TEMPO.CO, Jakarta - Seorang mahasiswa yang berkuliah di Universitas St Andrews, Inggris, membuat geger pemberitaan media-media Inggris. Mahasiswa yang diidentitasnya dirahasiakan merupakan putri miliarder asal India. Ia menjadi mahasiswi dengan gaya hidup paling mewah di penjuru Inggris.
Dikutip dari situs ndtv.com pada Selasa, 11 September 2018, putri miliarder itu masih berusia remaja dan saat ini menjalani tahun pertamanya sebagai mahasiswi. Gaya hidupnya telah membuat orang melongo.
Baca : Miliarder di Inggris 'Ciptakan' Cucu dari Sperma Jasad Anaknya
Orang tua mahasiswi yang sangat tajir itu, diketahui telah menyewa sebuah mansion atau rumah besar yang mewah dengan puluhan asisten rumah tangga, termasuk seorang chef yang dipekerjakan untuk menjaga putri mereka. Putri miliarder tersebut rencananya akan menghabiskan empat tahun kuliah di Universitas St Andrews, sebuah kampus yang berada di Skotlandia, Inggris.
Media di Inggris mewartakan, rumah mewah yang disewa miliarder dari India untuk putrinya itu, memiliki sejumlah kebun dan dengan arsitektur yang mengingatkan pada istana khas Skotlandia. Dengan disewanya sebuah rumah besar nan mewah tersebut, maka putri miliarder itu tak perlu berbagi ruangan atau asrama dengan sesama mahasiswi di universitas tersebut.
Baca: Bukan Jack Ma, Ini Miliarder Terkaya di Asia
The Sun menuliskan, selain seorang chef pribadi, mahasiswa anak miliarder dari India itu juga memiliki satu pelayan, satu kepala pelayan, tiga asisten rumah tangga, seorang tukang kebun, tiga pelayan laki-laki dan seorang supir.
Media-media di Inggris juga mewartakan, lowongan pekerjaan untuk mengisi posisi tersebut diunggah melalui sebuah agen perekrutan beberapa bulan lalu. Mereka yang lolos kualifikasi dan terpilih, akan menerima gaji sekitar £30,000 atau setara Rp 581 juta per tahun.
Dalam iklan lowongan pekerjaan itu disebutkan, keluarga miliarder dari India ini menginginkan staf yang sudah berpengalaman. Pelayan yang diinginkan harus memiliki kepribadian yang ramah, ceria dan energik. Lingkup pekerjaan yang harus dikerjakan oleh para pelayan itu di antaranya membangunkan tidur si mahasiswa, berkoordinasi dengan staf lain untuk mengatur jadwal dan kegiatan rutinnya, membantu memberikan perawatan tubuh, memilihkan pakaian, dan berbelanja kebutuhan pribadi putri miliarder.
Sedangkan kepala pelayan juga bertugas mengawasi staf yang bertugas membukakan pintu bagi mahasiswa anak miliarder itu. Direkrutnya tiga pelayan laki-laki adalah untuk menghidangkan makanan yang telah dibuat oleh chef pribadi. Supir direkrut untuk mengantarkan putri anak jutawan India itu dari istananya ke kampus.
