita.

"Ini adalah penemuan yang sangat menarik karena bagaimana itu ditemukan, orbitnya yang sedang dan karena planet-planet dengan ukuran ini tampaknya relatif tidak lazim," kata Adina Feinstein, mahasiswa pascasarjana University of Chicago dan penulis utama makalah tentang penemuan itu, mengatakan dalam rilis berita NASA.

Menurut rilis NASA, planet ini setengah dari ukuran Neptunus dan kaya kandungan gas, meskipun ada kemungkinan berbatu. K2-288Bb, di konstelasi Taurus, berjarak sekitar 226 tahun cahaya.

Baca: Ilmuwan Temukan Eksoplanet Terkecil

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Teleskop Kepler yang pernah digunakan NASA untuk eksplorasi eksoplanet.[exoplanets.nasa.gov]

Planet ini terletak pada sistem bintang yang dikenal sebagai K2-288, yang berisi sepasang bintang dingin dan redup yang dipisahkan oleh sekitar 8,2 miliar kilometer, kira-kira enam kali jarak antara Saturnus dan Matahari.

Bintang yang lebih terang kira-kira setengah massa dan sebesar Matahari, sementara rekannya sekitar sepertiga massa dan ukuran Matahari, kata NASA, dikutip dari Daily Mail.

Baca: Berambisi ke Mars, Cina Bangun Desa Simulasi, Indonesia Kapan?

Planet baru, K2-288Bb, mengorbit bintang yang lebih kecil dan redup setiap 31,3 hari.

Penemuan ini dibuat ketika, pada 2017, Feinstein dan Makennah Bristow, seorang mahasiswa sarjana di Universitas North Carolina Asheville, bekerja sebagai pekerja magang dengan Joshua Schlieder, astrofisikawan di Pusat Penerbangan Antariksa Goddard Space di Greenbelt, Maryland.

Menurut laporan Russia Today, teleskop Kepler telah menemukan 2.600 lebih planet, di mana 50 di antaranya memiliki ukuran dan suhu yang sama dengan bumi, namun teleskop Kepler kini telah digantikan dengan teleskop Transiting Exoplanet Survey Satellite atau TESS.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

8 hari lalu

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono saat mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 18 Maret 2024. Rapat tersebut beragendakan perkenalan Kepala Otorita IKN beserta jajarannya dan pemaparan progres pembangunan IKN. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono klaim bahwa pembangunan IKN akan membawa manfaat bagi semua pihak.


Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

9 hari lalu

Gerhana matahari total terlihat di Dallas, Texas, AS, 8 April 2024. NASA/Keegan Barber
Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

Cerita orang-orang yang menikmati dan berburu fenomena gerhana matahari total di Amerika Utara. Tetap terpukau meski sebagian terganggu awan.


Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

10 hari lalu

Pesawat jet riset WB-57 milik NASA. Foto: NASA
Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

Para peneliti matahari telah menunggu bertahun-tahun untuk momen 4 menit gerhana matahari total di Amerika pada Senin pagi-siang ini waktu setempat.


6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

10 hari lalu

Fenomena gerhana matahari total saat terlihat dikawasan Las Grutas, provinsi Rio Negro, Argentina, 14 Desember 2020. Gerhana matahari total dapat terlihat di Amerika Selatan, khususnya di wilayah Cile dan Argentina. REUTERS/Chiwi Giambirtone
6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

Gerhana matahari total akan terjadi pada 8 Maret 2024


Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

10 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

Walaupun Indonesia tidak alami gerhana matahari total yang terjadi hari ini, tetapi ini merupakan fenomena menarik di dunia.


Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

11 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

Gerhana matahari total akan dimulai di Sinaloa Meksiko, dan kemudian bergerak menuju arah timur laut, melewati Texas, menyeberangi 15 negara bagian AS


Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

11 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

Gerhana matahari ini dimulai di Sinaloa, Meksiko dan bergerak arah timur laut, ke Texas, dan melintasi 15 negara bagian AS sebelum berakhir di Kanada


Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

11 hari lalu

Penampakan gerhana bulan sebagian atau Parsial di langit Jakarta, Minggu, 29 Oktober 2023. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) peristiwa gerhana bulan parsial terjadi saat posisi Bulan, Matahari dan Bumi sejajar membuat sebagian piringan bulan masuk ke umbra (bayangan gelap) Bumi sehingga saat puncak gerhana terjadi Bulan akan terlihat gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S.
Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

Gerhana matahari total 8 April akan membuat ledakan-ledakan di matahari terlihat.


Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

11 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.


Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

14 hari lalu

Penampakan gerhana bulan sebagian atau Parsial di langit Jakarta, Minggu, 29 Oktober 2023. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) peristiwa gerhana bulan parsial terjadi saat posisi Bulan, Matahari dan Bumi sejajar membuat sebagian piringan bulan masuk ke umbra (bayangan gelap) Bumi sehingga saat puncak gerhana terjadi Bulan akan terlihat gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S.
Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

Sistem yang disebut dengan kode astronomi TYC 2505-672-1 memecahkan rekor alam semesta untuk gerhana matahari terlama.