Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pindah Katolik, Putri Monako Dilarang Jadi Pewaris Tahta Inggris

image-gnews
Putri Alexandra dari Hanover [kataeb.org]
Putri Alexandra dari Hanover [kataeb.org]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Putri mahkota Monako yang pindah keyakinan menjadi penganut Katolik dilarang menjadi ahli waris tahta Inggris.

Putri Alexandra yang berusia 19 tahun adalah putri dari pasangan pangeran Ernst August dari Hanover dan Putri Caroline dari Monako, sekaligus cucu dari aktris Hollywood, Grace Kelly yang menikah dengan Pangeran Monako, Rainier III, seperti dilaporkan Premier.org.uk, mengutip mingguan Prancis, Point de Vue.

Baca: Bangsawan Gugat Negara Prancis Karena Gagal Naik Tahta Monako

Dari keturunan nenek moyangnya, ia mewarisi darah tahta kerajaan Inggris dan Monako, meskipun tidak jelas di posisi mana ia ditempatkan di garis keturunan menuju tahta, karena situs web keluarga Kerajaan hanya daftar hingga 17 garis keturunan tahta.

Putri Alexandra dari Hanover [Catholic News Agency]

Sementara peluangnya untuk memerintah Inggris redup, meskipun dia tetap menjadi yang ke-12 dalam garis suksesi tahta Monako.

Umat Katolik telah dilarang untuk mewarisi tahta Inggris sejak Act of Settlement atau Undang-Undang Penetapan tahun 1701.

Baca: Baru Naik Tahta, Raja Thailand Akan Ampuni 150 Ribu Tahanan

Undang-undang Suksesi Kerajaan pada 2013 memperbolehkan pewaris tahta untuk menikahi umat Katolik tetapi mencegah penguasa Inggris menjadi seorang Katolik.

Putri Alexandra dari Hanover [HelloMonaco]

Dilansir dari www.royal.uk, Act of Settlement of 1701 dirancang untuk mengamankan suksesi Protestan dalam tahta Inggros dan untuk memperkuat jaminan guna memastikan sistem pemerintahan parlementer.

Undang-Undang itu juga memperkuat Bill of Rights (1689), yang sebelumnya telah menetapkan urutan ahli waris Mary II.

Ayah Mary, James II, melarikan diri dari Inggris pada 1688 selama peristiwa yang dikenal "Revolusi Agung". Kepercayaan dan keyakinan Katolik Roma James terhadap hak ilahi Mahkota, membuat anggota parlemen yang tidak puas, menawarkan tahta pada putri sulungnya yang beragama Protestan, Mary.

Putri Caroline dan Pangeran Ernst August V .[People Magazine]

Mary menerimanya dengan syarat bahwa dia dapat memerintah bersama suaminya bangsawan Belanda, William of Orange, yang menjadi William III. Hingga kini Bill of Rights terbukti sangat penting bagi evolusi monarki konstitusional.

Sementara Succession to the Crown Act 2013 atau Undang-undang Suksesi Kerajaan mengubah ketentuan-ketentuan dari Bill of Rights dan Act of Settlement untuk mengakhiri sistem ahli waris laki-laki, di mana seorang anak yang lebih muda dapat menggantikan seorang putri sulung dalam garis suksesi.

Baca: Charles Gantikan Ratu Elizabeth II sebagai Kepala Persemakmuran

Undang-undang ini berlaku bagi mereka yang lahir setelah 28 Oktober 2011. Undang-undang itu juga mengakhiri ketentuan yang mengharuskan mereka yang menikahi Katolik Roma didiskualifikasi dari garis suksesi.

Putri Alexandra bukan yang pertama dikecualikan dari penerima tahta Inggris. Lord Nicholas Windsor, cicit dari George Ke-5, menghadapi konsekuensi yang sama ketika dia meninggalkan Gereja Inggris untuk bergabung dengan Gereja Katolik pada tahun 2001.

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

1 hari lalu

The Black Dog, Vauxhall, London. Instagram.com/@theblackdogvauxhall
Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya


Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

4 hari lalu

Masjid Indonesia by Ivan Gunawan di Uganda, Afrika Timur. Foto: Instagram/@hamza.tamimy
Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.


112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

6 hari lalu

RMS Titanic merupakan kapal penumpang uap terbesar di dunia pada saat itu yang dimiliki perusahaan pelayaran White Star Line. Pada tanggal 14-4, 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Samudra Atlantik Utara dan menewaskan 1.523 penumpang. gizmodo.de
112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City


Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

7 hari lalu

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron bertemu dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati (tidak terlihat) di Beirut, Lebanon 1 Februari 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

10 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

11 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

13 hari lalu

Sekitar 2 Ribu WNI di Inggris menghadiri acara perayaan Idulfitri di KBRI London pada 10 April 2024. Sumber: dokumen KBRI
2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

Meski cuaca terasa dingin dengan kisaran 7C, WNI di Inggris dan Irlandia tetap antusias merayakan Idulfitri.


Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

14 hari lalu

Umat Muslim menghadiri salat Idul Fitri yang menandai akhir Ramadan, di kompleks Al-Aqsa, yang juga dikenal oleh orang Yahudi sebagai Temple Mount, di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Tua Yerusalem, 10 April 2024. REUTERS/Ammar Awad
Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 10 April 2024 diawali oleh penolakan Inggris untuk menghentikan penjualan senjata ke Israel.


Desa Masa Kecil Harry Styles Bakal Adakan Tur Tapak Tilas Sang Idola, Tertarik?

14 hari lalu

Dalam tangkapan layar memperlihatkan aksi Harry Styles saat tampil dalam memeriahkan ajang penghargaan Grammy Awards yang ke-63 di Los Angeles, California, AS, 14 Maret 2021. CBS/Handout via REUTERS
Desa Masa Kecil Harry Styles Bakal Adakan Tur Tapak Tilas Sang Idola, Tertarik?

Tahun lalu, desa ini menggelar tur jalan kaki mengunjungi restoran tempat Harry Styles bekerja dan jembatan yang ada di One Direction: This Is Us.


Meksiko Menyambut Kepulangan Staf Kedutaan setelah Serangan Pasukan Ekuador

16 hari lalu

Jorge Glas. Wikipedia
Meksiko Menyambut Kepulangan Staf Kedutaan setelah Serangan Pasukan Ekuador

Meksiko menyambut kembalinya personel kedutaan besarnya dari Ekuador pada Minggu, dua hari setelah mereka disebu pasukan Ekuador