TEMPO.CO, Carolina – Sebuah pesawat jet tempur F-35B jatuh di Carolina selatan, Amerika Serikat, dan memaksa pilot menekan tombol kursi pelontar untuk menyelamatkan diri.
Baca:
Baca Juga:
Pesawat Tempur Siluman F35B Lakukan Debut Pertempuran
Jet tempur termahal dalam sejarah dunia ini jatuh dan hancur terbakar dalam sesi latihan pada Jumat, 28 September 2018 waktu setempat.
“Ini pertama kalinya jet tempur F-35 jatuh setelah beberapa kali mengalami masalah,” begitu dilansir Daily Mail dan CNN pada Jumat, 28 September 2018 waktu setempat.
Baca Juga:
Jet tempur ini milik Korps Marinir F-35 dan jatuh di luar kompleks Kompleks Korp Marinir Udara di Beaufort di Caroline selatan. “Ini kerugian besar,” kata seorang pejabat yang tidak diungkap identitasnya seperti dilansir Daily Mail.
Baca:
Serang Taliban, Pertama Kali Amerika Serikat Gunakan Jet F-35
Menurut kantor sherrif setempat, peristiwa jatuhnya pesawat ini terjadi pada Jumat pukul 11.45 waktu setempat. Pilot menjalani pemeriksaan untuk mengecek kondisinya.
Jet tempur F-35B merupakan versi jet tempur dengan kemampuan terbang vertikal seperti helikopter. Versi standar adalah F-35A yang lepas landas secara horisontal dari landasan.
Pesawat tempur siluman Lockheed Martin F-35B mendarat vertikal di atas kapal induk serbu amfibi USS selama operasi mereka di perairan pulau paling selatan Jepang Okinawa 23 Maret 2018. Pesawat ini juga mampu lepas landas maupun mendarat di landasan pacu yang pendek maupun pendaratan vertikal. REUTERS/Issei Kato
Jatuhnya jet tempur F-35B ini terjadi hanya sehari setelah marinir AS menggunakan F-35 untuk menyerang markas Taliban di Afghanistan.
Baca:
Israel Ingin AS Rahasiakan Perangkat Lunak F-35 Dari Turki
Program pembuatan jet tempur F-35 ini digelar sejak 1990an dan menelan biaya hingga sekitar US$400 miliar atau sekitar Rp6000 triliun. Rencananya Lockheed Martin, perusahaan swasta yang memproduksi sistem senjata canggih ini, bakal memproduksi 2.500 unit jet tempur F-35 dalam beberapa tahun ke depan.
Baca:
Harga Pesawat Jet Tempur Canggih F-35 Turun, Kenapa?
Lockheed dikabarkan bersedia menurunkan biaya produksi sehingga harga jual jet tempur generasi ke lima ini untuk versi F-35B sektiar US$115.5 juta atau sekitar Rp1.7 triliun. Sedangkan versi F-35A dibandrol di bawah US$90 juta atau sekitar Rp1.3 triliun. Militer Amerika dan sejumlah negara bekerja sama membangun jet tempur supercanggih ini.