TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri RI memberikan penghargaan Adam Malik Award kepada media terpilih di Indonesia atas perannya dalam memberitakan kebijakan-kebijakan luar negeri Indonesia kepada masyarakat luas. Penghargaan Adam Malik Award 2018 diberikan sebelum dilakukannya Pernyataan Pers Tahunan Menlu RI (PPTM) 2019.
"Kami melakukan pengumpulan bahan dan penilaian berdasarkan bobot berita, fakta dalam berita, nilai edukasi berita kepada publik, intensitas berita dan pemberharuan pemberitaan," kata Ketua Dewan Pers, Yosep Adi Prasetyo, Rabu, 9 Januari 2019.
Baca: Pertemuan Menlu Retno dan Menlu Amerika Serikat Bahas Kerja Sama
Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, menyampaikan pidato tahunan Kementerian Luar Negeri RI, Rabu, 9 Januari 2019. Sumber: Infomed/Kemlu
Baca: Menlu Retno Sebut Menteri Susi Bukti Nyata Pemberdayaan Perempuan
Adi menjelaskan proses pengumpulan data dilakukan untuk pemberitaan yang diterbitkan mulai 1 Januari 2018 sampai 31 Desember 2018. Diantara juri yang memberikan penilaian selain Dewan Pers adalah Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Kementerian Luar Negeri Siswo Pramono dan Teuku Rezasyah dosen Hubungan Internasional dari Universitas Padjadjaran, Bandung.
Hasil penilaian tim juri menetapkan, surat kabar Kompas sebagai media cetak terbaik versi Kementerian Luar Negeri. Sedangkan tempo.co menjadi satu dari tiga nominasi media online terbaik. Adam Malik Award untuk kategori media televisi dimenangkan oleh TVRI dan RRI pro 3 untuk kategori radio.
Penghargaan Adam Malik Award merupakan acara rutin tahunan Kementerian Luar Negeri RI. Nama Adam Malik dipilih karena beliau adalah salah satu mantan menteri luar negeri RI yang menjabat pada periode 1966 - 1978 dan mantan wakil presiden RI ke-3.