Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Remaja Arab Saudi Kabur, Qunun Diizinkan Masuk Thailand

image-gnews
Rahaf Mohammed al-Qunun, remaja perempuan Arab Saudi, 18 tahun, yang kabur untuk mencari suaka ke Australia, akhirnya diizinkan masuk ke kota Bangkok oleh imigrasi Thailand. Sumber: The Star, Kenya
Rahaf Mohammed al-Qunun, remaja perempuan Arab Saudi, 18 tahun, yang kabur untuk mencari suaka ke Australia, akhirnya diizinkan masuk ke kota Bangkok oleh imigrasi Thailand. Sumber: The Star, Kenya
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Rahaf Mohammed al-Qunun, remaja perempuan Arab Saudi, 18 tahun, yang kabur untuk mencari suaka ke Australia, akhirnya diizinkan masuk ke kota Bangkok oleh imigrasi Thailand. Sebelumnya, ia tidak diizinkan masuk karena dokumennya dianggap tidak lengkap.

Izin dari pemerintah Thailand diberikan setelah pada, Senin sore, 7 Januari 2018, dilakukan pertemuan antara Kepala Imigrasi Thailand, Surachate Hakparn, dengan UNHCR, sebuah badan PBB yang mengurusi masalah pengungsi.

Baca: Cari Suaka ke Australia, Remaja Arab Saudi Ditahan Thailand 

"Mungkin perlu beberapa hari untuk memproses kasus ini dan menentukan langkah selanjutnya. Kami sangat berterima kasih Pemerintah Thailand tidak memulangkan Qunun dan mau memperpanjang perlindungan untuknya," ujar Perwakilan UNHCR Thailand, Giuseppe de Vincentiis. 

Dalam keterangannya, UNHCR menjelaskan telah mulai investigasi terhadap kasus Qunun. Sebelumnya pada Senin kemarin, UNHCR sudah bertemu dengan remaja itu.

Baca: Kabur Bersama Pacar, Gadis Muslim di India Diikat dan Dicambuk 

Kasus Qunun terungkap di media sosial dan dengan cepat menarik perhatian publik dunia. Banyak pihak meyakinkan otoritas berwenang Thailand agar tidak memulangkannya kembali ke Arab Saudi. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Australia, Senator Sarah Hanson-Young, meminta pemerintahnya agar segera mengeluarkan dokumen perjalanan darurat supaya Qunun dapat ke Australia dan mencari suaka.

Juru Bicara Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia juga mengatakan pihaknya sedang memantau kasus tersebut dengan menyoroti klaim bahwa Qunun mungkin dirugikan jika dikembalikan ke Arab Saudi. Menurutnya, klaim ini sangat memprihatinkan.

Sementara itu, sekelompok perempuan di Inggris membuat petisi online yang meminta agar Menteri Luar Negeri Inggris, Jeremy Hunt, memberikan suaka kepada Qunun sekaligus mengeluarkan dokumen perjalanan darurat untuknya. Petisi ini telah ditandatangani oleh ribuan orang. 

Qunun kabur dari keluarganya saat mereka sedang liburan mengunjungi sanak keluarga di Kuwait pada Sabtu, 5 Januari 2019. Ia ingin kabur dan mencari suaka karena keluarganya diduga telah melakukan kekerasan fisik, psikis, dan verbal terhadapnya. Ayah Qunun disebut-sebut seorang pejabat tinggi di Arab Saudi

NAURA NADY | REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

31 menit lalu

Tentara berdiri di samping kendaraan militer ketika orang-orang berkumpul untuk memprotes kudeta militer, di Yangon, Myanmar, 15 Februari 2021. REUTERS/Stringer/File Photo
Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.


Phuket dan Pattaya Overtourism, Pelaku Usaha Pariwisata Thailand Usul Pajak Turis Rp132.000

5 jam lalu

Phi Phi Islands di Phuket, Thailand (Pixabay)
Phuket dan Pattaya Overtourism, Pelaku Usaha Pariwisata Thailand Usul Pajak Turis Rp132.000

Selama musim ramai, Phuket di Thailand mengalami kemacetan lalu lintas dan kekurangan air, bandaranya pun kehabisan slot untuk penerbangan baru.


Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

6 jam lalu

Pemerintah Australia pada 23 April 2024, meresmikan fase baru Program Investing in Women. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia


Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

21 jam lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.


Gaet Turis Lebih Banyak, Thailand buat Perjanjian Bebas Visa Permanen dengan Kazakhstan

1 hari lalu

Patung Buddha raksasa dari kuil Wat Paknam Phasi Charoen terlihat di Bangkok, Thailand, 10 Juni 2021.[REUTERS/Jorge Silva]
Gaet Turis Lebih Banyak, Thailand buat Perjanjian Bebas Visa Permanen dengan Kazakhstan

Thailand mengalami peningkatan signifikan jumlah wisatawan dari Kazakhstan sejak program pembebasan visa sementara tahun lalu.


Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

2 hari lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Lusinan warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya dimakamkan di pemakaman massal di Gaza setelah pemerintah Israel menyerahkan jenazah yang mereka simpan di Israel. REUTERS/Mohammed Salem
Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

Badan layanan darurat Palestina telah menemukan 210 jasad di kuburan massal di Kompleks Medis Nasser di Kota Khan Younis, Gaza selatan


Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

2 hari lalu

Ratusan perempuan mengikuti event lari Mbok Mlayu di Kota Yogyakarta pada Hari Kartini 2024. Dok.istimewa
Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.


5 Tips buat Pelancong yang Pertama Kali ke Bangkok

2 hari lalu

Wisatawan asal Cina, Shuhui Xu (43) mengenakan kostum tradisional Thailand saat mengunjungi kuil Wat Arun menjelang Tahun Baru Imlek di Bangkok, Thailand 18 Januari 2023.
5 Tips buat Pelancong yang Pertama Kali ke Bangkok

Banyak pengalaman yang bisa didapat di Bangkok dalam satu kali perjalanan, asalkan tahu lima tips berikut ini.


Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

3 hari lalu

Ilustrasi keluarga memasak bersama. Freepik.com
Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.


10 Juta Wisatawan Asing Kunjungi Thailand pada Januari - April 2024

3 hari lalu

Monyet memanjat pengunjung yang tengah berfoto saat Festival Monyet tahunan di provinsi Lopburi, Thailand, 26 November 2023. Festival monyet digelar sebagai wujud terima kasih kepada hewan primata itu, karena telah menarik kunjungan wisatawan ke Lopburi. REUTERS/Chalinee Thirasupa
10 Juta Wisatawan Asing Kunjungi Thailand pada Januari - April 2024

Turis Cina didominasi kunjungan wisatawan asing di Thailand dengan jumlah lebih dari 2 juta.