TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo, diduga telah mendengar rekaman audio pembunuhan Jamal Khashoggi di dalam konsulat Arab Saudi di Istanbul.
Dilaporkan dari ABC News, 19 Oktober 2018, seorang pejabat Turki dengan identitas anonim, mengklaim rekaman itu diputar selama kunjungan Mike Pompeo di Turki pada Rabu 17 Oktober, dan Pompeo bahkan diberi transkrip rekamannya.
Baca: Turki Akan Beberkan Hasil Investigasi Kasus Jamal Khashoggi
Departemen Luar Negeri AS membantah bahwa Mike Pompeo telah mendengar rekaman atau melihat transkrip pembunuhan Jamal Khashoggi.
"Menlu Pompeo belum pernah mendengar rekaman atau dia tidak melihat transkrip terkait hilangnya Jamal Khashoggi," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Heather Nauert.
"Saya tidak punya sesuatu yang dikatakan tentang itu," kata Mike Pompeo, ketika ditanya dalam perjalanan kembali dari Istanbul pada Rabu 17 Oktober terkait rekaman pembunuhan Khashoggi.
Ahli forensik dari kepolisian Turki tiba di Konsulat Jenderal Arab Saudi untuk melakukan olah TKP di Istanbul, Turki, 17 Oktober 2018. Rekaman tersebut menunjukkan Jamal Khashoggi ditangkap lalu diinterogasi sejumlah petugas Arab Saudi. REUTERS/Huseyin Aldemir
Sementara Kementerian Luar Negeri Turki menyangkal laporan ini dan mengatakan mereka belum membagikan rekaman audio dugaan pembunuhan Jamal Khashoggi kepada AS atau pihak manapun, seperti dilaporkan dari Reuters.
Baca: Mutilasi Jamal Khashoggi Berlangsung 7 Menit
Mike Pompeo bertemu dengan presiden di Gedung Putih pada Kamis pagi 18 Oktober untuk menjelaskan kepadanya tentang kunjungannya ke Turki dan Arab Saudi.
Jamal Khashoggi, 59 tahun, wartawan asal Arab Saudi, hilang di kantor konsulat jenderal Arab Saudi di Istanbul, Turki. Sumber : AP/trtworld.com
Tidak diketahui apakah Mike Pompeo berbagi transkrip dengan presiden Donald Trump, namun setelah pertemuan, Trump mengubah nada suaranya. Trump mengatakan kepada wartawan bahwa Khashoggi kemungkinan sudah tewas.
"Ini jelas terlihat seperti itu bagi saya, itu sangat menyedihkan," kata Trump. Namun Donald Trump mengatakan Amerika Serikat masih menunggu hasil investigasi.
Baca: Turki Menduga Mayat Jamal Khashoggi Dibawa ke Hutan
Pada Kamis 18 Oktober, setelah pertemuannya di Gedung Putih, Mike Pompeo mengatakan dia memberi tahu presiden Trump bahwa Arab Saudi memiliki beberapa hari lagi untuk menyelesaikan penyelidikan mereka atas Jamal Khashoggi.