TEMPO.CO, Washington – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengkritik keras bekas pengacara pribadinya, Michael Cohen, karena telah merekam pembicaraan privat keduanya. Salah satu rekaman pembicaraan itu dipublikasikan media CNN.
Baca:
Trump Bantah Suap Artis Porno untuk Bungkam Soal Selingkuh
CD Bukti Trump - Bintang Porno Clifford Selingkuh Akan Dirilis
“Pengacara macam apa yang mau merekam kliennya? Sangat menyedihkan! Apakah ini yang pertama kali terjadi, belum pernah mendengar soal ini sebelumnya? Kenapa juga rekaman pembicaraan itu berakhir tiba-tiba (dipotong) ketika saya sedang mengatakan hal-hal yang positif?” kata Trump lewat cuitannya di akun @realdonaldtrump seperti dilansir CNN pada Rabu, 25 Juli 2018.
Trump mengaku, lewat cuitannya tadi, dia mendengar ada klien lainnya yang juga direkam pembicarannya oleh Cohen. Selain itu, juga ada rekaman pembicaraan bekas pengacaranya itu dengan sejumlah jurnalis.
Rekaman pembicaraan Trump dan Cohen yang dipublikasikan CNN merupakan satu dari 12 rekaman yang ditemukan FBI dari kantor dan kamar hotel pengacara Cohen beberapa waktu lalu.
Aktris film dewasa Stormy Daniels didampingi pengacaranya, Michael Avenatti saat menyampaikan keterangan pers setelah melaporkan pengacara Donald Trump, ke Pengadilan Distrik, di New York, AS, 16 April 2018. AP Photo/Mary Altaffer
Para penyelidik FBI, seperti dilansir Reuters, menggeledah kamar hotel dan kantor Cohen terkait dugaan adanya tindak pidana penipuan dan penggelapan pajak.
Baca:
Pengacara Trump Serang Balik Pengacara Stormy Daniels, Ada Apa?
Terulang, Melania Trump Kembali Abaikan Tangan Donald Trump
Rekaman ini berisi percakapan Trump dan Cohen mengenai apakah mereka akan membeli hak atas cerita bekas model Playboy, Karen McDougal, yang telah dikuasai sebuah media. Cerita itu berisi testimoni McDougal bahwa dia mengaku memiliki hubungan intim dengan Trump pada 2006 dan berlangsung selama berbulan-bulan.
Michael Cohen, pengacara Presiden Donald Trump. REUTERS
Pengacara Cohen, Lanny Davis, memberikan rekaman percakapan itu kepada CNN sambil mengatakan pengacara Trump yaitu Rudy Giuliani telah menuding Cohen secara keliru.
“Jika Cohen bercerita yang sebenarnya mengapa dia dan Lanny Davis memahami secara keliru kalimat dari Presiden Trump agar ‘Jangan membayar menggunakan uang tunai’. Cek saja. Dan mengapa mereka membocorkan informasi rahasia dan privilese. Tidak punya etika!” kata Giuliani, yang pernah menjadi Wali Kota New York.
Menurut Lanny Davis, yang menjadi pengacara Cohen, tim pengacara Trump merasa khawatir Cohen memiliki bukti mengenai Presiden. “Mereka takut dia memiliki bukti kebenaran mengenai Trump,” kata dia. Namun, Giuliani menegaskan Trump tidak melakukan kesalahan apapun.