Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menjelang Pemilu, Thailand Longgarkan Aturan Aktivitas Politik

Reporter

image-gnews
Demonstran anti-pemerintah membawa bendera nasional dan melewati barisan polisi anti huru-hara dan tentara menjaga National Broadcasting Thailand (NBT) saat unjuk rasa di Bangkok, Thailand (9/5). (AP/Apichart Weerawong)
Demonstran anti-pemerintah membawa bendera nasional dan melewati barisan polisi anti huru-hara dan tentara menjaga National Broadcasting Thailand (NBT) saat unjuk rasa di Bangkok, Thailand (9/5). (AP/Apichart Weerawong)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Thailand telah melonggarkan sejumlah batasan aktivitas pada partai-partai politik di Negeri Gajah Putih. Keputusan ini pertama kali diterbitkan setelah kudeta militer pada 2014 dan menjadi sinyalemen pemilu akan segera digelar. 

Setelah pemerintahan Mantan Perdana Menteri, Yingluck Shinawatra, digulingkan pada 2014, Thailand saat ini dipimpin oleh pemerintahan militer atau disebut Junta. Pemerintah Thailand sudah berjanji akan segera menggelar pemilu, tetapi berulang kali pula menundanya.

Baca: Pemilu Thailand Diproyeksi Bakal Ditunda Lagi

Demonstran anti-kudeta memakai topeng kertas dengan tulisan kebebasan dan pemilu sambil mengangkat tiga jari saat protes di pusat perbelanjaan di Bangkok, Thailand (1/6). Sekitar 30 orang lakukan protes di dalam mal di daerah Asoke. REUTERS/Damir Sagolj

Situs RT.com pada Jumat, 14 September 2018 mewartakan pada pekan ini Kerajaan Thailand telah memberikan pengesahan aturan hukum mengenai pemilu anggota parlemen dan pemilihan anggota senat. Ini semua telah menjadi sinyalemen jelas jika jadwal pemilu untuk mengembalikan Thailand pada pemerintahan yang demokratis akan segera diwujudkan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra Bebas dari Dakwaan

Dikutip dari news.thaivisa.com pada Sabtu, 15 September 2018, Wakil Perdana Menteri Thailand untuk bidang kementerian, Prawit Wongsuwan, menekankan tanggal pelaksanaan pemilu Thailand tidak berubah. Sedangkan Wakil Perdana Menteri Thailand untuk bidang hukum, Wissanu Krea-ngam, mengatakan pemilu Thailand akan dilakukan pada 24 Februari 2018.   

Sebelumnya, Dewan Nasional untuk Perdamaian dan Pemerintahan atau NCPO sebelumnya mengatakan pemilu kemungkinan bisa dilakukan pada 24 Februari 2019 atau 5 Mei 2019. Namun pemilihan tanggal tersebut dilarang oleh konstitusi, yang mengatur pemilu seharusnya dilangsungkan dalam tempo 150 hari setelah semua undang-undang pemilihan umum diberlakukan.     

Akademisi dan politisi di Thailand menyuarakan kekhawatiran karena penundaan pemilu yang berlarut-larut sama dengan memberikan kepada pemerintahan Junta kekuasaan untuk melakukan apapun, termasuk meniadakan pemilu dan hasilnya. Sirawith Serithiwat, aktivis pro-demokrasi dan Ketua Kelompok ‘Kami Menginginkan Pemilu’ mengatakan apapun bisa terjadi selama pemerintahan Junta masih memegang kekuasaan. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

1 jam lalu

Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan kepada anggota militer, petugas pertolongan pertama, dan keluarga mereka pada hari peringatan 22 tahun serangan 11 September 2001 terhadap World Trade Center, di Pangkalan Gabungan Elmendorf-Richardson di Anchorage, Alaska, 11 September. 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.


Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

1 hari lalu

Tentara berdiri di samping kendaraan militer ketika orang-orang berkumpul untuk memprotes kudeta militer, di Yangon, Myanmar, 15 Februari 2021. REUTERS/Stringer/File Photo
Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.


Phuket dan Pattaya Overtourism, Pelaku Usaha Pariwisata Thailand Usul Pajak Turis Rp132.000

1 hari lalu

Phi Phi Islands di Phuket, Thailand (Pixabay)
Phuket dan Pattaya Overtourism, Pelaku Usaha Pariwisata Thailand Usul Pajak Turis Rp132.000

Selama musim ramai, Phuket di Thailand mengalami kemacetan lalu lintas dan kekurangan air, bandaranya pun kehabisan slot untuk penerbangan baru.


Gaet Turis Lebih Banyak, Thailand buat Perjanjian Bebas Visa Permanen dengan Kazakhstan

3 hari lalu

Patung Buddha raksasa dari kuil Wat Paknam Phasi Charoen terlihat di Bangkok, Thailand, 10 Juni 2021.[REUTERS/Jorge Silva]
Gaet Turis Lebih Banyak, Thailand buat Perjanjian Bebas Visa Permanen dengan Kazakhstan

Thailand mengalami peningkatan signifikan jumlah wisatawan dari Kazakhstan sejak program pembebasan visa sementara tahun lalu.


5 Tips buat Pelancong yang Pertama Kali ke Bangkok

4 hari lalu

Wisatawan asal Cina, Shuhui Xu (43) mengenakan kostum tradisional Thailand saat mengunjungi kuil Wat Arun menjelang Tahun Baru Imlek di Bangkok, Thailand 18 Januari 2023.
5 Tips buat Pelancong yang Pertama Kali ke Bangkok

Banyak pengalaman yang bisa didapat di Bangkok dalam satu kali perjalanan, asalkan tahu lima tips berikut ini.


10 Juta Wisatawan Asing Kunjungi Thailand pada Januari - April 2024

4 hari lalu

Monyet memanjat pengunjung yang tengah berfoto saat Festival Monyet tahunan di provinsi Lopburi, Thailand, 26 November 2023. Festival monyet digelar sebagai wujud terima kasih kepada hewan primata itu, karena telah menarik kunjungan wisatawan ke Lopburi. REUTERS/Chalinee Thirasupa
10 Juta Wisatawan Asing Kunjungi Thailand pada Januari - April 2024

Turis Cina didominasi kunjungan wisatawan asing di Thailand dengan jumlah lebih dari 2 juta.


Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo beradu panco dengan anaknya Kaesang Pangarep. youtube.com
Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

Ketua Umum PSI yang juga putra Jokowi, Kaesang Pangarep usulkan pemilu selanjutnya dengan sistem proporsional tertutup karena marak politik uang.


Menkominfo Ungkap Kesan Pertemuan Tim Cook Apple dan Prabowo

6 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kiri) bertemu dengan CEO Apple Tim Cook (kanan) di kantor Kementerian Pertahanan RI, Rabu, 17 April 2024. Sumber: ANTARA
Menkominfo Ungkap Kesan Pertemuan Tim Cook Apple dan Prabowo

Budi Arie Setiadi mengatakan Tim Cook mengapresiasi hasil pemilu presiden Indonesia atas terpilihnya Prabowo.


Enam Hari Perayaan Songkran di Thailand, Ada 243 Korban karena Kecelakaan Lalu Lintas

7 hari lalu

Enam Hari Perayaan Songkran di Thailand, Ada 243 Korban karena Kecelakaan Lalu Lintas

Perayaan Songkran dijuluki sebagai tujuh hari berbahaya karena banyaknya korban di jalan raya karena kecelakaan.


Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

7 hari lalu

Seorang tentara dari Tentara Pembebasan Nasional Karen (KNLA) berpatroli dengan kendaraan, di samping area yang hancur akibat serangan udara Myanmar di Myawaddy, kota perbatasan Thailand-Myanmar di bawah kendali koalisi pasukan pemberontak yang dipimpin oleh Persatuan Nasional Karen, di Myanmar, 15 April 2024. REUTERS/Athit Perawongmetha
Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

Myanmar, yang dulunya dikenal sebagai Burma itu telah lama dianggap sebagai negara paria ketika berada di bawah kekuasaan junta militer yang menindas.