Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengacara Najib Razak Terjerat Kasus Pencucian Uang Skandal 1MDB

Editor

Budi Riza

image-gnews
Pengacara Muhammad Shafee (kiri) dan bekas PM Malaysia, Najib Razak. Malaysia Kini
Pengacara Muhammad Shafee (kiri) dan bekas PM Malaysia, Najib Razak. Malaysia Kini
Iklan

TEMPO.CO, Kuala Lumpur – Pengacara bekas Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak, Muhammad Shafee terkena dakwaan melakukan pencucian uang oleh KPK Malaysia atau Malaysian Anti-Corruption Commission. Kasus ini terkait investigasi raibnya puluhan triliun uang negara di perusahaan investasi 1Malaysia Development Berhad, yang telah berjalan beberapa bulan.

Baca: 

Singapura Pulangkan Dana Skandal 1MDB ke Malaysia Rp 165,1 Miliar

Kantor berita Bernama melansir MACC menangkap Shafee pada Kamis pagi, 13 September 2018.

“Shafee didakwa melakukan dua pelanggaran hukum yaitu menerima uang dari kegiatan ilegal sebesar sekitar RM9,5 juta atau sekitar Rp34 miliar dari bekas PM Najib Razak dan membuat laporan pajak tidak benar yang melanggar UU Pajak Penghasilan 1967,” begitu dilansir Channel News Asia pada Kamis, 13 September 2018.

Baca: 

Mahathir Kritik Pemerintahan Najib Ingin Jual Malaysia ke Cina

Atas dakwaan ini, Shafee mengaku tidak bersalah dalam kasus ini. Dia adalah pengacara utama dari Razak, yang telah lebih dulu terjerat kasus pelanggaran kepercayaan, pencucian uang, dan penyalahgunaan kekuasaan dalam kasus dugaan korupsi 1MDB.

Nama Shafee muncul kepermukaan setelah Presiden Partai Keadilan yang baru terpilih, Anwar Ibrahim, mengatakan pada pekan lalu Shafee menerima uang dengan jumlah tadi dari Najib pada 2013 dan 2014. Anwar mendapat informasi ini dari seorang pejabat di Kejaksaan Agung Malaysia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca:

Mahathir Batalkan 2 Proyek Cina, Sebut Pemerintahan Najib Bodoh

Shafee menerima uang itu diduga terkait posisinya sebagai jaksa penuntut dalam pengajuan banding atas kasus sodomi kedua Anwar pada 2015. Namun, Shafee menolak dengan mengatakan pembayaran uang sebesar itu untuk layanan hukum yang diberikannya kepada UMNO dan Barisan Nasional.

Politisi Malaysia, Anwar Ibrahim, di rumahnya di Kuala Lumpur, Malaysia, 17 Mei 2018. (AP Photo/Andy Wong)

Seperti dilansir Malaysia Kini, pemerintahan baru Malaysia yang dipimpin PM Mahathir Mohamad membuka kembali kasus dugaan korupsi 1MDB, yang sempat ditutup pada era Najib Razak menjadi PM pada periode 2009 – 2018. Najib mengaku tidak bersalah untuk kasus dugaan korupsi ini.

Baca: 

KPK Malaysia Punya Bukti Aliran Dana 1MDB ke Rekening Najib Razak

Pemerintah Singapura telah mengembalikan dana 1MDB senilai US$11,1 juta atau sekitar Rp165 miliar ke pemerintah Malaysia pada pekan lalu. Malaysia juga memperoleh kembali kapal mewah US$250 juta atau sekitar Rp3,7 triliun dari Indonesia. Najib Razak meminta pengusaha Jho Low, yang buron, untuk bertanggung jawab soal pembelian kapal itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

2 hari lalu

Jaringan toko serba ada KK Super Mart. (Foto: Facebook/KK Super Mart)
Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

Beberapa pasang kaus kaki bertuliskan "Allah" dijual di salah satu toko KK Super Mart, sehingga memicu kemarahan publik Malaysia


Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

2 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

Jepang telah menyampaikan 25 surat pernyataan niat untuk kerja sama pembangunan di IKN.


Pasar Malaysia Ditawari Eksotisme Destinasi Wisata Ini di Sleman

3 hari lalu

Candi Prambanan bersiap menyambut Nyepi. Tempo/Pribadi Wicaksono
Pasar Malaysia Ditawari Eksotisme Destinasi Wisata Ini di Sleman

Sleman menawarkan sejumlah destinasi wisata pada pasar wisatawan Malaysia, di Malaysian Association of Tour and Travel Agents (MATTA) Fair


PT Timah Bantah Mitranya Garap Lahan Perusahaan Sawit Malaysia

5 hari lalu

PT. Timah (ANTARA)
PT Timah Bantah Mitranya Garap Lahan Perusahaan Sawit Malaysia

CV El Hana Mulia dalam melaksanakan aktivitasnya tetap berada di kawasan wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah.


Produksi Minyak Makan Merah, Indonesia Disebut Tertinggal 20 Tahun dari Malaysia

7 hari lalu

Minyak Makan Merah. Unair
Produksi Minyak Makan Merah, Indonesia Disebut Tertinggal 20 Tahun dari Malaysia

Sama meneliti puluhan tahun lalu, Malaysia telah lebih dulu manfaatkan Minyak Makan Merah. Indonesia masih harus lalui adaptasi warna dan aroma.


Malaysia Turunkan Harga Jual Beras Impor untuk Atasi Kelangkaan

8 hari lalu

ilustrasi beras
Malaysia Turunkan Harga Jual Beras Impor untuk Atasi Kelangkaan

Pemerintah Malaysia mulai menurunkan harga jual eceran beras putih impor untuk mengatasi permasalahan kelangkaan beras di masyarakat


PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

8 hari lalu

Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyampaikan pidato seusai penetapan sebagai pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kertanegara, Jakarta, Rabu, 20 Maret 2024. Berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat nasional, Prabowo-Gibran menang di 36 provinsi dengan perolehan 96.214.691 suara. TEMPO/M Taufan Rengganis
PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (Pilpres) Indonesia


Mengenal Bubur Lambuk, Menu Buka Puasa Khas Malaysia yang Kaya Rempah

9 hari lalu

Bubur lambuk merupakan takjil khas di Kuala Lumpur, Malaysia, saat berbuka puasa. ANTARA Foto/Agus Setiawan
Mengenal Bubur Lambuk, Menu Buka Puasa Khas Malaysia yang Kaya Rempah

Legenda bubur lambuk dimulai pada pertengahan abad ke-20, ketika seorang imigran Pakistan membawa resep bubur nasi khasnya ke Malaysia.


Geger Kaus Kaki Bertuliskan Allah, Bikin Raja Malaysia Murka

9 hari lalu

Sultan Ibrahim Iskandar dari Johor menyeka air matanya di samping saudara perempuannya Ratu Malaysia Tunku Azizah Aminah Maimunah Iskandariah usai pemilihan raja Malaysia berikutnya di Istana Nasional di Kuala Lumpur pada 27 Oktober 2023. MOHD RASFAN/Pool via REUTERS
Geger Kaus Kaki Bertuliskan Allah, Bikin Raja Malaysia Murka

Raja Malaysia marah besar atas beredarnya kaus kaki yang bertuliskan Allah. Kaus kaki itu membuat publik Malaysia geger.


Kepala Sekretariat PPLN Kuala Lumpur Ungkap Penggantian 1.402 Data Pemilih Tanpa Ada Berita Acara

10 hari lalu

Masduki, anggota non-aktif Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur, Malaysia, yang sempat buron dan telah menyerahkan diri ke pihak berwajib, tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2024) untuk mengikuti sidang perdana dengan agenda pembacaan dakwaan. ANTARA/Fath Putra Mulya.
Kepala Sekretariat PPLN Kuala Lumpur Ungkap Penggantian 1.402 Data Pemilih Tanpa Ada Berita Acara

Kepala Sekretariat mengatakan anggota PPLN Kuala Lumpur kerap tak siap dalam menyiapkan agenda penting berhubungan dengan Pemilu 2024.