Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Turki Balas Jatuhkan Sanksi Dua Pejabat Amerika Serikat

image-gnews
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyapa pendukungnya di Istanbul, Turki, 24 Juni 2018. Erdogan dinyatakan sebagai pemenang dalam pemilihan Presiden Turki oleh Kepala Komisi Pemilihan Umum Turki. Kayhan Ozer/Presidential Palace/Handout via REUTERS
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyapa pendukungnya di Istanbul, Turki, 24 Juni 2018. Erdogan dinyatakan sebagai pemenang dalam pemilihan Presiden Turki oleh Kepala Komisi Pemilihan Umum Turki. Kayhan Ozer/Presidential Palace/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaTurki akan menjatuhkan sanksi kepada dua pejabat Amerika Serikat sebagai pembalasan atas sanksi AS terhadap menteri kehakiman dan menteri dalam negeri Turki, menyusul penahanan seorang pendeta Amerika Serikat.

Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan, seperti dilaporkan Associated Press, 5 Agustus 2018, Turki telah melewati batas kesabarannya sejak sanksi dari Kementerian Keuangan AS diberlakukan pada Rabu 1 Agustus, dengan memerintahkan pihak berwenang untuk membekukan aset menteri di yurisdiksi AS.

Baca: Turki Kecam AS Atas Sanksi untuk Dua Menterinya

"Saya menginstruksikan kepada teman-teman saya hari ini. Kami akan membekukan aset, jika ada, dari menteri kehakiman dan dalam negeri AS di Turki," kata Recep Tayyip Erdogan, saat berbicara selama Kongres Cabang Partai AK, seperti dilansir dari Anadolu.

Andrew Craig Brunson, seorang pendeta evangelis asal Black Mountain, North Carolina, Amerika Serikat tiba di rumahnya di Izmir, Turki, 25 Juli 2018.[AP Photo / Emre Tazegul]

Erdogan mengatakan bahwa bangsa Turki tidak akan mundur karena keputusan retoris dan keputusan konyol sanksi.

"Terutama langkah terbaru oleh Amerika mengenai masalah pendeta Brunson di Izmir, adalah langkah yang tidak sesuai untuk mitra strategis," tambahnya.

Menteri Dalam Negeri Turki, Suleyman Soylu, dan Menteri Kehakiman, Abdulhamit Gul, mencemooh sanksi dengan mengatakan mereka tidak memiliki aset di AS, tetapi hubungan Turki-Amerika yang memburuk mengirimkan nilai mata uang nasional Turki, lira, jatuh terhadap dolar AS.

Baca: Turki Akan Gugat Amerika Serikat Jika Melarang Penjualan F-35

Erdogan menyebut sanksi itu tidak menghargai Turki dan menuduh AS munafik karena menuntut pembebasan pendeta evangelis Andrew Craig Brunson disaat Turki mengadili Brunson atas tuduhan terlibat dengan kelompok-kelompok teror.

Namun masalah lain adalah apakah AS akan memberlakukan sanksi pada Halkbank yang dikelola negara Turki setelah pengadilan New York menghukum wakil manajer umum karena dituduh membantu Iran menghindari sanksi AS. Mehmet Hakan Atilla memiliki sisa hukuman sekitar 15 bulan penjara, setelah divonis 32 bulan penjara, dan media menyebut Atilla dan Halkbank mungkin telah menjadi bagian dari kesepakatan untuk Brunson.

Mehmet Hakan Atilla [Times of Israel]

Namun Erdogan menolak melakukan pertukaran apapun bahkan dengan Mehmet Hakan Atilla.

"Turki tidak bisa menjadi barang politik domestik AS seperti di Eropa. Mengulangi kesalahan yang dilakukan Eropa, tidak akan menghasilkan apa pun untuk Amerika," kata Erdogan.

Baca: Turki Tolak Bangun Kedubes Amerika Serikat di Yerusalem

Dia mengatakan mereka bisa menyelesaikan masalah dengan AS jika memprioritaskan aliansi mereka berdasarkan pada kepentingan bersama dan kemitraan strategis.

Recep Tayyip Erdogan memperingatkan bahwa jika perselisihan politik dan peradilan ini mempengaruhi dimensi ekonomi, maka akan buruk bagi hubungan kedua negara.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

1 hari lalu

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan berbicara dalam konferensi pers, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Tel Aviv, Israel, 15 Desember 2023. REUTERS/Violeta Santos Moura
Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

Pemerintah Amerika Serikat sedang berupaya menjatuhkan sanksi baru ke Iran sebagai bentuk balasan atas serangan Iran ke Israel pada akhir pekan lalu.


Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

2 hari lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan menghadiri konferensi pers dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz (tidak dalam gambar) di Kanselir di Berlin, Jerman, 17 November 2023. REUTERS/Liesa Johannssen
Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.


AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

2 hari lalu

Rudal balistik antarbenua Hwasong-18 diluncurkan saat latihan di lokasi yang tidak diketahui pada 18 Desember 2023. Korea Utara meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-18  untuk mengkonfirmasi kesiapan perang kekuatan pencegahan nuklirnya dalam menghadapi meningkatnya permusuhan dengan Amerika Serikat. KCNA via REUTERS
AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

Setelah menjalin hubungan diplomatik pada 1973, Korea Utara dan Iran diketahui memiliki hubungan yang dekat.


Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

2 hari lalu

Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

Josep Borrell mengatakan Uni Eropa akan bersiap untuk menambahkan sanksi terhadap Iran atas serangannya yang menyasar Israel.


AS akan Jatuhkan Sanksi Baru kepada Iran atas Serangan terhadap Israel

2 hari lalu

Menteri Keuangan AS Janet Yellen bertemu dengan perwakilan komunitas bisnis AS di Tiongkok di Beijing, 7 Juli 2023. REUTERS/Thomas Peter
AS akan Jatuhkan Sanksi Baru kepada Iran atas Serangan terhadap Israel

Departemen Keuangan Amerika Serikat mengungkap rencana menjatuhkan sanksi baru kepada Iran.


Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

3 hari lalu

Ilustrasi digital nomad (Pixabay)
Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?


Menteri Luar Negeri Israel Mendesak Negara di Dunia Jatuhkan Sanksi ke setelah Serangan Iran

3 hari lalu

Menteri Luar Negeri sementara Israel,  Israel Katz. Sumber: The Times of Israel
Menteri Luar Negeri Israel Mendesak Negara di Dunia Jatuhkan Sanksi ke setelah Serangan Iran

Israel kembali mendesak negara-negara menjatuhkan sanksi terhadap Iran, menyusul serangan Iran pada 13 April 2024.


15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

3 hari lalu

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional. Foto: Canva
15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional.


Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

5 hari lalu

Kayseri, Turki. Unsplash.com/yusuf Onuk
Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

Turki memiliki kereta wisata baru yang akan membawa wisatawan menjelajahi situs bersejarah di negara tersebut


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

8 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.