Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AS Mau Bentuk Aliansi Militer Arab Serupa NATO di Timur Tengah

image-gnews
Angkatan Laut AS berada dikapal militernya saat akan melakukan latihan bersama dengan militer Qatar di Teluk Arab, Qatar, 16 Juni  2017. REUTERS/Naseem Zeitoon
Angkatan Laut AS berada dikapal militernya saat akan melakukan latihan bersama dengan militer Qatar di Teluk Arab, Qatar, 16 Juni 2017. REUTERS/Naseem Zeitoon
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat ingin menciptakan aliansi negara-negara Arab serupa "NATO Arab" yang akan menyatukan mitra AS di Timur Tengah dalam aliansi anti-Iran.

Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo, bertemu di New York dengan menteri luar negeri dari Bahrain, Mesir, Yordania, Kuwait, Oman, Qatar, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab pada Jumat 28 September untuk memajukan proyek tersebut, seperti dilaporkan Associated Press, 29 September 2018.

Baca: Serangan Parade Militer, Arab Saudi Kecam Tudingan Iran

Departemen Luar Negeri AS mengatakan Pompeo telah menekankan perlunya untuk mengalahkan kelompok ISIS dan organisasi teroris lainnya serta mengakhiri konflik di Suriah dan Yaman, mengamankan Irak dan menghentikan aktivitas Iran di wilayah tersebut.

Qatar memperluas pangkalan udara Amerika Serikat di Al Udeid yang selama ini menampung 10 ribu personil militer AS berikut pesawat tempur dan peralatan militer lainnya.

Namun sebuah aliansi keamanan regional yang diusulkan Amerika Serikat kepada sekutunya di Timur Tengah akan beresiko jika sengketa Teluk tidak terselesaikan, kata menteri luar negeri Qatar, seperti dilansir dari Reuters.

Arab Saudi, Emirat, Bahrain dan Mesir memutus hubungan perjalanan dan perdagangan dengan Qatar pada Juni 2017, menuduh negara itu mendukung Iran dan mendukung terorisme. Qatar membantah tuduhan itu dan mengatakan boikot itu mencampuri urusan kedaulatannya.

Baca: Iran Balas Penghinaan Donald Trump di Sidang Umum PBB

Amerika Serikat telah mencoba untuk menengahi perselisihan namun tidak membuahkan hasil. Ini adalah sekutu Dewan Kerjasama Teluk enam negara, dan Qatar adalah rumah bagi pangkalan udara utama AS.

Aliansi Strategis Timur Tengah (MESA) dimaksudkan untuk berfungsi sebagai benteng melawan Iran dan ekstremisme, kata AS. Tetapi tidak jelas bagaimana MESA bisa awet di tengah perselisihan diplomatik Qatar.

Angkatan Laut Qatar saat melakukan latihan bersama dengan militer AS di Teluk Arab, Qatar, 16 Juni 2017. Pengerahan kapal militer AS ke Doha ini dilakukan di tengah pengucilan Qatar oleh negara-negara Teluk Arab. REUTERS/Naseem Zeitoon

"Mengenai aliansi dan penciptaan aliansi, dengan mengabaikan celah GCC (Negara-negara Teluk), kami tidak berpikir bahwa, bahkan jika itu disahkan, akan efektif," kata Menteri Luar Negeri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani di New York.

Amerika Serikat berencana menyelenggarakan pertemuan puncak pada bulan Oktober untuk membahas rencana tersebut, tetapi rencana ini telah mundur beberapa bulan. Seorang pejabat senior pemerintahan mengatakan Washington masih berencana untuk mengadakan KTT di kemudian hari.

Baca: Bangun Kanal Pisahkan Qatar, Arab Saudi Siapkan Rp 11 Triliun

Berbicara kepada Reuters awal minggu ini, Menteri Urusan Luar Negeri UEA, Anwar Gargash, menyambut baik proposal MESA dan menunjukkan komitmen Amerika Serikat terhadap kawasan Timur Tengah dan sangat penting dalam sistem internasional yang sangat tidak stabil. Namun dia menambahkan bahwa sengketa negara Teluk tidak akan mempengaruhi MESA.

"Krisis Qatar ada di belakang rencana. Ini tidak ada hubungannya dengan kemampuan kami untuk menghadirkan front persatuan Timur Tengah dan menjadi bagian proaktif dari aliansi Arab yang lebih besar yang dipimpin oleh Amerika Serikat," kata Gargash.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

30 menit lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 18 April 2024. Wang Yi melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo usai Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, melawat ke China pada awal April lalu dan bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping. Keduanya berbagi pandangan mengenai kedamaian regional dan berkomitmen untuk mempererat hubungan. TEMPO/Subekti.
3 Pesan Jokowi ke Menlu Cina, dari Soal Ekonomi hingga Situasi di Timur Tengah

Presiden Jokowi menyampaikan tiga pesan saat bertemu Menlu Cina Wang Yi di Istana Kepresidenan Jakarta hari ini.


Benjamin Netanyahu Sebut Israel akan Bela Diri atas Serangan Iran

1 jam lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengadakan konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Benny Gantz (tidak digambarkan) di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv, Israel, 28 Oktober 2023. ABIR SULTAN POOL/Pool via REUTERS
Benjamin Netanyahu Sebut Israel akan Bela Diri atas Serangan Iran

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berkata Israel akan membuat keputusan sendiri untuk membela diri dari serangan Iran.


Konflik Iran-Israel Memanas, ESDM Yakin Cadangan BBM RI Aman

1 jam lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Konflik Iran-Israel Memanas, ESDM Yakin Cadangan BBM RI Aman

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut cadangan bahan bakar minyak (BBM) nasional tidak terdampak konflik Iran dan Israel


Kurs Rupiah Diprediksi Menguat Hari Ini ke 16.170 per Dolar AS, Apa Saja Penyebabnya?

2 jam lalu

Kurs Rupiah Diprediksi Menguat Hari Ini ke 16.170 per Dolar AS, Apa Saja Penyebabnya?

Ibrahim Assuaibi memprediksi nilai tukar rupiah hari ini akan fluktuatif dan ditutup menguat ke level Rp 16.170 per dolar AS.


Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

3 jam lalu

Suasana pelayanan kontak 157 Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Rabu, 6 Desember 2023.  Otoritas Jasa keuangan (OJK) terus meningkatkan koordinasi, integrasi dan kerja sama di antara berbagai bidang organisasi di OJK untuk semakin memperkuat pengawasan lintas bidang di industri jasa keuangan. Tempo/Tony Hartawan
Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

OJK membeberkan dampak memanasnya konflik di Timur Tengah kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional.


DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

3 jam lalu

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres berbicara dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang penerapan Pasal 99 piagam PBB untuk mengatasi krisis kemanusiaan di tengah konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas di markas besar PBB di New York City, AS, 8 Desember 2023. REUTERS/Shannon Stapleton
DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

AS secara aktif berupaya mencegah rancangan resolusi yang mendukung pemberian keanggotaan penuh di Dewan Keamanan PBB untuk Palestina.


Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

1 hari lalu

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati berbicara dalam konferensi pers APBN KiTa edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. ANTARA/Martha Herlinawati Simanjuntak
Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.


IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

1 hari lalu

Karyawan melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin, 4 Juli 2022. IHSG pada penutupan perdagangan sore ini (4/7) ditutup melemah 2,28 persen. TEMPO/Tony Hartawan
IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.


Sikapi Konflik Iran-Israel, Indonesia Dorong Deeskalasi Konflik

1 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Sikapi Konflik Iran-Israel, Indonesia Dorong Deeskalasi Konflik

Presiden Jokowi menyampaikan arahan untuk mendukung deeskalasi konflik Timur Tengah dalam rapat terbatas di Istana Negara.


Ini Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi usai Serangan Iran ke Israel

1 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait pemberian tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 untuk aparatur sipil negara (ASN) di Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. Pemerintah menganggarkan  sebesar Rp48,7 triliun untuk pembayaran THR dan Rp50,8 triliun untuk gaji ke-13 ASN pada 2024 atau total tersebut naik Rp18 triliun dibandingkan anggaran pada 2023. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Ini Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi usai Serangan Iran ke Israel

Perkembangan situasi ekonomi dan keuangan global dan tensi geopolitik yang sangat tinggi bergerak cepat dan dinamis.