TEMPO.CO, Jakarta - Ratu Elizabeth II menyampaikan pesan Natal agar masyarakat bersikap saling menghormati meskipun mereka diselimuti banyak perbedaan.
Menurut nenek Pangeran Willian itu, meskipun dihadapkan pada banyak perbedaan, namun setiap orang penting bersikap saling menghormati. Sebab setiap umat manusia diharapkan berbuat selalu baik agar tercipta sikap saling memahami yang lebih besar.
"Berbicara soal kelahiran Yesus, saya yakin dia (Yesus) membawa pesan damai di bumi dan harapan agar semua orang jangan ketinggalan zaman. Seperti biasa, pesan ini sangat dibutuhkan dari sebelumnya," kata Ratu Elizabeth II, seperti dikutip dari Reuters, Selasa, 25 Desember 2018.
Baca: Ratu Elizabeth II Buka Lowongan Asisten Rumah Tangga, Berminat?
Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan First Lady Melania Trump berdiri bersama Ratu Elizabeth II Inggris saat mendengarkan lagu kebangsaan Amerika di Quadrangle, Kastil Windsor, Inggris, 13 Juli 2018. Dalam kunjungan kerjanya ke Inggris, Donald Trump menyempatkan diri menemui Ratu Elizabeth II. Chris Jackson/Pool via REUTERS
Keterangan yang dipublikasi Istana Buckingham, Ratu Elizabeth II, dijadwalkan akan memberikan pidato mengenai keluarga dan persahabatan. Tema itu dipilih Ratu Elizabeth II setelah cucunya, Pangeran Harry menikah dengan aktris kelahiran Amerika Serikat, Meghan Markle.
Ratu Elizabeth telah memperlihatkan sikap yang terbuka pada perbedaan, dimana pada tahun lalu Ratu Elizabeth merestui Pangeran Harry untuk menikahi Meghan Markle yang berbeda budaya dan status. Meghan Markle berasal dari kalangan selebritis berdarah Afrika-Amerika.
Baca: Ratu Elizabeth II Makan Pisang Pakai Garpu dan Pisau, Kenapa?
Ratu Elizabeth II, 92 tahun, sudah 66 tahun memegang tahta kerajaan Inggris. Selama itu pula, ibu Pangeran Charles itu selalu berusaha tak berkomentar mengenai kondisi dunia atau tentang partai politik, termasuk proses keluarnya Inggris dari Uni Eropa yang diselimuti ketegangan. Ratu Elizabeth II juga tak mau berkomentar ketika pada Juli 2018, menerima kunjungan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Presiden Trump dalam kunjungannya ke Inggris menggambarkan Ratu Elizabeth II sebagai perempuan hebat yang memiliki dua hal sekaligus, yakni kecerdasan dan kecantikan.