Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menolak Salaman, Sepasang Muslim Ditolak Jadi Warga Swiss

image-gnews
Sejumlah kepolisian Swiss berjaga-jaga setelah terjadinya penembakan di luar Islamic center, Zurich, Swiss, 19 Desember 2016. Sedikitnya tiga orang luka-luka dalam insiden yang terjadi di sebuah masjid tersebut. REUTERS/Arnd Wiegmann
Sejumlah kepolisian Swiss berjaga-jaga setelah terjadinya penembakan di luar Islamic center, Zurich, Swiss, 19 Desember 2016. Sedikitnya tiga orang luka-luka dalam insiden yang terjadi di sebuah masjid tersebut. REUTERS/Arnd Wiegmann
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah kota Lausanne menolak untuk memberikan kewarganegaraan Swiss kepada sepasang Muslim setelah pasangan ini menolak bersalaman dengan orang yang berbeda jenis kelamin.

Baca: Referendum: Swis Larang Masjid Punya Menara

Wali kota Lausanne, Gregoire Junod menjelaskan, status kewarganegaraan Swiss tidak diberikan ke pasangan Muslim itu karena tidak menghormati kesetaraan gender.

Sebelumnya, ujar Junod, komisi kota telah ditanyai untuk menentukan apakah mereka memenuhi kriteri menjadi warga negara Swiss.

Namun, putusan yang dibuat pada Jumat, 17 Agustus 20018, memutuskan pasangan itu tidak dapat bergabung sebagai warga Swiss.

Junod menolak menyebut nama pasangan itu, termasuk kewarganegaraan mereka sebelum mengajukan diri menjadi warga Swiss.

Baca: Penembakan di Masjid Zurich, 3 Jemaah Terluka

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain tidak mau berjabat tangan dengan orang yang berbeda jenis kelamin dengannya, Junod menjelaskan, pasangan itu juga kesulita menjawab pertanyaan yang diajukan oleh orang yang berbeda jenis kelamin.

Sejumlah umat Muslim memberikan argumentasinya atas kasus ini dengan menjelaskan bahwa Islam tidak mengizinkan kontak fisik dengan seseorang yang berbeda jenis kelamin, kecuali dengan anggota keluarganya.

Junod menegaskan, kebebasan berkeyakinan dan beragama tidak diatur dalam hukum di Canton of Vaud, yang menjadi pedoman Lausanne. Namun, Junod menegaskan:" praktik keagaaman tidak berada di luar hukum."

Baca: Sebelum Oprah, Ini Rasisme di Negara Swiss

"Konstitusi dan kesetaraan antara pria dan wanita menang terhadap sikap fanatik," ujar Pierre-Antoine Hildbrand, wakil wali kota Laussane seperti dikutip dari inews.co.uk, Sabtu, 18 Agustus 2018.

Pasangan Muslim itu diberi waktu 30 hari untuk menanggapi putusan Komisi Kota Lausanne  yang menolak pemberian status kewarganegaraan Swiss kepada mereka. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sekjen PBB Ucapkan Selamat Idulfitri kepada Umat Muslim Dunia

7 hari lalu

Sekjen PBB, Antonio Guterres. REUTERS
Sekjen PBB Ucapkan Selamat Idulfitri kepada Umat Muslim Dunia

Sekjen PBB Antonio Guterres lewat unggahan di Instagram mengucapkan Selamat hari Raya Idulfitri kepada seluruh umat Muslim di dunia.


Ribuan Warga Indonesia Laksanakan Salat Idul Fitri di KBRI Bangkok

7 hari lalu

Ribuan masyarakat Indonesia melaksanakan solat Idul Fitri 1445 H di lapangan sepak bola KBRI Bangkok, Thailand, Rabu, 10 April 2024. ANTARA/HO-KBRI Bangkok
Ribuan Warga Indonesia Laksanakan Salat Idul Fitri di KBRI Bangkok

Ribuan masyarakat Indonesia melaksanakan salat Idul Fitri 1445 H di lapangan sepak bola Kedutaan Besar RI di Bangkok, Thailand pada Rabu 10 April 2024


Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Ucapkan Selamat Lebaran

7 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan para pemimpin hak asasi manusia di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 7 Desember 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Ucapkan Selamat Lebaran

Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri kepada komunitas Muslim di mana pun berada.


Keunikan Tradisi Lebaran di Eropa, Afrika, Asia dan Timur Tengah

8 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
Keunikan Tradisi Lebaran di Eropa, Afrika, Asia dan Timur Tengah

Setiap negara memiliki budaya tersendiri untuk merayakan lebaran dan berbagi keberkahan dengan penuh sukacita ini.


3 Syarat Wajib Zakat Fitrah, 8 Syarat Umum Pembayar Zakat

14 hari lalu

Panitia amil zakat melayani umat muslim yang membayarkan zakatnya di Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin, 3 Juni 2019. Panitia amil zakat pada Ramadhan 2019 menentukan pembayaran zakat fitrah sebesar Rp. 50.000 atau 3,5 liter/2,7 kilogram beras. TEMPO/Muhammad Hidayat
3 Syarat Wajib Zakat Fitrah, 8 Syarat Umum Pembayar Zakat

Zakat fitrah wajib dibayarkan sebelum Hari Raya Idulfitri tiba. Pahami terlebih dahulu makna dan syaratnya.


Negara Guncang Setelah Presiden Peru Gunakan Rolex, Begini Profil Perusahaan Jam Tangan Mewah Asal Swiss

14 hari lalu

Rolex Lady Datejust. (dok. Luxehouze)
Negara Guncang Setelah Presiden Peru Gunakan Rolex, Begini Profil Perusahaan Jam Tangan Mewah Asal Swiss

Dina Boluarte, Presiden Peru gunakan jam tangan Rolex mengundang guncangan politik di negara itu. Begini profil perusahaan jam tangan mewah ini.


Jangan Keliru, Begini Cara Cek Jam Tangan Rolex Asli atau Palsu

14 hari lalu

Seorang peserta pameran menampilkan jam tangan otomatis stainless steel Rolex milik Penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid al-Maktoum, di lelang Christie di Dubai, Uni Emirat Arab, 19 Maret 2018. REUTERS / Satish Kumar
Jangan Keliru, Begini Cara Cek Jam Tangan Rolex Asli atau Palsu

Jam tangan Rolex adalah salah satu merek jam paling ikonik di dunia. Tapi, penting untuk bisa membedakan jam tangan Rolex asli dengan yang palsu.


Jadi Busana Lebaran Populer, Apa Saja Jenis Peci di Dunia?

16 hari lalu

Pierluigi Collina. ANTARA
Jadi Busana Lebaran Populer, Apa Saja Jenis Peci di Dunia?

Saat lebaran, peci, sarung dan baju koko kerap dikenakan saat salat Ied


Bos Hamas Sebut Indonesia, Ajak Muslim Dunia Rebut Masjid Al Aqsa

20 hari lalu

Mohammed Deif
Bos Hamas Sebut Indonesia, Ajak Muslim Dunia Rebut Masjid Al Aqsa

Salah satu bos Hamas mengajak umat Muslim di seluruh dunia bersatu mempertahankan Masjid Al Aqsa, termasuk dari Indonesia.


Inilah 7 Kunci Finlandia Langganan Jadi Negara Paling Bahagia di Dunia

21 hari lalu

Hanko, Finlandia. Unsplash.com/Hayffield L
Inilah 7 Kunci Finlandia Langganan Jadi Negara Paling Bahagia di Dunia

Finlandia langganan jadi negara paling bahagia di dunia. Lantas, apa kuncinya?