TEMPO.CO, Ottawa – Menteri Luar Negeri Kanada, Chrystia Freeland, memperingatkan pemerintah Amerika Serikat untuk tidak mempolitisasi kasus ekstradisi Direktur Keuangan Global Huawei, Meng Wanzhou.
Baca:
Freeland mengatakan ini menanggapi pernyataan Presiden AS, Donald Trump, bahwa dia bisa mengintervensi kasus itu, yang penangkapannya dilakukan atas permintaan Washington.
“Mitra ekstradisi kami sebaiknya tidak mencoba mempolitisasi proses ekstradisi ini atau menggunakannya untuk tujuan diluar memperjuangkan keadilan dan menegakkan hukum,” kata Freeland kepada media saat dimintai komentarnya menanggapi pernyataan Trump seperti dilansir Global News dan Reuters pada Rabu, 12 Desember 2018.
Freeland mengatakan proses hukum ini tidak boleh dibajak untuk tujuan politis. Pengacara Meng bisa menggunakan opsi menggunakan pernyataan Trump itu jika mereka ingin melawan proses ekstradisi ini.
Video:
Eksekutif Huawei, Meng, yang juga putri pendiri perusahaan manufaktur telekomunikasi terbesar di dunia itu, ditangkap otoritas Kanada pada 1 Desember 2018. Ini terjadi saat pesawat yang ditumpanginya sedang transit di Bandara Internasional Vancouver.
Otoritas AS meminta penangkapan itu karena menduga Meng terlibat dalam skema memanfaatkan jaringan perbankan global untuk memfasilitasi pembayaran dana proyek infrastruktur telekomunikasi Iran, yang dikerjakan Huawei. Padahal, AS mengenakan sanksi dagang kepada Iran. Meng mengaku tidak bersalah soal ini.
Trump mengatakan kepada Reuters bahwa dia bakal mengintervensi kasus ini di Kementerian Kehakiman AS jika kasus Meng ini terkait dengan kepentingan nasional atau membantu mencapai kesepakatan dagang dengan Cina.
Baca:
Meng saat ini telah dilepas dengan membayar uang jaminan dan bakal muncul di pengadilan Kanada pada 6 Februari 2018 untuk persidangan kasus ekstradisinya ke AS.
Soal kasus ini, Freeland mengatakan kepada media bahwa warga negara Kanada kedua mendapat masalah di Cina. Saat ini, otoritas di Cina telah menahan bekas diplomat Michael Kovrig pada Senin pekan ini.
Video:
Pejabat Cina tidak mengkaitkan penahanan Kovrig ini dengan kasus penahanan Meng, yang membuat Beijing marah dan mengancam ada konsekuensi serius soal ini jika eksekutif Huawei itu tidak dilepaskan. Namun, pengamat Kanada meyakini penahanan Kovrig terkait dengan kasus ini.