Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Trauma, Perawat Korban Serangan Teror Manchester Bunuh Diri

image-gnews
Clara Malagon [Dailymail.co.uk]
Clara Malagon [Dailymail.co.uk]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang perawat yang mengobati korban teror Manchester bunuh diri hanya dua bulan setelah ia ditugaskan.

Dilansir dari Dailymail.co.uk, 25 September 2018, Clara Malagon bertugas pada malam serangan teror Manchester pada 2017 yang menewaskan 22 orang dan melihat korban luka serangan yang mengerikan untuk pertama kalinya.

Baca: Pembom Bunuh Diri Manchester Ternyata Pernah Diselamatkan Inggris

Malagon baru saja menyelesaikan studi keperawatan dan menjadi perawat perawatan kritis di Manchester Royal Infirmary pada 2016, setahun sebelum teror Manchester.

Dia memiliki sejarah masalah kesehatan mental termasuk depresi, dan dalam sebuah percakapan dengan ayahnya pada Januari, beberapa bulan sebelum serangan, dia mengatakan kepada ayahnya, "Ayah, saya butuh bantuan".

Perempuan berusia 22 tahun itu menjalani konseling dan bimbingan pascatraumatik tentang pemboman dengan dokter senior.

Clara Malagon [Dailymail.co.uk]

Tetapi pada Juli tahun lalu, Malagon ditemukan gantung diri di balkon apartemen lantai pertama di pusat kota Manchester. Namun tidak diketahui mengapa dia bunuh diri.

Ayahnya, Ignacio Malagon, menangis ketika dia mengatakan pada sidang bagaimana putrinya melihat korban anak-anak muda dengan luka parah.

"Itu hal traumatis untuknya dan saya meneleponnya, berkata padanya 'apa kau baik-baik saja?' dan dia berkata 'ya ayah, itu sangat sulit, saya telah melihat beberapa anak-anak tidak selamat'," kata Ignacio.

"Dia mengatakan beberapa tidak selamat dari UGD dan dia mengatakan dia tampak seperti wajah mereka dan itu benar-benar terjadi di ICU," kata Ignacio.

Baca: Masjid Tolak Urusi Jasad Salman Abedi, Pelaku Teror Manchester

Ignacio mengatakan kejadian tersebut sangat traumatis bagi anaknya dan putrinya akan marah maka dia harus memberi tahu atasannya.

Clara adalah seorang pendayung dan hobi bersepeda, dan juga memainkan biola serta menari balet atau flamenco.

Namun Clara menderita depresi dan keraguan diri dan sering mengkonsumsi obat anti-depresi.

Dr Gill Aitken mengatakan Clara Malagon mengkonsumsi antidepresan Citrallipram tetapi berhenti pada September 2016 sebelum menyelesaikan gelar keperawatan.

"Tapi dia menyangkal pikiran ingin bunuh diri. Dia bilang dia ingin beberapa obat dan saya menyarankan resep dalam waktu dua minggu," kata Gill.

Pelaku Bom Manchester Teridentifikasi

Polisi memeriksa iPad dan laptop Clara Malagon tetapi tidak menemukan bukti dia melakukan bunuh diri. Polisi menemukan satu pesan kepada seorang teman yang mengatakan sesi konselingnya lancar.

Baca: Ini 4 Hal Tentang Salman Abedi, Pelaku Teror Manchester

Koroner Andrew Bridgman mengatakan Clara sedang menjalani pengobatan selama sekitar enam hingga tujuh bulan, di mana dia keluar dan terlihat baik-baik saja.

Namun traumanya kembali muncul menjelang pertengahan Juni 2017, tiga sampai empat minggu setelah tragedi serangan teror Manchester ketika dia sedang bertugas merawat korban sebelum akhirnya korban bunuh diri.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

2 hari lalu

Lokasi kejadian bunuh diri di Apartemen Laguna Tower A Pluit Jakarta Utara pada Senin, 25 Maret 2024. Foto: ANTARA/HO-Polres Metro Jakarta Utara
Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

Seorang wanita berinisial PT, 22 tahun, tewas usai melompat dari apartemen di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pada Senin sore kemarin.


Pesan Terakhir Saksi Kunci Boeing: Jika Saya Mati, Itu Bukan Bunuh Diri!

13 hari lalu

John Barnett. hindustantimes.com
Pesan Terakhir Saksi Kunci Boeing: Jika Saya Mati, Itu Bukan Bunuh Diri!

John Barnett sedang dalam proses memberikan kesaksian melawan Perusahaan Boeing saat ditemukan tewas di South Carolina dengan luka tembak


Anggota Basarnas Papua Meninggal Akibat Jatuh dari Tower Telekomunikasi saat Selamatkan Warga

14 hari lalu

Petugas BPBD, Basarnas dan Dinas Pemadam Kebakaran mengevakuasi pohon tumbang pascaputing beliung di Jalan Nasional Bandung Garut di Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu, 21 Februari 2024. BPBD Provinsi Jawa Barat tengah mendata kerusakan bangunan dan korban akibat bencana puting beliung yang terjadi di Rancaekek pada Rabu petang tersebut. ANTARA/Raisan Al Farisi
Anggota Basarnas Papua Meninggal Akibat Jatuh dari Tower Telekomunikasi saat Selamatkan Warga

Seorang anggota Basarnas meninggal dunia saat selamatkan warga di Tower Telekomunikasi Gunung Sabron Yaru, Papua.


Kasus Orang Lompat dari Apartemen Teluk Intan Sudah Pernah Terjadi Beberapa Kali

16 hari lalu

Sejumlah anggota Resmob Kepolisian Daerah Polda Metro Jaya memantau lokasi empat keluarga tewas usai diduga melompat dari salah satu apartemen di Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu, 9 Maret 2024. Foto: TEMPO/Ihsan Reliubun
Kasus Orang Lompat dari Apartemen Teluk Intan Sudah Pernah Terjadi Beberapa Kali

Berdasarkan keterangan salah satu penghuni, kasus orang melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan, Jakarta Utara bukan baru kali saja.


Pengelola Teluk Intan Akui Tak Tahu Satu Keluarga yang Lompat Sempat Huni Apartemen

16 hari lalu

Lokasi empat orang keluar melompat dari gedung Topaz di kawasan Apartemen Teluk Intan, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Korban yang masih satu keluarga itu melompat dan tewas pada Sabtu, 9 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Pengelola Teluk Intan Akui Tak Tahu Satu Keluarga yang Lompat Sempat Huni Apartemen

Satu keluarga tewas karena jatuh dari Apartemen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara sejak dua tahun lalu tak lagi tinggal di sana.


Abu Jenazah Satu Keluarga Tewas di Apartemen Teluk Intan Dilarung di Ancol

16 hari lalu

Tempat kejadian bunuh diri empat orang sekeluarga yang melompat dari atas apartemen Teluk Intan, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Sabtu sore, 9 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Abu Jenazah Satu Keluarga Tewas di Apartemen Teluk Intan Dilarung di Ancol

Setelah dikremasi, abu jenazah satu keluarga tewas di apartemen Teluk Intan dibawa oleh perwakilan keluarga untuk dilarung di Ancol.


Mantan Pegawai yang Ungkap Masalah Standar Produksi Boeing Ditemukan Tewas

16 hari lalu

Logo Boeing terlihat di sisi Boeing 737 MAX di Farnborough International Airshow, di Farnborough, Inggris, 20 Juli 2022. REUTERS/Peter Cziborra
Mantan Pegawai yang Ungkap Masalah Standar Produksi Boeing Ditemukan Tewas

John Barnett, mantan pegawai Boeing yang menjadi buka suara soal dugaan adanya masalah pada sistem keselamatan di Beoing, ditemukan tewas


Psikolog Forensik Sebut Istilah Bunuh Diri Sekeluarga di Kasus Penjaringan tidak Tepat

17 hari lalu

Garis polisi terpasang di lokasi kejadian bunuh diri di Apartemen Teluk Intan Penjaringan Jakarta Utara pada Sabtu, 9 Maret 2024. ANTARA/Mario Sofia Nasution
Psikolog Forensik Sebut Istilah Bunuh Diri Sekeluarga di Kasus Penjaringan tidak Tepat

Pakar psikologi forensik, Reza Indragiri, menilai kasus satu keluarga lompat dari apartemen bisa disebut pembunuhan pada anak, bukan bunuh diri


Top Metro: Robert Bonosusatya di Dugaan Korupsi Timah, Otorita IKN vs Warga

17 hari lalu

Desain Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur sebagai ibu kota negara. ANTARA/HO - Kementerian PUPR
Top Metro: Robert Bonosusatya di Dugaan Korupsi Timah, Otorita IKN vs Warga

Simak berita populer pagi ini, mulai dari konflik antara Otorita IKN dan warga, nama pengusaha Robert Bonosusatya, dan stau keluarga tewas


Satu Keluarga Jatuh dari Apartemen, Psikolog Forensik: Kedua Anak Bisa Disebut Korban Pembunuhan

17 hari lalu

Garis polisi terpasang di lokasi kejadian bunuh diri di Apartemen Teluk Intan Penjaringan Jakarta Utara pada Sabtu, 9 Maret 2024. ANTARA/Mario Sofia Nasution
Satu Keluarga Jatuh dari Apartemen, Psikolog Forensik: Kedua Anak Bisa Disebut Korban Pembunuhan

Reza mengatakan, anak-anak dalam peristiwa satu keluarga tewas jatuh dari apartemen ini harus tetap diposisikan sebagai orang yang tidak setuju.