Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kapal Perang Perusak AS Terbaru Rusak Selama Uji Coba

image-gnews
USS Michael Monsoor melewati Fort Popham melaju menyusuri Sungai Kennebec saat menuju ke laut untuk uji coba, Senin, 4 Desember 2017, di Phippsburg, Maine. Kapal ini adalah yang kedua dalam kelas perusak Zumwalt. [AP Photo / Robert F. Bukaty]
USS Michael Monsoor melewati Fort Popham melaju menyusuri Sungai Kennebec saat menuju ke laut untuk uji coba, Senin, 4 Desember 2017, di Phippsburg, Maine. Kapal ini adalah yang kedua dalam kelas perusak Zumwalt. [AP Photo / Robert F. Bukaty]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masalah teknis dilaporkan terjadi pada kapal perang perusak terbaru Amerika Serikat, kelas Zumwalt, selama pengujian awal.

Perusak kelas Zumwalt, USS Michael Monsoor terpaksa kembali ke galangan kapal setelah salah satu mesin turbin gas laut Rolls-Royce MT30 mengalami kerusakan yang tidak dapat diperbaiki selama uji coba awal, seperti diungkap Laksamana Muda William Galinis, yang mengatakan mesin kapal perang perlu diganti.

Baca: Cina Bangun Kapal Selam Tanpa Awak, Begini Keunggulannya

USS Zumwalt bersauh di dermaga di stasiun angkatan laut di Newport, R.I., Jumat, 9 September 2016. Kapal perang sepanjang 185 meter ini memiliki bentuk sudut untuk meminimalkan tanda tangan radar dan biaya lebih dari US$ 4,4 miliar atau Rp 6,3 triliun. Ini adalah perusak termahal yang dibangun untuk Angkatan Laut. [AP Photo / Michael Dwyer]

"Sayangnya, kerusakan terjadi saat uji coba perdananya, kami menemukan masalah dengan salah satu mesin turbin utama yang menggerakkan salah satu generator utama. Kami harus memperbaikinya," kata Laksamana Muda William Galinis, seperti dilansir dari Sputniknews, 25 Juli 2018.

Menurut NavalTechnology.com, biaya masing-masing mesin sekitar US$ 20 juta atau setara Rp 289 miliar.
Ini bukan satu-satunya kerusakan yang dialami oleh USS Michael Monsoor selama waktu operasional singkat. Kapal perang itu mengalami masalah dengan sistem kelistrikannya selama tes pada Desember 2017 dan dipaksa untuk kembali ke galangan kapal saat itu juga.

Proyek kapal perusak stealth kelas Zumwalt yang dilengkapi dengan peluru kendali menghadapi sejumlah masalah teknis, termasuk ketergantungannya pada amunisi yang sangat mahal.

Peluru kendali jarak jauh (LRLAP) [news.usni.org]

The Long Range Land Attack Projectile (LRLAP) yang dipasang pada kapal kelas Zumwalt, awalnya dirancang untuk dengan biaya US$ 50.000 atau Rp 722 juta untuk masing-masing peluru, menurut perkiraan awal pada tahun 2001.

Baca: Borong Teknologi Anti Kapal Selam, Warga Cina Ditangkap Amerika

Tetapi harga untuk setiap peluru membengkak menjadi US$ 800.000 atau Rp 11,5 miliar pada 2016. Dengan tingkat tembakan peluru yang mengesankan, kapal perang perusak kelas Zumwalt mampu menghabiskan 1/600 dari seluruh anggaran operasi Departemen Pertahanan Amerika Serikat hanya dalam waktu satu jam.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


TNI AL Kerahkan Kapal Perang untuk Evakuasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

1 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
TNI AL Kerahkan Kapal Perang untuk Evakuasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

TNI AL mengerahkan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Kakap-811 untuk mengevakuasi masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang.


Kemenhan Teken Kontrak Pengadaan Kapal Perang Fregat dari Italia

2 hari lalu

Dua kapal frigat FREMM rencananya akan dibangun di Indonesia dengan bantuan Fincantieri sebagai bagian transfer of technology, sedangkan empat kapal frigat FREMM akan dibangun di Fincantieri di Italia. Navalnews.com
Kemenhan Teken Kontrak Pengadaan Kapal Perang Fregat dari Italia

Kapal fregat pertama pesanan Kemenhan akan dikirimkan ke Indonesia dari Italia pada Oktober tahun ini.


Antisipasi Lonjakan Arus Balik Lebaran, Perjalanan Kapal Sumatera ke Jawa Ditambah

5 hari lalu

Pemudik dengan kendaran roda empat antre menunggu untuk memasuki kapal di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Sabtu 13 April 2024. Berdasarkan data Posko ASDP selama 12 jam, memasuki H+2 lebaran 2024, sebanyak 14.507 unit kendaraan menyeberang ke Pulau Jawa menggunakan jasa angkutan kapal laut. ANTARA FOTO/ Ardiansyah
Antisipasi Lonjakan Arus Balik Lebaran, Perjalanan Kapal Sumatera ke Jawa Ditambah

Kemenhub tambah perjalanan kapal untuk antisipasi lonjakan arus balik Lebaran untuk penyeberangan dari Sumatera ke Jawa.


TNI AL Sediakan Kapal Perang untuk Arus Balik Gratis ke Jakarta

5 hari lalu

Penumpang arus balik bersiap menaiki KRI Banda Aceh-593 dalam program mudik gratis dari TNI Angkatan Laut di Dermaga Madura Koarmada II, Ujung Surabaya, Jawa Timur, Sabtu, 13 April 2024. [Dok. Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut]
TNI AL Sediakan Kapal Perang untuk Arus Balik Gratis ke Jakarta

TNI AL menyediakan kapal perang KRI Banda Aceh-593 (KRI BAC-593) untuk arus balik.


Penyeberangan Lintas Panjang-Pelabuhan Ciwandan Dimulai Hari Ini, Simak Jadwal dan Tarifnya

6 hari lalu

Foto udara ribuan pemudik sepeda motor saat antre memasuki Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten, Sabtu, 6 April 2024 dini hari. Ribuan pemudik sepeda motor menuju Sumatera memadati Pelabuhan Ciwandan pada puncak arus mudik Idul Fitri 1445 Hijriah. TEMPO/M Taufan Rengganis
Penyeberangan Lintas Panjang-Pelabuhan Ciwandan Dimulai Hari Ini, Simak Jadwal dan Tarifnya

Mulai hari ini Sabtu, 13 April 2024, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan melayani penyeberangan lintas Pelabuhan Panjang-Pelabihan Ciwandan.


Tiket Feri Merak-Bakauheni Hari Ini Sudah Habis

10 hari lalu

Pemudik berada di dekat mobil saat menunggu antrean untuk menaiki kapal di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, 7 April 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tiket Feri Merak-Bakauheni Hari Ini Sudah Habis

PT ASDP Indonesia Ferry mengatakan, tiket feri dari Pelabuhan Merak-Bakauheni untuk keberangkatan Selasa, 9 April 2024 telah terjual habis.


Siagakan Kapal Perang di Pondok Dayung, TNI AL: Antisipasi Ancaman dan Kerawanan di Libur Lebaran

11 hari lalu

KRI jenis Parchim class berada di dermaga saat pelaksanaan inspeksi kapal perang (Admiral Inspection) dan Exit Broadcasting Pangkoarmada I Laksamana Muda TNI Achmad Wibisono dan Danseskoal Laksamana Muda TNI Yoos Suryono Hadi di Kompleks Satuan Kapal Koarmada I Pondok Dayung, Jakarta, Minggu. 24 Maret 2024. Admiral Inspection dan Exit Broadcasting tersebut dilaksanakan dalam rangka jelang serah terima jabatan dari Pangkoarmada I Laksamana Muda TNI Achmad Wibisono ke Danseskoal Laksamana Muda TNI Yoos Suryono Hadi. ANTARA/Muhammad Adimaja
Siagakan Kapal Perang di Pondok Dayung, TNI AL: Antisipasi Ancaman dan Kerawanan di Libur Lebaran

TNI Angkatan Laut menyiagakan sejumlah kapal perang di Kompleks Satuan Koarmada I Pondok Dayung, Jakarta Utara.


Amerika Akan Pensiunkan 19 Kapal Perang, Ada yang Baru Dipakai 7 Tahun

12 hari lalu

Kapal perang Amerika, USS Devastator (MCM-6). Wikipedia
Amerika Akan Pensiunkan 19 Kapal Perang, Ada yang Baru Dipakai 7 Tahun

Terungkap dari anggara belanja pertahanan, berikut daftar 19 kapal perang Amerika yang akan dipensiunkan tahun depan beserta alasannya.


Satu ABK WNI Kapal Keoyoung Sun yang Selamat Tiba di Indonesia

15 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Satu ABK WNI Kapal Keoyoung Sun yang Selamat Tiba di Indonesia

Seorang ABK WNI yang selamat dari tragedi tenggelamnya kapal Keoyoung Sun di perairan Jepang tiba di Indonesia.


Peneliti BRIN Mendesain Kontainer 40 Kaki untuk Kapal Mini LNG

17 hari lalu

Desain Kontainer LNG BRIN (Dok. Humas BRIN)
Peneliti BRIN Mendesain Kontainer 40 Kaki untuk Kapal Mini LNG

Peneliti BRIN melakukan riset untuk mengembangkan kontainer ISO LNG untuk kapal pengangkut LNG mini.